Disiplin Pns
Disiplin Pns
3. Juklak PP 53/2010 :
Peraturan Kepala BKN No. 21 Th. 2010
2
MATERI
PERATURAN DISIPLIN
PNS
a. Kewajiban PNS ;
b. Larangan PNS ;
c. Sanksi hukuman disiplin ;
d. Pejabat yang berwenang menghukum ;
e. Tatacara penjatuhan hukuman disiplin ;
f. Upaya administratif atas hukuman
disiplin.
3
Pasal 3
KEWAJIBAN PNS :
1. mengucapkan sumpah/janji PNS;
2. mengucapkan sumpah/janji jabatan ;
3. setia dan taat sepenuhnya kpd Pancasila,
UUD 1945, NKRI, dan Pemerintah ;
4. menaati segala ketentuan peraturan per-UU
5. melaksanakan tugas kedinasan dgn penuh
pengabdian kesadaran, dan tanggung jwb ;
6. menjunjung tinggi kehormatan negara,
Pemerintah, dan martabat PNS
4
7. mengutamakan kepentingan negara daripada
kepentingan sendiri, seseorang, dan/atau
golongan ;
8. memegang rahasia jabatan yang menurut
sifatnya atau menurut perintah harus
dirahasiakan ;
9. bekerja dengan jujur, tertib, cermat, dan
bersemangat untuk kepentingan negara ;
10. melaporkan dengan segera kpd atasannya
bila mengetahui hal yg dpt membahayakan
atau merugikan negara atau Pemerintah
terutama di bidang keamanan, keuangan, dan
materiil ;
11. masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja ;
5
12. mencapai sasaran kerja pegawai yang
ditetapkan
13. menggunakan dan memelihara barang-
barang milik negara dengan sebaik-baiknya
14. memberikan pelayanan sebaik-baiknya
kepada masyarakat
15. membimbing bawahan dalam
melaksanakan tugas
16. memberikan kesempatan kepada bawahan
untuk mengembangkan karier
17. menaati peraturan kedinasan yang
ditetapkan oleh pejabat yang berwenang
6
Pasal 4
LARANGAN PNS : PNS
1. menyalahgunakan wewenang ;
2. menjadi perantara untuk mendapatkan
keuntungan pribadi dan/atau orang lain dengan
menggunakan kewenangan orang lain ;
3. tanpa izin Pemerintah menjadi pegawai atau
bekerja untuk negara lain dan/atau lembaga atau
organisasi internasional ;
4. bekerja pada perusahaan asing, konsultan asing,
atau lembaga swadaya masyarakat asing ;
5. memiliki, menjual, membeli, menggadaikan,
menyewakan, atau meminjamkan barang-barang
baik bergerak atau tidak bergerak, dokumen atau
surat berharga milik negara secara tidak sah ; 7
6. melakukan kegiatan bersama dengan atasan, teman
sejawat, bawahan, atau orang lain di dalam maupun
di luar lingkungan kerjanya dengan tujuan untuk
keuntungan pribadi, golongan, atau pihak lain, yang
secara langsung atau tidak langsung merugikan
negara ;
7. memberi atau menyanggupi akan memberi sesuatu
kepada siapapun baik secara langsung atau tidak
langsung dan dengan dalih apapun untuk diangkat
dalam jabatan ;
8. menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja
dari siapapun juga yang berhubungan dengan
jabatan dan/atau pekerjaannya ;
9. bertindak sewenang-wenang terhadap bawahannya;
8
10. melakukan suatu tindakan atau tidak melakukan
suatu tindakan yang dapat menghalangi atau
mempersulit salah satu pihak yang dilayani sehingga
mengakibatkan kerugian bagi yang dilayani ;
11. menghalangi berjalannya tugas kedinasan ;
12. Memberikan dukungan kepada calon Presiden / Wakil
Presiden, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan
Perwakilan Daerah, atau Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah dengan cara :
a. ikut serta sebagai pelaksana kampanye;
b. menjadi peserta kampanye dengan menggunakan
atribut partai atau atribut PNS;
c. sebagai peserta kampanye dengan mengerahkan
PNS lain; dan/atau
d. sebagai peserta kampanye dengan menggunakan
fasilitas negara 9
13. memberikan dukungan kepada calon Presiden/Wakil
Presiden dengan cara :
a. membuat keputusan dan/atau tindakan yang
menguntungkan atau merugikan salah satu
pasangan calon selama masa kampanye;
b. mengadakan kgt yg mengarah keberpihakan thd
pasangan calon peserta pemilu sebelum, selama,
dan sesudah masa kampanye, meliputi pertemuan,
ajakan, himbauan, seruan, atau pemberian barang
kepada PNS dalam lingkungan unit kerjanya,
anggota keluarga, dan masyarakat
15
PNS Daerah Provinsi
21
KEWAJIBAN PEJABAT YANG
BERWENANG MENGHUKUM
(Pasal 21)
• Pejabat yang berwenang menghukum wajib
menjatuhkan hukuman disiplin kepada
bawahannya yang melanggar disiplin.
• Apabila tidak menjatuhkan hukuman disiplin,
maka pejabat tersebut dijatuhi hukuman
disiplin oleh atasannya.
• Hukuman yang dijatuhkan adalah sama
dengan yang seharusnya dia jatuhkan kepada
bawahannya. 22
KEWAJIBAN
KEWAJIBAN &
& SANKSI
SANKSI PELANGGARAN
PELANGGARAN DISIPLIN
DISIPLIN PNS
PNS
BERDASARKAN
BERDASARKAN PP PP NO.
NO. 53
53 TAHUN
TAHUN 2010
2010
HUKUMAN DISIPLIN
NO. KEWAJIBAN
RINGAN (Pasal 8) SEDANG (Pasal 9) BERAT (Pasal 10)
1 mengucapkan sumpah/janji PNS; - apabila pelanggaran -
dilakukan tanpa
alasan yang sah
2 mengucapkan sumpah/janji - apabila pelanggaran -
jabatan dilakukan tanpa
alasan yang sah
3 setia dan taat sepenuhnya kepada apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
Pancasila, Undang-Undang Dasar berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
Negara Republik Indonesia Tahun pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
1945, Negara Kesatuan Republik bersangkutan dan/atau negara
Indonesia, dan Pemerintah
4 menaati segala ketentuan apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
peraturan perundangundangan berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
bersangkutan dan/atau negara
5 melaksanakan tugas kedinasan apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
yang dipercayakan kepada PNS berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
dengan penuh pengabdian, pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
kesadaran, dan tanggung jawab bersangkutan dan/atau negara
23
HUKUMAN DISIPLIN
NO. KEWAJIBAN
RINGAN (Pasal 8) SEDANG (Pasal 9) BERAT (Pasal 10)
6 menjunjung tinggi apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
kehormatan negara, berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
Pemerintah, dan martabat pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
PNS bersangkutan dan/atau negara
7 mengutamakan kepentingan apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
negara daripada kepentingan berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
sendiri, seseorang, dan/atau pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
golongan bersangkutan dan/atau negara
8 memegang rahasia jabatan apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
yang menurut sifatnya atau berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
menurut perintah harus pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
dirahasiakan bersangkutan dan/atau negara
9 bekerja dengan jujur, tertib, apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
cermat, dan bersemangat berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
untuk kepentingan negara pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
bersangkutan dan/atau negara
10 melaporkan dengan segera apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
kepada atasannya apabila berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
mengetahui ada hal yang pada unit kerja bagi instansi yang pada pemerintah
dapat membahayakan atau bersangkutan dan/atau negara
merugikan negara atau
Pemerintah terutama di
bidang keamanan, keuangan,
dan materiil 24
HUKUMAN DISIPLIN
NO. KEWAJIBAN
RINGAN (Pasal 8) SEDANG (Pasal 9) BERAT (Pasal 10)
11 masuk kerja dan menaati - - -
ketentuan jam kerja :
tidak masuk kerja tanpa alasan Teguran lisan - -
yang sah selama 5 (lima) hari
kerja
tidak masuk kerja tanpa alasan Teguran tertulis - -
yang sah selama 6 (enam)
sampai dengan 10 (sepuluh)
hari kerja
tidak masuk kerja tanpa alasan Peryataan tidak puas - -
yang sah selama 11 (sebelas) secara tertulis
sampai dengan 15 (lima belas)
hari kerja
tidak masuk kerja tanpa alasan - penundaan kenaikan -
yang sah selama 16 (enam gaji berkala selama 1
belas) sampai dengan 20 (dua (satu) tahun
puluh) hari kerja
tidak masuk kerja tanpa alasan - penundaan kenaikan -
yang sah selama 21 (dua puluh pangkat selama 1
satu) sampai dengan 25 (dua (satu) tahun
puluh lima) hari kerja
tidak masuk kerja tanpa alasan - penurunan pangkat -
yang sah selama 26 (dua puluh setingkat lebih
enam) sampai dengan 30 (tiga rendah selama 1
25
puluh) hari kerja (satu) tahun
HUKUMAN DISIPLIN
NO. KEWAJIBAN
RINGAN (Pasal 8) SEDANG (Pasal 9) BERAT (Pasal 10)
11 masuk kerja dan menaati - -
ketentuan jam kerja :
tidak masuk kerja tanpa alasan - - penurunan pangkat
yang sah selama 31 (tiga puluh setingkat lebih
satu) sampai dengan 35 (tiga rendah selama 3
puluh lima) hari kerja (tiga) tahun
PNS yang menduduki jabatan - - pemindahan dalam
struktural atau fungsional rangka penurunan
tertentu yang tidak masuk kerja jabatan setingkat
tanpa alasan yang sah selama lebih rendah
36 (tiga puluh enam) sampai
dengan 40 (empat puluh) hari
kerja;
PNS yang menduduki jabatan - - pembebasan dari
struktural atau fungsional jabatan
tertentu yang tidak masuk kerja
tanpa alasan yang sah selama
41 (empat puluh satu) sampai
dengan 45 (empat puluh lima)
hari kerja
tidak masuk kerja tanpa alasan - - pemberhentian
yang sah selama 46 (empat dengan hormat
puluh enam) hari kerja atau tidak atas
lebih permintaan sendiri
atau pemberhentian
tidak dengan26
HUKUMAN DISIPLIN
NO. KEWAJIBAN
RINGAN (Pasal 8) SEDANG (Pasal 9) BERAT (Pasal 10)
12 mencapai sasaran kerja - apabila pencapaian apabila pencapaian
pegawai yang ditetapkan sasaran kerja pada sasaran kerja
akhir tahun hanya pegawai pada akhir
mencapai 25% (dua tahun kurang dari
puluh lima persen) 25% (dua puluh lima
sampai dengan 50% persen)
(lima puluh persen)
13 menggunakan dan apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
memelihara barang-barang berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
milik negara dengan sebaik- pada unit kerja pada instansi yang pada pemerintah
baiknya bersangkutan dan/atau negara
14 memberikan pelayanan sesuai dengan sesuai dengan sesuai dengan
sebaik-baiknya kepada ketentuan peraturan ketentuan peraturan ketentuan peraturan
masyarakat perundang- perundang-undangan perundang-
undangan undangan
15 membimbing bawahan dalam apabila pelanggaran apabila pelanggaran -
melaksanakan tugas dilakukan dengan dilakukan dengan
tidak sengaja sengaja
16 memberikan kesempatan apabila pelanggaran apabila pelanggaran -
kepada bawahan untuk dilakukan dengan dilakukan dengan
mengembangkan karier tidak sengaja sengaja
17 menaati peraturan kedinasan apabila pelanggaran apabila pelanggaran apabila pelanggaran
yang ditetapkan oleh pejabat berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
yang berwenang pada unit kerja pada instansi yang pada pemerintah27
bersangkutan dan/atau negara
LARANGAN
LARANGAN &
& SANKSI
SANKSI PELANGGARAN
PELANGGARAN DISIPLIN
DISIPLIN PNS
PNS
BERDASARKAN
BERDASARKAN PPPP NO.
NO. 53
53 TAHUN
TAHUN 2010
2010
HUKUMAN DISIPLIN
NO. LARANGAN
RINGAN (Pasal 11) SEDANG (Pasal 12) BERAT (Pasal 13)
1 menyalahgunakan - - Salah satu
wewenang
2 menjadi perantara untuk - - Salah satu
mendapatkan keuntungan
pribadi dan/atau orang lain
dengan menggunakan
kewenangan orang lain
3 tanpa izin Pemerintah - - Salah satu
menjadi pegawai atau
bekerja untuk negara
lain / organisasi
internasional
4 bekerja pada perusahaan - - Salah satu
asing, konsultan asing,
atau LSM asing
5 memiliki, menjual, apabila apabila pelanggaran
membeli, menggadaikan, pelanggaran pelanggaran berdampak
menyewakan, atau berdampak negatif berdampak negatif negatif pada
meminjamkan barang pada unit kerja pada instansi yang pemerintah
bergerak atau tidak bersangkutan dan/atau negara
bergerak, dokumen atau 28
HUKUMAN DISIPLIN
NO. LARANGAN
RINGAN (Pasal 11) SEDANG (Pasal 12) BERAT (Pasal 13)
6 melakukan kgt bersama apabila apabila pelanggaran
dengan atasan, teman pelanggaran pelanggaran berdampak
sejawat, bawahan, atau berdampak negatif berdampak negatif negatif pada
orang lain di dalam pada unit kerja pada instansi yang pemerintah
maupun di luar bersangkutan dan/atau negara
lingkungan kerjanya dgn
tujuan utk keuntungan
pribadi, golongan, atau
pihak lain, yang secara
lsg atau tdk lsg
merugikan negara
7 memberi atau - - Salah satu
menyanggupi akan
memberi sesuatu kpd
siapapun dengan dalih
apapun untuk diangkat
dalam jabatan
8 menerima hadiah atau - - Salah satu
suatu pemberian apa saja
dari siapapun juga yang
berhubungan dengan
jabatan dan/atau
pekerjaannya
9 bertindak sewenang- apabila apabila -
wenang terhadap pelanggaran pelanggaran
bawahannya dilakukan dengan dilakukan dengan 29
HUKUMAN DISIPLIN
NO. LARANGAN
RINGAN (Pasal 11) SEDANG (Pasal 12) BERAT (Pasal 13)
10 melakukan tindakan atau sesuai dengan sesuai dengan sesuai dengan
tidak melakukan tindakan ketentuan ketentuan ketentuan
yang dapat menghalangi peraturan per-UU peraturan per-UU peraturan per-UU
atau mempersulit pihak
yang dilayani sehingga
mengakibatkan kerugian
bagi yang dilayani
11 menghalangi berjalannya apabila pelangg apabila pelangg apabila pelangg
tugas kedinasan berdampak negatif berdampak negatif berdampak negatif
pada unit kerja bagi instansi pd pemerinth /neg
12 Memberikan dukungan kpd
calon Presiden / Wapres,
DPR, DPD, atau DPRD
dengan cara :
a.ikut serta sebagai - Salah satu -
pelaksana kampanye;
b. menjadi peserta - Salah satu -
kampanye dgn
menggunakan atribut
partai atau atribut PNS;
c. sebagai peserta - Salah satu -
kampanye mengerahkan
PNS lain
d. sebagai psrta kampanye - - Salah satu
mengg fasilitas neg 30
HUKUMAN DISIPLIN
NO. LARANGAN RINGAN (Pasal SEDANG (Pasal
BERAT (Pasal 13)
11) 12)
13 memberikan dukungan kepada
calon Presiden / Wakil Presiden
dengan cara:
a.membuat keputusan dan/atau - Salah satu -
tindakan yang
menguntungkan atau
merugikan salah satu
pasangan calon selama masa
kampanye; dan/atau
b. mengadakan kgt yg - - Salah satu
mengarah keberpihakan thd
pasangan calon peserta
pemilu sebelum, selama, dan
sesudah masa kampanye
meliputi pertemuan, ajakan,
himbauan, seruan, atau
pemberian barang kepada PNS
dalam lingk kerjanya,
keluarga, dan masyarakat
14 memberikan dukungan kepada - Salah satu -
calon anggota DPD atau calon
KDh/Wakil KDh dengan
memberikan surat dukungan
disertai fotokopi KTP atau Surat
Keterangan Tanda Penduduk 31
sesuai peraturan per-UU
HUKUMAN DISIPLIN
NO. LARANGAN
RINGAN (Pasal 11) SEDANG (Pasal 12) BERAT (Pasal 13)
15 memberikan dukungan
kepada calon Kepala
Daerah/Wakil Kepala
Daerah, dengan cara :
a. terlibat dalam kegiatan - Salah satu
kampanye Pilkada
b. menggunakan fasilitas - - Salah satu
yang terkait dengan
jabatan dalam kegiatan
kampanye Pilkada ;
c. membuat keputusan - - Salah satu
dan/atau tindakan yang
menguntungkan atau
merugikan salah satu
pasangan calon selama
masa kampanye;
dan/atau
d. mengadakan kgt yg - Salah satu -
mengarah keberpihakan
thd peserta pemilu
sebelum, selama, dan
sesudah masa kampanye
meliputi pertemuan,
ajakan, himbauan,
seruan, pemberian kpd
PNS, keluarga, & masy 32
JENIS – JENIS PELANGGARAN DISIPLIN
PELANGGARAN
DISIPLIN
PIDANA
PBHNTIAN TDH
JABATAN
TINDAK
PIDANA
TDK DGN PBHNTIAN DH
SENGAJA / HUDIS
PIDANA NON
JABATAN
(VONIS ≥ 2TH) DENGAN PBHNTIAN
SENGAJA TDH
33
DASAR HUKUM PEMERIKSAAN
(Pasal 24 PP 53/2010)
Sebelum PNS dijatuhi HD setiap atasan
langsung wajib memeriksa lebih dahulu
PNS yang diduga melakukan pelanggaran
disiplin.
Pemeriksaan secara tertutup dan hasilnya
dituangkan dalam bentuk Berita Acara
Pemeriksaan (BAP).
BAP : Hasil pemeriksaan secara tertulis yg
memuat tanya jawab antara pemeriksa
dgn PNS yang diperiksa 34
DASAR HUKUM PEMERIKSAAN
(Pasal 24 PP 53/2010)
Pemeriksaan secara tertutup, artinya hanya
boleh dihadiri oleh pejabat Pemeriksa dan PNS
yang diperiksa.
Selama proses pemeriksaan, PNS ybs tidak
berhak didampingi Kuasa Hukum.
Hak PNS :
Memperoleh salinan BAP (apabila diminta) ;
Mengajukan upaya administratif atas
hukuman disiplin.
35
YANG BERWENANG
MELAKUKAN PEMERIKSAAN
37
DASAR PEMERIKSAAN
Laporan / Pengaduan ;
Pengamatan langsung ;
Laporan Hasil Pemeriksaan
(LHP) Aparat pengawas
Fungsional
38
TUJUAN PEMERIKSAAN
Untuk mengetahui :
benar atau tidak PNS ybs
melakukan pelanggaran disiplin ;
faktor2 yg mendorong /
menyebabkan PNS ybs melakukan
pelanggaran disiplin ;
dampak atau akibat dari
pelanggaran disiplin tsb.
39
RAHASIA
BERITA ACARA PEMERIKSAAN
Pada hari ini ……tanggal …… bulan……tahun……saya ……. NIP…….. pangkat …… jabatan
………..berdasarkan wewenang yang ada pada saya / Surat Perintah ……… telah mengadakan
pemeriksaan terhadap ;
Nama : ……………….
N I P : ……………….
Pangkat : ……………….
Jabatan : ……………….
Unit Organisasi : ………………
karena ia disangka melakukan pelanggaran disiplin. Atas pertanyaan yang diajukan yang
bersangkutan memberikan jawaban sebagai berikut :
1. Pertanyaan : ……………………………………………………..
Jawaban : …………………………………….…………….
2. Pertanyaan : …………………………………….………………….
Jawaban : …………………………………….…………….
3. Dan seterusnya
Demikian Berita Acara Pemeriksaan ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dapat digunakan
sebagaiaman mestinya.
40
PERMINTAAN KETERANGAN
Pasal 26 PP 53/2010 :
Apabila perlu, atasan langsung, Tim
Pemeriksa atau pejabat yg berwenang
menghukum dapat meminta keterangan
dari orang lain :
Keterangan saksi
Keterangan pejabat
Keterangan ahli
Jawaban : …………………………………….…………….
2. Pertanyaan : …………………………………….………………….
Jawaban : …………………………………….…………….
3. Dan seterusnya
Demikian Berita Acara Permintaan Keterangan ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dapat digunakan
sebagaiaman mestinya.
42
PERTANYAAN PEMBUKA :
1. Siapa nama Saudara dan NIP
saudara?
2. Apakah saat ini Saudara dalam
keadaan sehat jasmani dan rohani?
3. Apakah Saudara tahu maksud
dipanggil ?
4. Agama apa yang Saudara anut?
5. Apakah Saudara bersedia menjawab
pertanyaan dengan jujur sesuai 43
Muatan BAP : 5W 1H
WHO SIAPA PNS yg disangka melakukan
pelanggaran disiplin, siapa yang dirugikan
WHAT APA bentuk perbuatan atau jenis pelanggaran
yg dilakukan
WHEN
KAPAN pelanggaran dilakukan
Di MANA tempat pelanggaran terjadi
WHERE
MENGAPA melakukan pelanggaran
WHY
BAGAIMANA cara melakukan pelanggaran
HOW
44
PERTANYAAN PENUTUP :
6. Apakah Saudara pernah dijatuhi hukuman
disiplin?
7. Jenis hukuman apa yang pernah
dijatuhkan?
8. Bagaimana tanggapan Saudara jika
dijatuhi hukuman disiplin akibat
pelanggaran yang saudara lakukan?
9. Apakah Saudara perlu menambahkan
keterangan lain ?
10.Apakah selama diperiksa, Saudara merasa
ada paksaan / tekanan ? 45
RAHASIA
SURAT PANGGILAN
Nomor :…………….
1. Bersama ini diminta dengan hormat kehadiran saudara :
a. Nama : ……………….
b. N I P : ……………….
c. Pangkat : ……………….
d. Jabatan : ……………….
e. Unit Organisasi : ……………….
Untuk menghadap kepada :
a. Nama : ……………….
b. N I P : ………………..
c. Pangkat : ………………..
d. Jabatan : ………………..
Pada
a. Hari : ………………..
b. Tanggal : ………………..
c. Jam : ………………..
d.Tempat : ………………..
guna diperiksa/diminta keterangan sehubungan dengan dugaan pelanggaran disiplin
…………
2. Demikian untuk menjadikan maklum.
…………………2012
KEPALA ……………..
Nama ……………….. 46
PEMERIKSAAN
50
RAHASIA
KEPUTUSAN KEPALA…………………………….
NOMOR : …………..
TENTANG
PENJATUHAN HUKUMAN DISIPLIN PNS AN. ……………………..
KEPALA ……………………………………,
Ditetapkan di : S e m a r a n g
Pada tanggal :
KEPALA …………………
RAHASIA
KEPUTUSAN KEPALA DINAS………………………………
NOMOR : …………..
TENTANG
PENJATUHAN HUKUMAN DISIPLIN PNS AN. ……………………..
KEPALA DINAS ……………………………….,
Ditetapkan di : S e m a r a n g
Pada tanggal :
KEPELA DINAS …………………
PENYAMPAIAN KEPUTUSAN
HUKUMAN DISIPLIN
Keputusan HD disampaikan secara tertutup
oleh pejabat yg berwenang menghukum
atau pejabat lain yg ditunjuk kpd PNS ybs,
tembusannya disampaikan kpd pejabat
instansi terkait.
Penyampaian keputusan HD paling lambat
14 (empat belas) hari kerja sejak keputusan
ditetapkan.
Dalam hal PNS yang dijatuhi HD tidak hadir
pada saat penyampaian keputusan HD,
maka keputusan dikirim kpd ybs 55
BERLAKUNYA
HUKUMAN DISIPLIN
Berlaku
sejak tanggal ditetapkan.
56
BERLAKUNYA
HUKUMAN DISIPLIN
Keputusan yang dapat diajukan
keberatan :
Apabila diajukan keberatan, maka mulai
berlaku pada tanggal ditetapkannya SK
atas keberatan.
Apabila tidak diajukan keberatan, maka
mulai berlaku pada hari ke-15 setelah SK
HD diterima.
Apabila PNS yang dijatuhi HD tidak hadir
pada waktu penyampaian SK, maka HD
berlaku pada hari ke 15 (lima belas) sejak
tanggal yang ditentukan untuk57
BERLAKUNYA
HUKUMAN DISIPLIN
Keputusan HD yang ditetapkan oleh PPK atau Gubernur selaku
wakil Pemerintah yang berupa :
pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan
sendiri sbg PNS ;
pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS
Apabila :
diajukan banding administratif ke BAPEK, maka berlaku
tmt. sejak berlakunya keputusan BAPEK ;
tidak diajukan banding administratif ke BAPEK, maka
berlaku mulai hari ke-15 setelah diterimanya Keputusan HD
58
KEDUDUKAN PNS
SELAMA PROSES HUKUMAN
DISIPLIN
Kedudukan Kenaikan Kenaikan Mutasi Dibhentikn
PNS Pangkat Gaji (Pindah) sbg PNS
Pemeriksaan TIDAK DAPAT TIDAK DAPAT
59
KEDUDUKAN PNS
PNS yang ditahan oleh pihak berwajib karena
diduga melakukan tindak pidana dan dikenakan
pemberhentian sementara dari jabatan negeri,
dapat dijatuhi hukuman disiplin tanpa
menunggu putusan pengadilan, apabila setelah
dilakukan pemeriksaan oleh atasan Iangsung
terbukti melakukan pelanggaran disiplin.
60
IZIN PERKAWINAN & PERCERAIAN
BAGI PNS
PP 10 / 1983 jo PP 45/1990
LAPORAN PERKAWINAN
Pasal 2
• telah berzinah
• melakukan penganiayaan berat baik lahir / batin
• penjudi yang sukar disembuhkan
• meninggalkan 2 th berturut-turut tanpa izin &
alasan sah
• hal lain di luar kemampuannya
PNS YANG AKAN BERISTRI LEBIH DARI SEORANG
Psl. 4
1. Wajib memperoleh izin tertulis dari Pejabat dan
Izin diberikan apabila :
a. Memenuhi salah satu syarat alternatif, yaitu:
1) Istri tidak dapat menjalankan kewajiban sebagai
istri dalam arti menderita penyakit jasmani atau
rohani yang sukar disembuhkan yang dibuktikan
dengan surat keterangan dokter Pemerintah;
2) Istri mendapat cacat badan atau penyakit lain
yang tidak dapat disembuhkan dalam arti
penyakit badan yang menyeluruh dibuktikan
dengan surat keterangan dokter Pemerintah
3) Istri tidak dapat melahirkan keturunan setelah
menikah ± 10 tahun yang dibuktikan dengan surat
keterangan dokter Pemerintah
b. Memenuhi semua syarat kumulatif, yaitu: