Anda di halaman 1dari 20

Teori Belajar

Behaviorisme
Kelompok 2
Kelompok 2
Atik Indriati Putri
01 1813024005

Putri Nabila C
02 1853024001

Ummul Shafira
03 NPM
Pengertian Teori
Belajar Behaviorisme
Teori Belajar Behaviorisme
Menurut teori belajar behaviorisme pada hakikatnya belajar adalah
perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi antara stimulus
(rangsangan) dan respons (tanggapan). Aliran behaviorisme ini
menekankan pada terbentuknya perilaku baru sebagai hasil dari belajar.

Dalam belajar, stimulus atau input dan output yang berupa respons
adalah sesuatu yang penting karena stimulus merukan hal apa saja yang
diberikan guru kepada siswa untuk mendapatkan respons atau
tanggapan yang membentuk perilaku baru. Oleh karena itu hubungan
antara guru yang berstatus sebagai stimulus dan pembelajar sebagai
repons harus diamati dan diukur sejauh mana prosesnya.
a. Ivan Pavlov

Ivan Pavlov melakuka sebuah percobaan tentang anjing dan air liurnya.

Pendapat
Tokoh
Dari hasil eksprimen dengan menggunakan anjing, Pavlov menemukan
beberapa hukum pengondisian yaitu:
a. Pemerolehan (acquisition)
b. Pemadaman (extintction)
c. Generalisasi (generalization)
d. Diskriminasi (Discrimination)
e. Kondisioning Tandingan

Dari contoh ini, dapat diketahui dengan menerapkan strategi Ivan Pavlov.
Individu dapat dikendalikan melalui cara mengganti stimulus alami
dengan stimulus yang tepat untuk mendapatkan pengulangan respons
yang diinginkan, sementara individu tidak menyadari bahwa ia
dikendalikan oleh stimulus yang berasal dari luar dirinya
b. E d w a r d L e e T h o r n d i k e
Teori Behaviorisme menurut pendapat Thorndike adalah perubahan tingkat laku akibat dari kegiatan
belajar dapat tewujud konkrit yaitu dapat diamati. Stimulus ialah hal yang membuat keinginan terjadinya
kegiatan belajar seperti pikiran, perasaan, dan lain-lain. Sedangkan respons adalah reaksi yang muncul
dari siswa atau peserta didik ketika belajar seperti gerakan/tindakan, pikiran, dan perasaan.Thorndike
berpendapat bahwa ada 3 hukum belajar yang utama, yaitu hukum kesiapan, hukum latihan dan hukum
hasil.

c. Crark Hull
Crark L. Hull adalah seorang ahli yang mengemukakan teori bahwa suatu kebutuhan atau keadaan
terdorong (oleh motif, tujuan, maksud, aspirasi, dan ambisi) harus ada dalam diri seseorang yang
belajar. Pada teori yang dikemukakan Hull dikenal dengan adanya pengertian dorongan (drive) yang
didefinisikan sebagai kekosongan ganda organisme sehingga mendorong untuk berbuat sesuatu.

d. John B. Watson
Menurut Watson, belajar adalah proses antara stimulus dan respons. Stimulus dan respons yang
dimaksud adalah berbentuk tingkah laku yang diamati dan diukur.(Suprijono, 2019: 18) J.B. Watson
mengemukakan dua prinsip dasar pembelajaran yaitu prinsip kekerapan dan prinsip kebaruan.

Pendapat e. Burrhus frederic Skinner


Skinner menyatakan bahwa tingkah laku adalah hubungan antara stimulus dan respons. Ia
Tokoh membedakan respons menjadi dua bagian, yaitu: Respondent Respons yang timbul apabila adanya
perangsang-perangsang tertentu, dan yang kedua Operante Response yang timbul dan berkembang
diikuti oleh perangsang tertentu.
Kesimpulan Pengertian Teori
Belajar Behaviorisme
Menurut teori belajar behaviorisme pada
hakikatnya belajar adalah perubahan tingkah
laku sebagai hasil dari interaksi antara stimulus
(rangsangan) dan respons (tanggapan).
Seseorang akan dianggap telah belajar apabila
ia menunjukkan terjadinya perubahan tingkah
laku.
Prinsip-prinsip belajar

Hasil belajar harus segera diberitahukan kepada siswa

Proses belajar harus mengikuti irama dari yang belajar

Materi pembelajaran menggunakan sistem modul

Dalam proses pembelajaran tidak digunakan hukuman


Ciri-ciri teori belajar
behaviorisme
Mengutamakan
mekanisme peranan
2 reaksi.

Mengutamakan mekanisme
Mementingkan
faktor lingkungan 1 3 terbentuknya hasil belajar.

Mementingkan sebab-
Mementingkan 5 4 sebab di waktu yang
lalu.
pembentukan kebiasaan.
Kelebihan Teori
Behaviorisme
1 Dapat mengoptimalkan bakat dan kecerdasan siswa yang sudah terbentuk
sebelumnya A Contents
Mampu membentuk suatu perilaku yang diinginkan mendapatkan pengakuan
2 positif dan perilaku yang kurang sesuai mendapat penghargaan negatif, yang
didasari pada perilaku yang tampak
B Contents
3 Mampu menghasilkan perilaku konsisten pada bidang tertentu
C Contents
Dapat mengganti stimulus yang satu dengan stimulus lainnya, dan seterusnya
4 sampai respon yang diinginkan muncul. D Contents
5 Cocok diterapkan untuk anak yang masih membutuhkan dominsi orang dewasa,
suka mengulangi dan harus dibiasakan, suka meniru, dan suka dengan bentuk- E Contents
bentuk penghargaan langsung
Kekurangan Teori
Behaviorisme
1 Murid berperan sebagai pendengar dalam proses pembelajaran dan menghapalkan apa
didengar dan dipandang sebagai cara belajar yang efektif A Contents
2 Cenderung mengarahkan siswa untuk berpikir linier, konvergen, tidak kreatif, tidak produktif
dan menundukkan siswa sebagai individu yang pasif B Contents
3 Pembelajaran siswa yang berpusat pada guru bersifat mekanistik dan hanya berorientasi
pada hasil yang dapat diamati dan diukur C Contents
Murid hanya mendengarkan dengan tertib penjelasan dari guru dan mendengarkan apa yang
4 didengar dan apa yang dipandang sebagai cara belajar yang efektif sehingga inisiatif siswa
terhadap suatu permasalahan yang muncul secara temporer tidak bisa diselesaikan oleh siswa
D Contents
5 Penggunaan hukuman yang sangat dihindari oleh para tokoh behaviorisme justru dianggap
sebagai metode yang paling efektif untuk menertibkan siswa E Contents
Kesimpulan
Menurut teori ini yang terpenting adalah masukan atau
input yaitu berupa stimulus dan keluaran atau output
yang berupa respons. Sedangkan apa yang terjadi
diantara stimulus dan respons itu dianggap tidak
penting diperhatikan sebab tidak bisa diamati. Yang
bisa diamati adalah stimulus dan respons, misalnya
stimulus adalah apa saja yang diberikan guru kepada
siswa tersebut dalam rangka membantu siswa untuk
belajar. Stimulus ini berupa rangkaian alfabet,
beberapa kalimat atau bacaan, sedangkan respons
adalah reaksi siswa terhadap stimulus yang diberikan
gurunya.
Thank you
Fully Editable Shapes
PNG IMAGES
PNG IMAGES

Your Picture Here


Fully Editable Icon Sets: A
You can Resize without
losing quality
You can Change Fill
Color &
Line Color

FREE
PPT
TEMPLATES
www.allppt.com
Fully Editable Icon Sets: B
You can Resize without
losing quality
You can Change Fill
Color &
Line Color

FREE
PPT
TEMPLATES
www.allppt.com
Fully Editable Icon Sets: C
You can Resize without
losing quality
You can Change Fill
Color &
Line Color

FREE
PPT
TEMPLATES
www.allppt.com

Anda mungkin juga menyukai