Anda di halaman 1dari 32

DIARE AKUT + DEHIDRASI

BERAT
PEMBIMBING: dr. DEVIE KRISTIANI, Sp.A

ICHA CLOUDIA C
112018247
IDENTITAS
Nama lengkap : An. K Jenis kelamin : Perempuan

Tempat lahir :Jogjakarta Tanggal Lahir: 07 Juni 2019

Usia : 11 bulan Agama : Islam

Pekerjaan : Belum bekerja Pendidikan : Belum sekolah

Alamat: Jl. Suryatmajan DN I/73 Masuk RS tanggal 17 Maret 2019

Nama Orang Tua Ibu Ayah

Nama Ny. S Tn. A

Umur 25 tahun 27 tahun

Pendidikan SMA SMA

Pekerjaan Ibu Rumah Tangga Supir


ANAMNESIS Diambil dari : Alloanamnesis
Tanggal : 17 Maret 2019

Sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit anak mencret. Mencret lebih dari 10x sehari, kurang
lebih setengah gelas belimbing setiap mencret, konsistensi cair dan terdapat ampas berwarna
Keluhan utama : kekuningan, terdapat darah dan lendir di sangkal. Sebelum mencret penderita juga mengalami
Mencret disertai muntah
muntah 4x sebanyak kurang lebih setengah gelas belimbing tiap muntah. muntah terutama
setelah makan minum dan muntah berisikan makanan dan cairan.
Pada awalnya anak rewel dan terus menangis disertai tambah sering menetek dengan minum
RPD sangat bernafsu (seperti kehausan) namun sejak 2 hari terakhir anak mulai malas untuk
menetek dan tampak amat lemas. Menurut Ibu OS, anaknya juga mengalami demam sejak
mencret muncul. Demam dirasakan terus menerus,. Riwayat kejang disangkal. Penderita masih
-
bisa BAK sehari 1-2 kali BAK warna kuning pekat. Gejala mimisan atau gusi berdarah disangkal.
Dirumah tidak ada yang menderita demam berdarah dan tidak ada penyemprotan pada hari –
hari terakhir. Keluhan nyeri telinga disangkal. Nyeri saat buang air kecil disangkal, nyeri saat
RPK
menelan disangkal, nyeri perut disangkal.
Sehari-hari menurut ibu OS satu keluarga biasa meminum air yang berasal dari air
sumur yang telah dimasak. Seluruh alat makan dicuci menggunakan air sumur yang sama.
- Botol susu biasanya hanya dicuci dengan menggunakan air biasa bukan air mendidih.
• Riwayat Memeriksakan kehamilan ke bidan 1 bulan sekali. Ibu hamil An. K pada usia 20 tahun. Ini
adalah kehamilan pertama kalinya. Selama hamil ibu tidak menderita hipertensi, diabetes melitus,
Kehamilan eklampsia atau penyakit berat lainnya. Ibu makan dan minum sesuai anjuran bidan.

By.K lahir cukup bulan ( 9 bulan) dirumah ditolong oleh bidan di rumah.
Pasien merupakan anak pertama dari ibu G1P1A0. Pasien lahir spontan dan
langsung menangis. Berat lahir 2900 gr, panjang badan 47 cm dan lingkar
• Riwayat persalinan kepala ibu tidak tahu. Warna air ketuban ibu juga tidak tahu. Diakui ibu tidak
terdapat penyulit saat persalinan.
RIWAYAT IMUNISASI
Waktu pemberian
bulan Booster (tahun)
imunisasi

0 1 2 3 4 5 6 9 15 18 2 6 12
Hepatitis B I II III IV
Polio I II III IV
BCG I
DTP I II III
Hib
PCV
Rotavirus
Influenza
Campak I
MMR
Tifoid
Hepatitis A
Japanese encephalitis
• Riwayat Nutrisi
– Usia 0 sampai 6 bulan : ASI eksklusif
– Usia 6 sampai sekarang. : ASI + bubur spring

• Riwayat tumbuh kembang

 Usia 3 bulan sudah bisa mengangkat kepala


 Usia 8 bulan sudah bisa merangkak
 Usia 11 bulan sudah bisa berdiri namun masih
suka terjatuh
PEMERIKSAAN FISIK
• Pemeriksaan umum
– Kesadaran : Letargis
– Keadaan umum : Tampak semah, malas menetek
– Tanda-tanda vital :
• Suhu : 37, 4 oC
• Respiratory Rate : 50 x/menit,
• Heart Rate : 138 x/menit
– Antropometri
• Panjang Badan : 74 cm
• Berat Badan : 8 kg
• LK : 45 cm
• BB/U = (8/9) x 100 % = 88% (Gizi baik)
• TB/U = (74/73) x 100% = 101,3 % (Tinggi baik/normal)
• BB/TB= (8/9.4) x 100% = 85 % (Gizi baik)
Kesan: Status gizi baik
PEMERIKSAAN SISTEM
Normocephali, ubun-ubun besar cekung

normotia +/+, secret -/-, serumen -/-, cekung +/+, konjungtiva anemis -/- , sklera ikterik -/-
membran timpani utuh +/+ Bentuk normal, sianosis (-), sariawan (-),
septum deviasi (-), sekret (-), concha mukosa merah muda
hiperemis (-) Pembesaran kelenjar getah bening (-)
Inspeksi : bentuk dada normal, simetris kanan dan
kiri, retraksi sela iga (-) Inspeksi : ictus cordis tidak tampak
Palpasi : pergerakan dada simetris kanan dan kiri, Palpasi : ictus cordis teraba pada linea
vocal fremitus simetris kanan dan kiri, massa (-) midclavicularis kiri ICS 4
Perkusi : sonor di seluruh lapang paru Auskultasi : Bunyi jantung I & II murni
Auskultasi : suara nafas bronkovesikular, rhonki -/-, reguler, murmur (-), gallop (-).
wheezing -/-

normotonus, tidak ada deformitas, capillary Inspeksi : datar, lesi (-), massa (-)
refill time < 2 detik Auskultasi : bising usus (+) normoperistaltik
Palpasi : hepar dan lien tidak membesar,
turgor kulit kembali lambat
Perkusi : Timpani di seluruh lapang
abdomen
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Darah rutin
17-03-2019

Hematologi
Leukosit : 8,1 . 103 µ/L
Hemoglobin : 11,5 gr/dl
Hematokrit : 24,7 gr%
MCV : 72,7 fl
MCH : 24,1 pg
MCHC : 33.1 g/dl
Trombosit : 266 ribu
RESUME
An.K usia 11 bulan, mencret sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit. Mencret >10x/hari,
Sebanyak ± setengah gelas belimbing tiap mencret, konsistensi cair, Ampas (+) kuning, Lendir
(-), Darah (-). Muntah(+) 4x SMRS, muntah makanan dan cairan. Demam (+) sejak mencret
muncul,terus menerus, muncul mendadak, langsung tinggi. Anak tampak lemah dan malas
menetek.
DIAGNOSIS

• Diagnosis kerja Diare akut + dehidrasi berat ec viral infection

• Diagnosis banding Diare akut + dehidrasi berat ec bacterial infection


TATALAKSANA
Medika mentosa
• Infus RL@30cc/kgBB dalam 1 jam (240 x 15) /60= 60 tetes/menit
o Dilanjutkan Infus RL 70cc/kgbb dalam 5 jam (560 x 15)/300 = 28 tetes/menit
o Dilanjutkan Infus RL (8x(120+30)) / 96 = 12 tetes/menit
• Zinc syrup 1 x 1 cth

Non medika mentosa


• Tetap memberikan ASI • Minum air yang banyak
• Jaga kebersihan, cuci
• tangan sebelum makan
• Kebersihan lingkungan
• Memberikan makanan yang sehat dan teratur
PROGNOSIS

• Ad
fungsion
• Ad am
vitam

• Ad
sanation
am

• BONAM
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI

• BAB pada bayi/anak >3x/hari


• Konsistensi cair dengan atau
•Diare tanpa lendir dan darah

akut • Berlangsung < 1 minggu


• Bakteri

ETIOLOGI
• Virus
• Parasit
• Infeksi
• Cacing
• Jamur
• Infeksi ekstra usus

• Alergi • Susu sapi


makana
n • Protein kedelai

• Karbohidrat
• Malabso
• Lemak
rpsi
• Protein

• Keracun
an
• Makanan kaleng
makana
n

• Malnutri
si
EPIDEMIOLOGI
• Di dunia sebanyak
6 juta meninggal
setiap tahunnya,
sebagian besar di
negara
• Salah satu berkembang • 17% kematian anak di
penyebab kematian dunia
dan kesakitan • 42% kematian bayi
tertinggi pada anak, (riskesdas, 2007)
terutama usia < 5 • 25,2% kematian usia 1-4
tahun tahun

•Diar
e
CARA PENULARAN

Finger

Food

Flies

Faeces

Fluid
FAKTOR RISIKO
PATOGENESIS

• Ganggu
an
osmoti
k Mekanisme dasar

• Gangg
uan
sekres
i
• Gangguan
motilitas
usus
MANIFESTASI KLINIS
Gejala klinik Rotavirus Shigella Salmonella ETEC EIEC Kolera

Masa tunas 17-72 jam 24-48 jam 6-72 jam 6-72 jam 6-72 jam 48-72 jam

Panas + ++ ++ - ++ -

Mual muntah sering jarang sering + - sering

tenesmus tenesmus tenesmus


Nyeri perut tenesmus - kramp
kramp kolik kramp

Nyeri kepala - + + - - -

Lamanya sakit 5-7 hari > 7 hari 3-7 hari 2-3 hari variasi 3 hari
MANIFESTASI KLINIS
Sifat tinja Rotavirus Shigella Salmonella ETEC EIEC Kolera

Volume sedang sedikit sedikit banyak sedikit banyak

Frekuensi 5-10 x/hr > 10 x/hr sering sering sering terus menerus

Konsistensi cair lembek lembek cair lembek cair

Darah - ± kadang - + -

Bau langu ± busuk + tidak amis khas

seperti air cucian


Warna kuning hijau merah hijau kehijauan tak berwarna merah hijau
beras

Leukosit - + + - - -

Lain-lain anorexia kejang ± sepsis ± meteorismus infeksi sistemik ±


DIAGNOSIS

• Anamnesis • Pemeriksaan fisik • Pemeriksaan penunjang


• Deskripsi diare • Keadaan umum, kesadaran, TTV, • Darah lengkap
• Muntah? BB • Elektrolit
• Tanda dehidrasi • Tanda-tanda dehidrasi • Makroskopis, mikroskopis, dan
• Demam? Kejang? • Tanda-tanda ketidakseimbangan kimiawi tinja
• Jumlah cairan masuk? asam-basa dan elektrolit
• Riwayat makan dan minum? • Status dehidrasi
• Penderita sekitar? • Status gizi
• Pengobatan yang diterima? • Status perkembangan anak
• Penyakit sistemik? Gejala
invaginasi?
Type to enter a caption.
PENATALAKSANAAN
PENCEGAHAN
PROGNOSIS

• Dengan penggantian cairan yang adekuat, perawatan yang mendukung, dan terapi antimikrobial
jika diindikasikan  sangat baik dengan
• apabila ibu sudah dapat/sanggup membuat/memberikan oralit kepada anak dengan cukup
walaupun diare masih berlangsung dan diare bermasalah atau dengan penyakit penyerta sudah
diketahui dan diobati  pulang
KESIMPULAN
Diare masih merupakan salah satu penyebab utama morbilitas dan mortalitas anak di negara
yangsedang berkembang termasuk di Indonesia. Diare didefinisikan sebagai peningkatan dari
frekuensi tinja atau konsistensinya menjadi lebih lunak sehingga dianggap abnormal oleh ibunya.
Secara garis besar, diare dibagi menjadi diare akut dan diare kronis atau persisten.

Diare akut merupakan masalah yang sering terjadi baik di negara berkembang maupun negara
maju. Sebagian besar disebabkan oleh rotavirus sehingga bersifat self-limiting dan hanya perlu
diperhatikan keseimbangan cairan dan elektrolit. Bila ada tanda dan gejala diare akut karena infeksi
bakteri dapat diberikan terapi antimikrobial secara empirik, yang kemudian dapat dilanjutkan dengan
terapi spesifik sesuai dengan hasil kultur. Pengobatan simtomatik dapat diberikan karena efektif dan
cukup aman bila diberikan sesuai dengan aturan. Prognosis diare akut infeksi bakteri baik, dengan
morbiditas dan mortalitas yang minimal. Pencegahannya dapat dilakukan dengan higiene dan sanitasi
yang baik.

Anda mungkin juga menyukai

  • Sate
    Sate
    Dokumen1 halaman
    Sate
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Lfuckclxk
    Lfuckclxk
    Dokumen8 halaman
    Lfuckclxk
    Andarini Nurvikasari
    Belum ada peringkat
  • JKLM
    JKLM
    Dokumen1 halaman
    JKLM
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Lapsus DF Ica
    Lapsus DF Ica
    Dokumen28 halaman
    Lapsus DF Ica
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Lapsus Diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang (Icha, Sella)
    Lapsus Diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang (Icha, Sella)
    Dokumen14 halaman
    Lapsus Diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang (Icha, Sella)
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Ydcv
    Ydcv
    Dokumen2 halaman
    Ydcv
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Tugas Jiwa
    Tugas Jiwa
    Dokumen24 halaman
    Tugas Jiwa
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Ich Pons
    Ich Pons
    Dokumen34 halaman
    Ich Pons
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Avnbfh
    Avnbfh
    Dokumen2 halaman
    Avnbfh
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • FSDS
    FSDS
    Dokumen1 halaman
    FSDS
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • FHCF
    FHCF
    Dokumen28 halaman
    FHCF
    ichacloudiac
    100% (2)
  • Lapsus Ipd
    Lapsus Ipd
    Dokumen31 halaman
    Lapsus Ipd
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Pemeriksaan Medis
    Pemeriksaan Medis
    Dokumen10 halaman
    Pemeriksaan Medis
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Case Ujian Ica PDF
    Case Ujian Ica PDF
    Dokumen15 halaman
    Case Ujian Ica PDF
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • HGFGHJ
    HGFGHJ
    Dokumen13 halaman
    HGFGHJ
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • HGFGHJ
    HGFGHJ
    Dokumen13 halaman
    HGFGHJ
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Herpes Simolex
    Herpes Simolex
    Dokumen6 halaman
    Herpes Simolex
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • 72-Article Text-204-1-10-20170421 PDF
    72-Article Text-204-1-10-20170421 PDF
    Dokumen7 halaman
    72-Article Text-204-1-10-20170421 PDF
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang
    Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang
    Dokumen37 halaman
    Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Status THT Lie Ai Tjoe
    Status THT Lie Ai Tjoe
    Dokumen8 halaman
    Status THT Lie Ai Tjoe
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Referat Internet Gaming Disorder
    Referat Internet Gaming Disorder
    Dokumen16 halaman
    Referat Internet Gaming Disorder
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • GHLK
    GHLK
    Dokumen19 halaman
    GHLK
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Herpes Simolex
    Herpes Simolex
    Dokumen6 halaman
    Herpes Simolex
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Lapkas Tinea
    Lapkas Tinea
    Dokumen8 halaman
    Lapkas Tinea
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Pemeriksaan Medis
    Pemeriksaan Medis
    Dokumen10 halaman
    Pemeriksaan Medis
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen9 halaman
    Bab I
    rifnafebraini
    Belum ada peringkat
  • Status Anak
    Status Anak
    Dokumen12 halaman
    Status Anak
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • PENE ULANG FIX REVisiiiii'
    PENE ULANG FIX REVisiiiii'
    Dokumen51 halaman
    PENE ULANG FIX REVisiiiii'
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Journal Reading
    Journal Reading
    Dokumen15 halaman
    Journal Reading
    ichacloudiac
    Belum ada peringkat
  • Konjungtivitis
    Konjungtivitis
    Dokumen16 halaman
    Konjungtivitis
    andi firdha restuwati
    Belum ada peringkat