Disusun Oleh :
1.Sunnah
2.Makruh
3.Wajib
4.Haram
5.Mubah
Kedudukan dan Tujuan Perkawinan
س ِم ِنِّى
َ ْ
ْ َ ََ ف ىت
ِ َّ ن س
ُ ْ
ن َ بغِ ر
َ َ َ َ ْ
ن مَ ف ىت
ِ َّ ن س
ُ ح
ُ ا َ
ك ِّ ن
ِ لَ أ
Artinya : “Nikah itu sunnahku, barang siapa
membenci sunnahku (pernikahan), maka ia
bukanlah golongan umatku”(HR. Bukhori dan
Muslim)
Lanjutan…
Jadi, Apabila seorang wanita memiliki dua syarat di atas maka haram
bagi seorang laki-laki untuk meminangnya.
Faktor agama sangat penting dan menentukan
tercapainya keluarga sakinah seperti yang terkandung
dalam firman Allah :
ت َحتَّى يُؤْ ِم َّن ۚ َو َل َ َمَة ُمؤْ ِمنََة َخْ ةْر ِم ْن ُم ْش ِر َكَ َولَ ْو َو َل ت َ ْن ِك ُحوا ْال ُم ْش ِر َكا ِ
أ َ َْ َجبَتْ ُك ْم ۚ َو َل ت ُ ْن ِك ُحوا ْال ُم ْش ِر ِكْنَ َحت َّى يُؤْ ِمنُوا ۚ َولَعَ ْبدة ُمؤْ ِم ةن َخ ْْ ةر ِم ْن
َو ِإلَى ْال َجنَّ ََِللاُ يَ ْد ُ
ار ۚ َو َّ َونَ ِإلَى النَّ ِ ُم ْش ِرك َولَ ْو أ َ َْ َجبَ ُك ْم ۚ أُولَ ِئ َك يَ ْد ُ
اِ لَعَََّ ُه ْم يَتَذَ َّك ُرونَ َو ْال َم ْغ ِف َر ِة ِبإِ ْذ ِن ِه ۚ َويُبَ ِْ ُِّن آيَا ِت ِه ِلَنَّ ِ
Lanjutan …
Artinya :
Dan janganlah kamu menikahi wanita-wanita musyrik, sebelum
mereka beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mukmin
lebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik
hatimu.Dan janganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik
(dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka
beriman.Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang
musyrik, walaupun dia menarik hatimu.Mereka mengajak ke
neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan
izin-Nya.Dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-
perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil
pelajaran.(QS. Ar-Rum, 30:21)
Pelaksanaan Perkawinan
4.Adanya Wali
Dari Abu Musa radliyallahu anhu, Nabi shallallahu alaihi wa sallam
bersabda: "Tidaklah sah suatu pernikahan tanpa wali." (HR. Abu
Daud)
5. Adanya Saksi-Saksi
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
"Tidak sah suatu pernikahan tanpa seorang wali dan dua orang
saksi yang adil." (HR. Al-Baihaqi)