ANEMIA

FARMAKOTERAPI
Nama Anggota Kelompok
1.Sofy Rizky Santosa (1508010000)
2.Aditya Yuliandaru (1508010000)
3.Endang Fatmawati (1608010002)
4.Jihan Azizah Mutifani H (1608010010)
5.Refo Hari Dwi Wicaksono (1608010014)
6.Putri Dwi Kumalasari (1608010018)
7.Annisa Azhar Jannah (1608010064)
8.Ardhista Shabrina (1608010082)
9.Ida Dzikriyani (1608010088)
10.Ismi Maesaroh (1608010094)
11.Fuad Nur Fitria (1608010108)
12.Anisa Dwi Wijayanti (1608010114)
13.Azizah Zandra Nurul Jannah (1608010122)
The Power of PowerPoint - thepopp.com
 Definisi
Anemia adalah sekelompok gangguan
yang dikarakterisasi dengan penurunan hemoglobin
atau sel darah merah (SDM), berakibat pada
penurunan kapasitas pengangkutan oksigen oleh
darah.
Anemia merupakan keadaan dimana
masa eritrosit dan hemoglobin tidak memenuhi
fungsinya untuk menyediakan oksigen bagi jaringan
tubuh.

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Parameter
Suatu kondisi yang dapat dinyatakan sebagai anemia bila terdapat nilai dengan kriteria sebagai berikut :
• Menurut WHO
1. Ibu Hamil Hb < 11 gr/dl
2. Anak usia 6 bulan – 6 tahun Hb < 11 gr/dl
3. Anak usia 6 – 14 tahun Hb < 12 gr/dl
4. Perempuan Dewasa tidak hamil Hb < 12 gr/dl
5. Laki-laki Dewasa Hb < 13 gr/dl

• Intrepretasi Data Klinik

1. Hb Pria Hb 13 – 18 gr/dl
2. Hb Wanita Hb 12 – 16 gr/dl
3. Hct Pria Hct 40 – 50%
4. Hct Wanita Hct 35 – 45%
5. Eritrosit Pria 4,4 – 5,6 x 106 sel/mm3
6. Eritrosit Wanita 3,8 – 5,0 x 106 sel/mm3
The Power of PowerPoint - thepopp.com
 Klasifikasi Anemia
Klasifikasi Derajat Anemia Menurut WHO yang dikutip dalam buku Handayani W, dan
Haribowo A S, (2008) :
1. Ringan sekali Hb 10,00 gr% -13,00 gr%
2. Ringan Hb 8,00 gr% -9,90 gr%
3. Sedang Hb 6,00 gr% -7,90 gr%
4. Berat Hb < 6,00 gr%

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Klasifikasi Anemia
Berdasarkan Ukurannya , Anemia dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu :

• Anemia Mikrositik
Penyebab utamanya adalah defisiensi besi dan thalassemia ( gangguan Hb ).
Jenisnya : Anemia Defisiensi Besi dan thalassemia.

• Anemia Normositik
Penyebab utamanya adalah pendarahan atau penyakit kronis. Jenisnya :
Anemia Aplastik, Anemia Hemolitik, Anemia Sickle cell, Anemia penyakit Kronis.

• Anemia makrositik
Penyebab utamanya adalah defisiensi asam folat dan vitamin B12. Jenisnya :
Anemia Defisiensi Folat, anemia Megaloblastik.

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Epidemologi
Anemia yang paling banyak dijumpai ialah anemia
defisiensi besi terutama pada negara berkembang karena
berhubungan dengan tingkat sosial ekonomi
masyarakatnya. Anemia defisiensi besi di indonesia terjadi
pada 16-50% laki-laki dan 25-48% perempuan,46-92% ibu
hamil dan 55,5% balita. Sedangkan pada anemia defisiensi
asam folat umumnya terjadi usia lebih dari 40 tahun dan
semakin meningkat seiring bertambahnya usia. Pada
kasus anemia hemolitik hanya 5% dari keseluruhan
anemia, lebih sering terjadi pada perempuan dan
umumnya terjadi pada individu pertengahan.

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Faktor Resiko
Tidak dapat diubah
• Genetik
• Jenis Kelamin ( menstruasi, Kehamilan ) Dapat diubah
• Pola Makan

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Etiologi
Pusat, Disebabkan
Defisiensi gangguan fungsi sumsum Perifera
tulang

• Zat Besi • Anemia penyakit Kronis • Pendarahan (Hemorrhage)

• Hemolisis (anemia hemolitik)
• Vitamin B12 • Anemia pada Lansia
• Asam Folat • Kanker sumsum tulang
• Piridoksin

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Patofisiologi
Dalam keadaan normal tubuh orang dewasa mengandung rata-rata 3 – 5 gr
besi, hampir dua pertiga besi terdapat dalam hemoglobin dilepas pada proses penuaan
serta kematian sel dan diangkat melalui transferin plasma ke sumsum tulang untuk
eritropoiesis. Pada peredaran zat besi berkurang, maka besi dari diet tersebut diserap
oleh lebih banyak. Besi yang dimakan diubah menjadi besi keto dalam lambung dan
duodenum, penyerapan besi terjadi pada duodenum dan jejenum proksimal, kemudian
besi diangkat oleh tranferin plasma ke sumsum tulang, untuk sintesis hemoglobin atau ke
tempat penyimpanan di jaringan.
Pembentukan Hb terjadi pada sumsum tulang melalui semua stadium
pematangan besi merupakan susunan atau sebuah molekul dan hemoglobin, jika zat
besi rendah dalam tubuh maka pembentukan eritrosit atau eritropoetin akan
mengganggu sehingga produksi sel darah merah berkurang, sel darah merah yang
berkurang atau menurun mengakibatkan hemoglobin menurun sehingga transportasi
oksigen dan nutrisi ke jaringan menjadi berkurang, hal ini mengakibatkan metabolisme
tubuh menurun (Price, 1995).

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Gejala dan Tanda
• Kelopak mata, wajah, ujung jari pucat • Stomatitis agularis

• Sering kelelahan • Disfagia

• Sering mual • Mata berkunang – kunang

• Sakit kepala • BB menurun

• Denyut jantung tidak beraturan • Kostispasi

• Rambut rontok berlebihan • Lemas

• Menurunnya kekebalan tubuh • Sesak napas

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Data Lab
1. Hemoglobin (Hb)
Hb Pria 13 – 18 gr/dl
Hb Wanita 12 – 16 gr/dl
2. Hematocrit (Hct)
Hct Pria 40 – 50%
Hct Wanita 35 – 45%
3. Eritrosit
Eritrosit Pria 4,4 – 5,6 x 106 sel/mm3
Eritrosit Wanita 3,8 – 5,0 x 106 sel/mm3
4. Ferritin
Pria 18-270 mcg/L
Wanita 18-160 mcg/L

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Data Lab
5. Indeks Eritrosit
• MCV (Mean Corpuscular Volume atau Volume Eritrosit Rata-Rata)
MCV = (hematokrit x 10) : hitung eritrosit
Nilai normal : Dewasa : 80 - 100 fL
• MCH (Mean Corpuscular Hemoglobin atau Hemoglobin Eritrosit
Rata-Rata)
MCH = (hemoglobinx10) : hitung eritrosit
Nilai normal dewasa : 26 - 34 pg
• MCHC (Mean Corpuscular Hemoglobin Concentration atau Kadar
Hemoglobin Eritrosit Rata-rata)
MCHC = ( MCH : MCV ) x 100 %
Nilai normal dewasa : 32 - 36 %

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Prognosis

Dengan terapi yang adekuat dan tepat, prognosis pasien anemia umumnya baik.
Prognosis dapat lebih buruk apabila anemia terjadi komplikasi atau terdapat penyakit
penyerta seperti gangguan ginjal, tumor, dan lainnya.

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Terapi Farmakologi
Tujuan terapi :

• Pengembalian parameter hematologi menjadi normal

• Pengembalian fungsi normal dan kualitas hidup

• Mencegah komplikasi jangka panjang

The Power of PowerPoint - thepopp.com

1. Preparat besi (Fe)

Mekanisme : produksi hemoglobin (Hb)

Contoh: Fe sulfat, Fe fumarate, Fe gluconate

Interaksi obat :

• Menurunkan absorbsi besi

Contoh : antasida, tetrasiklin, doxycycline, PPI, cholestyramine

• Berikatan dengan besi

Contoh : levodopa, penicillamine, floroquinolon

• Menurunkan absorbsi/efikasi obat

Contoh: methyldopa, levothyroxine, mchophenolate

The Power of PowerPoint - thepopp.com

2. Vitamin B12

Mekanisme : pembentukan sel darah merah melalui aktivasi koenzim asam folat

Interaksi obat :

• Menurunkan efek sianokobalamin

Contoh : asam aminosalisilat

• Menurunkan efek hematologi

Contoh : kloramfenikol

• Menyebabkan malabsorpsi vitamin B12

Contoh : kolkisin

The Power of PowerPoint - thepopp.com

3. Asam Folat

Mekanisme : menstimulasi produksi sel darah merah

Interaksi obat :

• Menurunkan konsentrasi plasma folat

Contoh : asam aminosalisilat, fenitoin

• Menyebabkan defisiensi folat

Contoh : inhibitor dihidrofolat reduktase

• Menyebabkan defisiensi folat

Contoh : sulfalazin

The Power of PowerPoint - thepopp.com

4. Epoetin alfa

Mekanisme : menstimulasi eritropoiesis pasien anemia yang sedang menjalani dialysis

Interasksi obat :

• Mempertinggi resiko hyperkalemia

Contoh : penghambat ACE

5. Transfusi Darah

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 Terapi Non Farmakologi
• Konsumsi makanan yang banyak mengandung Fe
Contoh: bayam, brokoli, daging, gandum
• Konsumsi makanan yang banyak mengandung vit B12
Contoh: hati, sereal, ikan, daging, kerang, susu, yogurt
• Konsumsi makannan yang banyak mengandung asam folat
Contoh : hati, sereal,kacang, asparagus, bayam, tomat, tauge, jeruk
• Istirahat

The Power of PowerPoint - thepopp.com

 MONEV

• Evaluasi Data Lab berupa :

Hemoglobin (Hb)
Hematocrit (Hct)
Eritrosit
Ferritinin
Indeks Eritrosit
• Perbaikan tanda dan gejala
• Efek samping obat
• Kualitas hidup pasien
• Keefektifan terapi

The Power of PowerPoint - thepopp.com