Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Sistem Neuromuskular
2009
Neurofibromatosis adalah berbagai
kelainan genetik yang menyebabkan
tumbuhnya tumor di sepanjang saraf,
juga dapat mengganggu perkembangan
jaringa-jaringan non-saraf seperti tulang,
jaringan lunak, dan kulit
Umumnya tumor tumbuh pada sel-sel
pembentuk mielin lalu menyebar ke
sekitarnya
NF
NF-1
von Recklinghausen
NF-2
Neurofibromatosis perifer
Bilateral Acoustic Schwannomatosis
Neurofibromatosis
Neurofibromatosis sentral
Kutaneus
Subkutaneus
Pleksiform
Amerika : + 100.000 orang
• NF 1(Recklinghausen neurofibromatosis)
NF paling sering
1 dari 3000 kelahiran
• NF 2 (BAN)
1 dari 25.000 kelahiran
• Schwannomatosis
1 dari 40.000 kelahiran
Dapat mengenai semua ras dan etnik
Laki-laki=perempuan
NF1 dan NF2
Gangguan genetik autosomal dominan
Diturunkan dari orangtua yang
menderita penyakit yang sama (50%)
Mutasi spontan pada sel sperma atau sel
telur (50%)
Schwannomatosis
tidak diketahui
Pada NF terjadi mutasi pada gen yang
berperan sebagai supresi pertumbuhan
tumor pada sistem saraf
NF-1 berkaitan dengan gen pada pita
17q11.2, yang mengkode protein dengan
nama neurofibromin. Neurofibromin
berperan sebagai tumor suppressor.
Mutasi pada neurofibrin akan
menyebabkan sel-sel saraf berproliferasi
secara berlebihan dan bertumbuh
menjadi tumor
NF2 berkaitan dengan gen pada pita
22q11.3. Gen NF2 juga diperkirakan
mengkode pembentukan protein tumor
suppressor.
Tiap anak dengan orangtua yang
menderita NF2 berpeluang menderita
NF sebesar 50% (Autosomal dominan)
Anamnesis
• Lesi di kulit umumnya muncul
sebelum pasien berusia tiga tahun
• Neurofobroma umumnya muncul saat
dewas
• Diskolorasi kutaneus, gejala
neurofibroma seperti nyeri, dapat
disertai dengan fraktur patologis dan
nyeri kepala
Bintik
Café au lait yaitu makula
berwarna coklat dengan bentuk yang
ireguler, biasanya berjumlah 6 atau
lebih dengan diameter 1,5 cm atau
lebih