Anda di halaman 1dari 25

PENGANTAR DAN SEJARAH PSIKOLOGI

PERTEMUAN 1
Andi Rina Hatta, M.Psi., Psi
PSIKOLOGI
VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA
UNGGUL
Materi Sebelum UTS
Pengertian, Bidang dan Sejarah dalam psikologi

Dasar-dasar biologis perilaku


Sensasi dan Persepsi, Kesadaran, Memory
Pendekatan psikoanalisa
Pendekatan behaviour
Pendekatan humanistik
Review
Materi Setelah UTS
Berpikir dan Bahasa
Motivasi
Emosi,Stress, & Coping Stress
Agresi, Frustrasi & Konflik
Social Perception & Social Influence
Inteligensi, Personality, Tes Psikologi
Abnormal & Terapi Gangguan
 Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan
sejarah perkembangan dan ruang lingkup psikologi
 FILSAFAT  ILMU FAAL
 Socrates  Charles Darwin
 Plato  Marshall Hall
 Aristoteles  MJ Pierre Florens
 Rene Descartes  Paul Broca
 John Locke  H.L.F Von helmholtz
 J.Mill & J.S Mill  Sir Francis Galton
 dll  dll
 Pada saat Psikologi masih tergabung dalam filsafat,
maka pemikiran-pemikirannya masih didasarkan atas
renungan-renungan atau metode spekulasi dan disebut
psikologi metafisik karena :
 Mempelajari sesuatu di balik hal yang nyata
 Belum obyektif & belum dapat diukur
 Bersifat spekulatif
 Karenanya,disebut juga psikologi spekulatif
 Atau dikenal dengan psikologi filosofik
 Pokok-pokok pemikirannya tentang :jiwa & berbagai
gejala kejiwaan seperti ingatan, persepsi,mimpi,belajar,
tingkah laku abnormal, motivasi dll
 Kebenaran dapat ditemukan dengan cara berpikir
 Setiap orang harus mengetahui dirinya sendiri jika ia ingin
mengerti hal-hal di luar dirinya
 Sejak lahir semua jawaban sudah ada dalam diri manusia,
tetapi saat lahir manusia tidak lagi menyadari hal itu,
sehingga perlu diingatkanjadi,sebenarnya manusia
tidak mempelajari sesuatu yg baru.
 Jawaban itu harus ditarik keluar atau didorong keluar
dengan bantuan orang lain maieutics
 Caranya : tanya jawablihat teknik terapi Carl R.Rogers
(Non Directive Technique)
 Salah satu gagasan Socrates : sesuatu disebut baik bukan
karena Tuhan menganggap sesuatu itu baik, tapi karena
sesuatu itu bermanfaat bagi kehidupan.
 Murid Plato:”Para Psyche” (Yun)/”De Anima” (latin)
 Jiwa adalah esensi kehidupan, tiap makhluk hidup
berjiwa
 Segala yg berbentuk kejiwaan (matter) harus menempati
wujud (form) ttt; Hanya Tuhanlah yang tanpa wujud
 Jiwa tak dapat dilihat tetapi dapat diamati gejalanya
atau pengalamannya empirisdibentuk oleh
pengalaman
 Ada 3 jenis jiwa
- Anima vegetativa jiwa yg ada pada tumbuhan,
berkemampuan makan,minum&berbiak
- Anima sentitiva jiwa pada hewan, berkemampuan spt
(1) dan dapat berpindah, mengamati, punya nafsu &
menyimpan pengalaman
- Anima intelektiva selain kemampuan spt (1) & (2),
juga berkemampuan berpikir & berkemauan
 Ahli filsafat,faal, matematika,berminat pd psikologi
 Konsepnya : psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang
kesadaranhingga kini,aliran yg mementingkan kesadaran
disebut juga Psi.Cartian
 Cogito Ergo Sum :”saya berpikir,maka saya ada”
 Ada 2 macam tingkahlaku,yaitu mekanis (pd semua hewan
dan juga manusia) dan rasionil (hanya terdapat pd
manusia).
 Teorinya yg lain :meski tubuh & jiwa terpisah (lihat dualisme
Plato),ada interaksi antara tubuh & jiwa, di suatu tempat
tertentudi kelenjar pinealis dlm otak
 Saat lahir, manusia membawa 6 jenis emosi yg nantinya
berkembang dng berbagai kombinasi yaitu :cinta,benci,sedih,
kagum,gembira & keinginan
 The Academyth 386 SM (murid wanita,OK)
 Plato rasionalis; Ia adalah salah satu murid Socrates
 Paham Dualismemanusia terdiri dari :
 Tubuh (materi,mortal/fana,”moved”-dapat dipaksa)
 Jiwa (idea,immortal/baka,”unmoved”-free will)
 Jiwa berisi ide-ide,disebut Psyche, terdiri dari :
 Berpikir (di otakfungsi terpenting)
 Berkehendak (di dada)
 Berkeinginan (di perut)
 Ada 3 kelas masyarakat:filsuf,serdadu,pekerja
 Keadaan tiap orang sudah ditentukan sejak lahir
nativisme/determinisme
 Manusia dilahirkan tidak sama/khususada individual
differences
 Filsuf Inggristeori asosiasi”dng mengalami
rangkaian kejadian,manusia mendapat asosiasi sebab
akibat”
 Pengindraansimple ideacomplex ideacompound
ideaJiwa:gabungan dari ide campuran
 Abad 18,asosianisme dikembangkan oleh Uskup
Berkeley & David Hume
 Locke menolak pendapat Descartes, ia setuju pada
aristoteles saat lahir,jiwa kosong:Tabula Rasa (dlm An
Essay Concerning Human Understanding)
 Locke memulai aliran Empirisme di Inggris,yang
menekan kan pentingnya pengalaman dlm
pembentukan jiwa seseorang
 Jadi,tiap tingkah laku pada dasarnya dipelajari lihat
prinsip terapi modifikasi perilaku
 J.Mill : membedakan penginderaan dan ide
 Penginderaan : hasil kontak langsung pancaindera dng
stimulus luar; Ide:salinan penginderaan tsb,yang
muncul dalam ingatan
 Ide-ide dihubungkan dng mekanisme asosiasi yang
tunduk pd satu hukum yaitu kontiguitas.Kuat
lemahnya asosiasi ditentukan oleh :ketapan,kepastian
dan fasilitas
 Jiwa itu pasif
 J.S.Mill: pengindraan dapat dibedakan dari ide
 Ada 3 (tiga) hukum asosiasi yaitu similaritas,
kontiguitas, intensitas
 Jiwa itu aktif pandangan ini diambil oleh teori gestalt
 Charles Darwin (1809 – 1882)
 On the origin of species by natural selection  teori evolusi
juga dimodifikasi Richard Dawkins.”The Selfish
Gene”untuk menjelaskan a.l altruisme
 The Expression of emotion (1872)  tentang evolusi sinyal-
sinyal yg digunakan oleh hewan untuk berkomunikasi –
dihubungkannya dng ekspresi emosi manusia cikal bakal
biologi sosial & psikologi evolusioner
 Marshall Hall (1790 – 1857) : penelitian tentang refleks, dng
mengambil atau merusak bagian syaraf ttt hewan cobaan dan
meneliti pengaruhnya pd tingkah laku per cobaan dng
seekor ular yg syaraf tulang belakangnya di putus pd bagian
ttt Hall berpendapat bhw refleks ter gantung pd syaraf
tulang belakang, bukan pd otak
 Marie Jean-Pierre Flourens (1794 – 1867): Cerebrum
berpengaruh pd kemampuan berpikir & berkehandak,dan
berfungsi secara holistik (beda dng Gallphrenology)
 Paul Broca (1824 – 1880):dari seorang pasien jiwa penderita
gangguan tdk dapat bicaraaphasiaBroca kemudian
“menemukan” pusat bicara di otakdisebut daerah Broca
 H.L.F Von Helmholtz (1821- 1894): sangat menyukai ilmu
alam/fisika, sehingga ia berpendapat bahwa jiwa harus dapat
dijelaskan melalui hukum ilmu alam,bukan dianggap sebagai
sesuatu yg abstrakHelmholtz penganut empirismebahas
tentang pengaruh pengalaman pd persepsimis :warna
 Sir Francis Galton (1822 – 1911), sepupu Darwin:
 Menekuni evolusi&keturunan:pewarisan ciri psikologis
 Mencetuskan individual diffrences (perbedaan individual)
 Sumbangan dlm metodologi Psi:penggunaan angket
penelitian
 Psi.Nativistik  Psi.Empirik/Asosiasi
 Jiwa terdiri dari bbrp  Jiwa berisi ide-ide
faktor yg ada sejak yang didapat melalui
lahir,yg dise- but pengin- deraan &
pembawaan/bakat, a.l: diasosiasikan satu
pikiran,kehendak,perasaa sama lain melalui
prinsip
n kesamaan,kontras dan
 Tingkah laku jiwa ditentu- kelangsungan
kan oleh berbagai  Tingkah laku
pembawaan dijelaskan melalui
 F.J.Gall phrenologi prinsip asosiasi ide-
ide
 Wilhelm Wundt mendirikan laboratorium psikologi di
Leipzig,Jerman pada th.1879
 Wundt memperkenalkan metoda eksperimentalPsi
Eksperimental
 Wundtstrukturalisme (menguraikan struktur/komposisi
jiwa)
 Wundtelementisme(menganut paham bahwa jiwa terdiri
dari elemen-elemen)
 Wundtasosianisme (menganggap bhw asosiasi adalah
mekanisme terpenting dlm jiwa karena menghubungkan
berbagai elemen kejiwaan sehingga membentuk satu struktur
kejiwaan yang utuh)
 Ajaran Wundt dibawa ke Amerika oleh E.B.Titchener,
namun kurang mendapat respon positif karena
dianggap terlalu abstrak bagi mayoritas ilmuwan
Amerika yang memiliki pola pikir praktis & pragmatis
 Karenanya lahir aliran Fungsionalisme (titik berat pada
fungsi jiwa,bukan strukturnya)
 Tokoh Fungsionalisme a.l :W.James dan J.M.Cattel
 Sebagian ilmuwan AMerika masih menganggap aliran
Fungsionalisme belum cukup pragmatis dan ingin agar
psikologi hanya mempelajari yang obyektif saja, yaitu
tingkah laku yg dapat diukur dan dilihat aliran
Behaviorisme
 Aliran Behaviorisme dipelopori J.B.Watson, dikembangkan
kemudian oleh E.C.Tolman & B.F.Skinner.
 Di Eropa dan Jerman sendiri mulai ada kritik-kritik terhadap
ajaran Wundt, sehingga muncul beberapa teori dan aliran
baru a.l Psikologi Gestalt
 Psikologi Gestalt menolak elementisme,berpandangan
bahwa gejala kejiwaan harus dilihat sebagai keseluruhan
(khususnya tentang “persepsi”)
 Tokoh Psikologi Gestalt a.l :Max wertheimer, Kurt Koffka dan
William Kohler
 Pada umumnya dokter-dokter ini tertarik pada penyakit
jiwa,terutama psikoneurosis
 Mereka mencari penyebabnya untuk mendapatkan teknik
penyembuhan/terapi yang tepat
 Berbagai teknik terapi mis.hipnotisme, akhirnya meyakinkan
para dokter ini bahwa dibalik kesadaran manusia, terdapat
apa yg disebut ketidaksadaran (unconsciousness), yg justru
merupakan tempat bagi berbagai konflik
kejiwaanpenyebab penyakit jiwa
 Sigmund Freud mengurai kualitas & dinamika kejiwaan
untuk menerangkan kepribadian seseorang aliran
Psikoanalisa (Psikodinamika)
Kematangan

Pembawaan
(bakat)

Perkembangan
Manusia
 Ciri-ciri tingkah laku manusia yg membedakannya
dari makhluk-makhluk lain :
 Kepekaan sosial (kemampuan beradaptasi secara
sosial)
 Kesinambungan /kelangsungan tingkah laku
 Orientasi pada tugas /tujuan
 Usaha dan perjuangan
 Perbedaan atau keunikan individual
 Masa Kanak-Kanak  Masa negativistis 1
 Masa negativistis 2
 Proses Identifikasi
 Sibling Rivalry
 Nuclear vs extended
family

 Masa Remaja  Masa negativistis 3


 Konflik krisis
identitas
 Kematangan fungsi sek-
sual/puber
 Masa Dewasa  Perbedaan peran oleh
faktor biologis & kebu-
dayaan dlm rumah
tangga, pekerjaan,dll
 Masa krisis l.k 40 th:pria
remaja/puber kedua;
wanitamurung,depresi

 Masa Tua  Kesepian,kesendirian


 Kemunduran fungsi
otak,mental,pelupa,ku-
rang konsentrasi dll 
Kemunduran senil
 Sebelum PD II di luar negeri,Psikologi sudah berkembang,misal
Behaviorisme,Gestalt,dll  di Indonesia Psi baru ada sesudah
kemerdekaan (sebelumnya sedikit peminat)
 Di Indonesia,Psikologi berkembang bukan dari filsafat,
melainkan dari bidang kedokteran & pendidikan
 Pendidikan teori Gestalt ;John Locke
 Kedokteran teori Psikoanalisa ; Freud,Jung, Adler
 FKUI Jur Psi th 1953 (Prof.Dr.R.Slamet Iman Santoso) 1961
berdiri sbg Fak.Psi dng dosen :Teutelink,Weinreb,Lie Pok Liem,
Slamet Iman Santoso,dll
 Bandung,Pusat Psi AD fak Psi UNPAD berdiri th.1961
 UGM Fak.Paedagogi jur.Psi Paedagogi gabung ke IKIP, Psi
tetap di UGM berdiri sejak 1964
 Tokoh (UGM) a.l :Prof.Dr.Sutrisno Hadiahli Met.Riset
 P&Ksubkonsorsium Psikurikulum minimal ditetapkan th
1974 oleh Kementrian Pendidikan, untuk menjaga standard

Anda mungkin juga menyukai