Anda di halaman 1dari 44

ANALISIS JABATAN

(URAIAN JABATAN dan PETA JABATAN)


DAN
EVALUASI JABATAN
(KELAS JABATAN)
Tidak

Analisis Analisis
Menghasilkan Draf Uraian Jab. Apakah memenuhi Tidak Jabatan
Jabatan Draf Peta Jab.
Beban waktu kerja 1 tahun? ? Dihilangkan
Kerja
Ya

In-Fak Jabatan Menghasilkan Evaluasi Uraian Jabatan Pengembangan


Kelas jabatan Jabatan Peta Jabatan Database Pegawai
Jml Kebutuhan Peg
Digunakan untuk
Menghasilkan

Penyusunan
Standar Menghasilkan Standar Kompe- Database
Kompetensi tensi Jabatan Pegawai
Jabatan Digunakan untuk

Penempatan
Pegawai sesuai
Kompetensi

Penyusunan
Sasaran Kinerja
Pegawai (PP 46)
Tahun 2012

Analisis
Evaluasi Beban
Jabatan Kerja
Analisis
Jabatan
Terdapat Beberapa Permasalahan
• Nama jabatan
– Tidak bisa digunakan untuk
naik pangkat
– Tidak bisa digunakan untuk
usul formasi
– Penggabungan jabatan
mengakibatkan hilangnya
jabatan lain
Mengapa grade-
ku hanya 5?

Mengapa grade-
ku hanya 4?
• ANALISIS JABATAN
– Nama jabatan
– Peta jabatan
• EVALUASI JABATAN
– Informasi faktor
– Lembar evaluasi hasil
– Kelas jabatan
Analisis
Jabatan

Draft Uraian Draft Peta


Jabatan Jabatan
• Uraian jabatan struktural
UJ - KARO HUKOR.doc
• Uraian jabatan fungsional
05-UJ Pengadministrasi Umum-ok.docx
• Peta jabatan
B-10-PJ BPNB-Pontianak.xlsx
ANALISIS BEBAN KERJA
• Waktu kerja efektif
• Beban kerja
Hari Kerja Efektif

Hari kerja efektif adalah jumlah hari dalam kalender dikurangi


hari libur dan cuti.

5 hari kerja 6 hari kerja


• 1 Tahun = 365 hari • 1 Tahun = 365 hari
• Hari Minggu= 52 hari • Hari Minggu = 52 hari
• Hari Sabtu = 52 hari • Hari libur lain= 14 hari
• Hari libur lain = 14 hari • Cuti Tahunan = 12 hari
• Cuti Tahunan = 12 hari Hari kerja efektif = 365 – 78
Hari kerja efektif = 365 – 130 = 287 hari
= 235 hari
Konversi waktu kerja efektif
(5 hari kerja)
JAM HARI MINGGU BULAN TAHUN

JAM
- 5 25 110 1250

HARI
5 - 5 22 235

MINGGU
25 5 - 4/5 52

BULAN
110 22 4/5 - 12

TAHUN
1250 235 52 12 -
PERHITUNGAN JUMLAH KEBUTUHAN
PEGAWAI

Ada 4 metode yang dapat digunakan untuk menghitung


jumlah kebutuhan pegawai:

1 Hasil kerja

2 Objek kerja

3 Peralatan Kerja

4 Tugas per tugas jabatan


Hasil Kerja

 Hasil kerja adalah output/produk jabatan


 Metode ini digunakan untuk jabatan yang hasil kerjanya
dapat dikuantifisir/dihitung
 Mudah digunakan untuk jabatan yang hasil kerjanya hanya
satu jenis
Contoh: Penyortir Surat

Hasil kerja : surat yang telah disortir


Beban kerja : 500 surat per hari
Standar kemampuan rata-rata penyortir : 100 surat per hari
Jumlah penyortir yang dibutuhkan:
500 surat x
1 orang = 5 orang
100 surat
Objek Kerja

 Objek kerja adalah objek yang dilayani dalam pelaksanaan


pekerjaan
 Metode ini digunakan untuk jabatan yang beban kerjanya
bergantung dari jumlah objek yang dilayani
Contoh:
Penerima Tamu
Objek kerja : tamu
Beban kerja : 150 tamu per hari
Standar kemampuan rata-rata penerima tamu :
50 tamu per hari
Jumlah penerima tamu yang dibutuhkan:
150 tamu x
1 orang = 3 orang
50 tamu
Peralatan Kerja

 Peralatan kerja adalah alat yang digunakan untuk bekerja

 Metode ini digunakan untuk jabatan


yang beban kerjanya bergantung pada
peralatan kerja
Contoh:
Pengemudi dan Montir

Satuan alat kerja : mobil (kendaraan dinas)


Jumlah alat kerja yang dioperasikan : 20 mobil
Rasio pengoperasian alat kerja : 1 pengemudi 1 mobil
1 montir 5 mobil
Jumlah pegawai yang dibutuhkan:
20 mobil x
1 pengemudi = 20 pengemudi
1 mobil
20 mobil x
1 montir = 4 montir
5 mobil
Tugas per Tugas
Jabatan

 Metode ini digunakan untuk jabatan


yang hasil kerjanya beragam jenisnya
 Informasi yang dibutuhkan untuk dapat menghitung
kebutuhan pegawai:
 Uraian tugas serta jumlah beban pada setiap tugas
 Waktu penyelesaian tugas
 Jumlah waktu kerja efektif per hari rata-rata
 Rumus:
∑ Waktu penyelesaian tugas ∑ WPT
=
∑ Waktu kerja efektif ∑ WKE
• Contoh ABK.xlsx
EVALUASI JABATAN
• Menggunakan metode FES (Factor Evaluation
System) = Sistem Evaluasi Faktor
• Evaluasi jabatan struktural menggunakan 6
faktor
• Evaluasi jabatan fungsional menggunakan 9
faktor
• Tuangkan hasil evaluasi jabatan dalam QFES
PENYUSUNAN INFORMASI FAKTOR
JABATAN STRUKTURAL
• Tulis nama jabatan
• Tulis peran jabatan
• Tulis uraian tugas dan tanggung jawab
• Tulis hasil kerja jabatan
• Tulis tingkat faktor:
(1) Ruang lingkup dan dampak program
(2) Pengaturan organisasi
(3) Wewenang penyeliaan dan manajerial
(4) Hubungan personal
(5) Kesulitan dalam pengarahan pekerjaan
(6) Kondisi lain
• Tulis persyaratan jabatan tertentu
(1) Ruang Lingkup dan Dampak Program
– Menilai tingkat kerumitan dan kedalaman lingkup
dan dampak umum bidang program pekerjaan yang
diarahkan oleh pejabat struktural, termasuk dampak
pekerjaan di dalam maupun di luar organisasi
– Tingkat faktor dan nilai-nilainya adalah sbb:

Tingkat Faktor Nilai


1.1 175
1.2 350
1.3 550
1.4 775
1.5 900
(2) Pengaturan Organisasi
– Faktor ini mempertimbangkan situasi organisasi
dalam beberapa tingkat jabatan penyeliaan
– Jika jabatan ini bertanggung jawab kepada dua
jabatan, pilihlah tingkat faktor yang berhubungan
dengan jabatan yang mempunyai jabatan dan
penilaian kinerja
– Level faktor dan nilai-nilainya adalah sbb:

Tingkat Faktor Nilai


2.1 100
2.2 250
2.3 350
(3) Wewenang Penyeliaan dan Manajerial
– Faktor ini meliputi wewenang penyeliaan dan
manajerial yang dijalankan secara berulang
– Level faktor dan nilai-nilainya adalah sbb:

Tingkat Faktor Nilai


3.1 450
3.2 775
3.3 900
(4) Hubungan Personal
– Faktor ini terdiri atas 2 bagian:
• 4A: Sifat Hubungan
Mencakup tingkat hubungan organisasi, wewenang,
pengaruh, dan kesulitan dalam melakukan hubungan.

Tingkat Faktor Nilai


4A.1 25
4A.2 50
4A.3 75
4A.4 100
• 4B: Tujuan Hubungan
Mencakup tujuan hubungan yang meliputi pengarahan,
perwakilan, negosiasi, dan komitmen, yang berhubungan
dengan tanggung jawab penyeliaan dan manajemen

Tingkat Faktor Nilai


4B.1 30
4B.2 75
4B.3 100
4B.4 125
(5) Kesulitan dalam Pengarahan Pekerjaan
– Faktor ini mengukur kesulitan dan kerumitan pekerjaan dasar dalam
organisasi yang diarahkan, termasuk pekerjaan lini dan staf, atau
pekerjaan yang dikontrakkan yang menjadi tanggung jawab penyelia
dalam hal teknis atau pengawasan, baik secara langsung atau melalui
penyelia bawahan, pimpinan tim, atau pihak lain
Kelas Pekerjaan Dasar Tingkat Nilai
Faktor
Kelas 4 dan di bawahnya atau yang setara 5.1 75
Kelas 5 atau 6 atau yang setara 5.2 205
Kelas 7 atau 8 atau yang setara 5.3 340
Kelas 9 atau 10 atau yang setara 5.4 505
Kelas 11 atau 12 atau yang setara 5.5 650
Kelas 13 atau yang setara 5.6 800
Kelas 14 atau yang setara 5.7 930
Kelas 15 atau lebih tinggi atau yang setara 5.8 1030
(6) Kondisi lain
– Faktor ini mengukur berbagai kondisi yang
mempengaruhi tingkat kesulitan dan
kerumitan dalam melaksanakan kewajiban
wewenang dan tanggung jawab penyeliaan
Tingkat Faktor Nilai
6.1 310
6.2 575
6.3 975
6.4 1120
6.5 1225
6.6 1325
CONTOH
INFORMASI FAKTOR
JABATAN STRUKTURAL
01-Contoh-IF JABATAN
STRUKTURAL.doc
PENYUSUNAN INFORMASI FAKTOR
JABATAN FUNGSIONAL
• Tulis nama jabatan
• Tulis peran jabatan
• Tulis uraian tugas dan tanggung jawab
• Tulis hasil kerja jabatan
• Tulis tingkat faktor:
(1) Pengetahuan yang Dibutuhkan Jabatan
(2) Pengawasan Penyelia (7) Tujuan Hubungan
(3) Pedoman (8) Persyaratan Fisik
(4) Kompleksitas (9) Lingkungan Pekerjaan
(5) Ruang Lingkup dan Dampak
(6) Hubungan Personal
• Tulis persyaratan jabatan tertentu
(1) Pengetahuan yang Dibutuhkan Jabatan
– Faktor ini mengukur sifat dan tingkat informasi atau fakta yang harus
diketahui pegawai untuk melaksanakan pekerjaan
Tingkat Faktor Nilai
1.1 50
1.2 200
1.3 350
1.4 550
1.5 750
1.6 950
1.7 1250
1.8 1550
1.9 1850
(2) Pengawasan Penyelia
– Faktor ini mengukur sifat dan pengawasan
penyelia secara langsung atau tidak
langsung, tanggung jawab pegawai, dan
Tingkat Faktor Nilai
evaluasi hasil
2.1
pekerjaan 25
2.2 125
2.3 275
2.4 450
2.5 650
(3) Pedoman
– Faktor ini mencakup sifat pedoman dan
pertimbangan yang dibutuhkan untuk
menerapkan pedoman tersebut
– Contoh pedoman: panduan kerja, prosedur
dan kebijakan, bahan referensi (kamus, buku
panduan, dll)
Tingkat Faktor Nilai
3.1 25
3.2 125
3.3 275
3.4 450
3.5 650
(4) Kompleksitas
– Faktor ini mencakup:
• Sifat, jumlah, variasi, dan seluk beluk tugas,
langkah, proses, metode dalam melaksanakan
pekerjaan
• Kesulitan mengidentifikasi
Tingkat Faktor apa yang
Nilaiharus
dilakukan4.1 25
• Kesulitan 4.2 75
dasar pelaksanaan pekerjaan
4.3 150
4.4 225
4.5 325
4.6 450
(5) Ruang Lingkup dan Dampak
– Faktor ini mencakup hubungan antara
cakupan pekerjaan: tujuan, keluasan,
kedalaman tugas, dan dampak kerja atau
jasa di dalam atau di luar unit organisasi
Tingkat Faktor Nilai
5.1 25
5.2 75
5.3 150
5.4 255
5.5 325
5.6 450
(6) Hubungan Personal
– Faktor ini meliputi pertemuan langsung,
melalui telepon, dan dialog melalui radio
dengan orang yang tidak berada dalam rantai
penyeliaan
– Tingkat faktor didasarkan pada:
• Apa yang dibutuhkan dalam berhubungan
• Kesulitan komunikasi dengan mereka yang
dihubungi
• Dimana
Tingkathubungan
Faktor akan diadakan,
Nilaidll
6.1 10
6.2 25
6.3 60
6.4 110
(7) Tujuan Hubungan
– Tujuan hubungan mencakup pertukaran
informasi, isu yang signifikan atau
kontroversial dan berbeda pandangan,
tujuan, dan sasaran
Tingkat Faktor Nilai
7.1 20
7.2 50
7.3 120
7.4 220
(8) Persyaratan Fisik
– Mencakup persyaratan dan tuntutan fisik
yang diperlukan pegawai
Tingkat Faktor Nilai
8.1 5
8.2 20
8.3 50

(9) Lingkungan Pekerjaan


– Mencakup persyaratan dan tuntutan fisik
yang diperlukan pegawai
Tingkat Faktor Nilai
9.1 5
9.2 20
9.3 50
CONTOH
INFORMASI FAKTOR
JABATAN FUNGSIONAL
03-Contoh-IF JABATAN
FUNGSIONAL.docx
• Lanjutkan dengan menyusun
LEMBAR EVALUASI HASIL

EV Struktural.docx

EV Fungsional.docx
TABEL BATASAN NILAI DAN KELAS
JABATAN
Batasan Nilai Kelas Jabatan Batasan Nilai Kelas Jabatan
190-240 1 1605-1850 10
245-300 2 1855-2100 11
305-370 3 2105-2350 12
375-450 4 2355-2750 13
455-650 5 2755-3150 14
655-850 6 3155-3600 15
855-1100 7 3605-4050 16
1105-1350 8 4055-ke atas 17
1355-1600 9

Anda mungkin juga menyukai