Anda di halaman 1dari 12

PERANAN UNGGAS :

A. HEWAN PERCOBAAN (Laboratory Animals)

 Ayam dan Puyuh : Percobaan pemberian pakan (feeeding exsperiment)


 Tumbuh baik dalam cages ; konsumsi pakan dan air minum mudah
dikontrol
 Mudah ditangani, diamati dan ditimbang
 Dapat dipelihara dalam jumlah besar pada tempat terbatas
 Sangat sensitif terhadap perubahan dan defisiensi zat makanan
 Telur dan Embryo : media untuk virus dan vaksin (Virus and Vaccine Culture)

B. HEWAN PERCOBAAN (Laboratory Animals)

 Unggas, terutama ayam berkembang diseluruh dunia


 Murah dan ekonomia untuk diusahakan (EPP tinggi)
 Siklus produksi singkat ; 5 minggu (broiler) dapat dipasarkan sebagai
sumber daging; dan 5 bulan (layer) sudah menghasilkan telur
 Pangan sumber protein
 Produk variatif
PEMANFAATAN UNGGAS

TELUR DAGING HASIL IKUTAN LIMBAH


[EGGS] [MEAT] [BY PRODUCT] [WASTE]

Telur Tetas Whole Carcasses Viscera Head Feces, Urine


[hatching Eggs]
Cut-Up Bloods
Non-food Purpose Feathers
[therapeutic vaccines] Edible Viscera /
Half Carcasses Giblets : heart, Feet
Telur Konsumsi [Egg for liver and gizzard
Human Consumtion]
Breast,Thight, Inedible Viscera :
Drumsticks, intestine, pancreas,
Wings,Nect,etc excretory organ

P R O D U C T S

Dried, dehydrated, liquid, Debonen meat: Feed animal protein


and frozen eggs ; plain egg, roll, ham, hot dogs, supplement
white, whole eggs, eggs bologna, loaves,
yolks, and salted or sugared chunks/nuggets Organic fertilezer
whole eggs and egg yolks
Konsumsi Daging, Telur, dan Susu di Jawa Barat
per kapita per tahun (kg)

Tahun
No Jenis Produk
2003*) 2005 2006
1 Daging 7,04 5,21 5,47
2 Te l u r 2,80 2,79 2,88
3 Susu 7,31 8,40 8,89

Protein/kapita/hari (g) 5,12 4,62 4,82


*) Disnak Jabar 2003
Standar Konsumsi (Norma Gizi) :
Protein Hewan : …… gram/kapita/hari
Daging, Telur dan Susu : …… kg/kapita/tahun

Pola Usaha Yang Berkembang :


Kategori Pelaku Usaha Pola usaha di tingkat peternak :
1. Industri (integrator/semi-integrator) 1. Pola mandiri
2. Agen (Poultry Shop) 2. Pola Kemitraan : a. pola makloon
3. Koperasi b. pola kontrak harga
4. Kelompok c. pola kontrak kandang
5. Peternak
KONDISI PERUNGGASAN INDONESIA

Perkembangan Populasi Ternak Unggas di Indonesia (ekor)


Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Ayam buras 275 291 873 277 357 037 276 989 054 278 953 778 298 431 917

2 Ayam ras petelur 78 038 865 79 206 047 93 415 519 84 790 411 95 447 601

3 Ayam ras pedaging 845 074 785 847 743 895 778 969 843 811 188 684 972 221 463

4 Itik 46 000 882 33 862 823 32 572 780 32 405 428 34 612 057

Perkembangan Populasi Ternak Unggas di Jawa Barat (ekor)


Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Ayam buras 30 273 578 31 294 784 30 779 120 30 989 812 33 933 980

2 Ayam ras petelur 8 588 803 8 446 127 9 720 685 10 169 284 12 855 606

3 Ayam ras pedaging 269 778 372 296 160 072 328 015 536 352 434 300 453 483 329

4 Itik 4 293 637 4 952 224 4 880 019 5 305 385 5 904 823
Produksi Daging di Indonesia (Ton)

Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Sapi Potong 330 290 369 711 447 573 358 704 389 294

2 Kerbau 42 299 40 639 40 237 38 053 39 503

3 Kambing 58 170 63 866 57 132 50 603 53 277

4 Domba 68 710 80 636 66 057 47 328 51 894

5 Babi 164 491 177 093 194 683 173 669 179 441

6 Kuda 1 063 1 598 1 569 1 581 1 682

7 Unggas 1 104 821 1 139 023 1 213 205 1 147 079 1 355 143

- Ayam Buras
- Ayam Ras Petelur
- Ayam Ras
Pedaging
- Itik
Kontrribusi Unggas (%) 62,4 60,8 60,0 63,4 65,5
Produksi Telur di Indonesia (Ton)

Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Ayam buras 161 691 177 015 172 147 175 428 181 095

2 Ayam ras 614 410 611 538 762 042 681 147 751 043
petelur
3 Itik 169 651 185 037 173 222 194 957 201 703

Produksi Telur di Jawa Barat (ton)

Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Ayam buras 18 566 19 193 18 876 19 006 20 811

2 Ayam ras 78 945 77 634 89 349 93 472 118 164


petelur
3 Itik 28 073 32 279 31 906 34 689 38 607
PRODUK YANG DIHASILKAN

Produksi Daging Unggas di Indonesia (Ton)


Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Ayam buras 288 340 298 516 296 421 301 427 322 780

2 Ayam ras petelur 42 773 48 146 48 376 45 193 54 312

3 Ayam ras 751 929 771 112 846 097 779 108 955 756
pedaging
4 Itik 21 779 21 249 22 211 21 351 22 295

Produksi Daging Unggas di Jawa Barat (Ton)


Tahun
No Jenis Ternak
2002 2003 2004 2005 2006
1 Ayam buras 28 024 28 969 28 492 28 687 31 412

2 Ayam ras petelur 4 597 4 521 5 203 5 443 6 916

3 Ayam ras 216 632 242 990 263 397 259 749 364 147
pedaging
4 Itik 2 689 3 102 3 657 3 323 3 698
Kontribusi daging dan Telur Unggas Lokal Terhadap Produksi
daging dan Telur Nasional

 Data Statistik 2009, Produksi daging nasional 2,18 juta ton, Produksi daging
unggas 1.391 ton (63,8%) dari total produksi daging
Produksi daging ayam buras 282,7 ribu ton (12,9%) dan Produksi daginbg itik
31,9 ribu ton (1,5%)

Produksi telur nasional 2009 sebesar 1.404,6 ribu ton.


Produksi telur ayam buras sebesar 174,3 ribu ton (12,4%), Produksi telur itik
sebesar 216,7 ribu ton (15,4%)
PERKEMBANGAN PERUNGGASAN
DI INDONESIA

 Secara umum bahwa konsumsi protein


hewani masyarakat kita masih rendah :
kontribusi produk peternakan terutama
hasil unggas terus mengalami peningkatan
dari tahun ke tahun
 Data terakhir thn 2009 (Poultry Indonesia,
2009):
- Konsumsi telur per kapita satu butir/minggu
- Daging ayam dua potong/minggu
- Susu setengah gelas/minggu
- Ikan 25 kg/tahun.
Komponen dalam Industri
Ayam Broiler

 Komponen utama
 Hulu (ayam bibit GPS dan PS)
 Budidaya (ayam potong FS)
 Hilir (RPA/TPA)
 Komponen penunjang
 Pakan
 Obat Hewan
 Industri pengolahan daging
STRUKTUR INDUSTRI AYAM PEDAGING
hulu
Bibit Grand Parent Stock

Bibit Parent Stock


Pabrik/importir Pabrik pakan
obat hewan (feedmill)
on farm
Final Stock

Distributor Poultry shop


hilir
RPA/TPA

DAGING AYAM MURAH ASUH


Instansi pemerintah (teknis)
Asosiasi
Ditjennak, Badan Karantina, Unit pengolahan GAPPI; GPPU, GOPAN,
Ditjen P2HP, Dinas di Prop/ GPMT, ASOHI, NAMPA,
YLKI
Kab/kota; Ditjen Sarana- Produk olahan daging ayam
Prasarana;

Konsumen akhir

Anda mungkin juga menyukai