Nama Kelompok
Annisa Adietya 1518011125
Arini Meronica 1518011056
Ayu Agustira 1518011071
Danny Yovita 1418011047
Diki Prawira 1518011116
Mustofa 1518011012
M. Gilang 1318011112
M. Muizzulatif 1518011118
Nabil Abdurahman 1518011062
Nabila Aninditya 1418011137
Nadia Afifah 1518011078
Nur Azizah 1518011044
Shafa Inayatullah 1518011123
ANATOMI & FISIOLOGI
ANATOMI & FISIOLOGI
ANATOMI & FISIOLOGI
FUNGSI UTAMA GINJAL
• Fungsi Ekskresi
> mempertahankan osmolalitas plasma
> mempertahankan kadar elektrolit plasma
dalam rentang normal
> mempertahankan pH plasma sekitar 7,4
> mengekskresikan produk akhir nitrogen
dr metabolisme protein
(terutama urea, asam urat & kreatinin)
• Fungsi non ekskresi
> menghasilkan renin, utk pengaturan tekanan darah
> menghasilkan eritropoietin – faktor penting dlm
stimulasi produksi sel darah merah dalam
sum-sum tulang
> metabolisme vit D menjadi bentuk aktifnya
> degradasi insulin
> menghasilkan prostaglandin
SISTEM RENIN – ANGIOTENSIN
PEMBENTUKAN KEMIH
Kronik Akut
perkembangan gg berkembang dlm
ginjal yg progresif & beberapa hari atau
lambat, biasanya beberapa minggu
berlangsung
beberapa tahun
GAGAL GINJAL AKUT
Definisi :
penurunan faal ginjal dlm 48 jam
peningkatan serum kreatinin ≥ 26,4
µmol/L (≥ 0,3 mg/dL) di atas nilai
normalnya
peningkatan Scr ≥ 50 % (1,5 kenaikan
nilai dasar)
oliguria ≤ 0,5 ml/kg/jam dlm > 6 jam
GAGAL GINJAL AKUT
Pengurangan volume
pembedahan
Klasifikasi GGA
PRERENAL AZOTEMIA
Post-renal Corak hialin, < 1 early s/d > 1 late Tidak ada/
RBC samar
DIAGNOSIS
Tujuan
• menghilangkan penyebab utama
• mencegah kerusakan lebih lanjut
• mengembalikan fungsi ginjal secepat mungkin
Strategi
• meningkatkan output urine & RBF
• menjaga keseimbangan cairan & elektrolit
• menghilangkan sampah metabolit
• meminimalkan nephrotoxic injury lebih lanjut
PENCEGAHAN
Non Farmakologi
Eliminasi faktor risiko dg memaksimalkan
perfusi ginjal (hidrasi – pemberian infus
NaCl 0,9%)
Dialisis (hemofiltrasi sebelum & 24 jam
sesudah pemberian)
PENCEGAHAN
Farmakologi
Acetylsistein
○ Pretreatment 600 mg, 2xsehari sebelum &
pada hari pemberian (efek antioksidan)
Theophyllin 200 mg per infus 30 menit
sebelum pemberian
Kontrol glikemia (80-110 mg/dL)
TERAPI GGA
Non Farmakologi
Supportive care dgn manajemen cairan
Kontrol elektrolit
○ Hiperkalemia
○ Hipocalsemia
○ Asidosis
○ Hiperphosphatemia
Dialisis
TERAPI GGA
Farmakologi
Furosemide, bumetanide, torsemide,
ethacrynic acid
Intervensi Nutrisi
Nutrisi enteral meningkatkan outcomes
Manajemen cairan & elektrolit
○ Pembatasan K, Na
TERAPI
Parameter Frekuensi
Intake dan output cairan setiap pergantian shift
Berat badan setiap hari
Vital sign setiap pergantian shift
Sensitifitas dan kultur darah setiap hari, jika ada infeksi
lebih sering
Kimia darah
Na, K, Cl, HCO3, Ca,PO4, Mg setiap hari
BUN, SCr setiap hari
Albumin satu atau dua kali/minggu
CBC dg white cell diff. Setiap hari
Obat & regimen dosis setiap hari
Regimen Nutrisi setiap hari
Urinalisis setiap hari
Daftar Pustaka
Andayani, MT. Gagal Ginjal Akut. Bagian Farmakologi dan
Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi UGM [SLIDE]
Sherwood, L. 2014. Fisiologi Manusia: Dari Sel Ke Sistem.
Edisi 8. Jakarta: EGC
Sudoyo AW, Setiohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S.
Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 5., Jakarta: Interna.,
2009: 1041-49