SAP 6

HUMAN RESOURCES MANAGEMENT

EVA ANDAYANI
EMPLOYEE SELECTION
PENDAHULUAN
 PROSES SELEKSI DIMULAI KETIKA SEKUMPULAN PARA PELAMAR
YG MEMENUHI PERSYARATAN TELAH DIPEROLEH MELALUI PROSES
REKRUITMEN.
 DLM BANYAK PERUSAHAAN, FUNGSI REKRUITMEN & SELEKSI
DIJADIKAN SATU & DIKENAL SBG EMPLOYMENT FUNCTION
 SELECTION IS THE PROCESS BY WHICH MANAGERS DETERMINE
THE RELATIVE QUALIFICATION OF JOB APPLICANTS & THEIR
POTENTIAL FOR PERFORMING WELL IN A PARTICULAR JOB.
 PROSES SELEKSI ADL: SERANGKAIAN LANGKAH KEGIATAN YG
DIGUNAKAN UTK MEMUTUSKAN APAKAH PELAMAR DITERIMA ATAU
DITOLAK, DI MANA LANGKAH-LANGKAH TSB MERUPAKAN
PENYATUAN ANTARA KEBUTUHAN KERJA PELAMAR & ORGANISASI.
 SELECTION IS THE PROCESS OF REDUCING THAT NUMBER AND
CHOOSING FROM AMONG THOSE INDIVIDUALS WHO HAVE THE
RELEVANT QUALIFICATIONS. (SNELL/BOHLANDER, 2007 : 234)
INPUT BAGI PROSES SELEKSI
 PROSES SELEKSI TERGANTUNG PADA 3 (TIGA)
INPUT PENTING, YAITU INFORMASI DARI:
1. JOB ANALYSIS: MEMBERIKAN DESKRIPSI
JABATAN, SPESIFIKASI JABATAN & STANDAR
PRESTASI YG DISYARATKAN SETIAP JABATAN;
2. HUMAN RESOURCES PLANNING:
MENGINFORMASIKAN ADANYA LOWONGAN
PEKERJAAN;
3. RECRUITMENT: AGAR MANAJER SDM
MEMPEROLEH SEKELOMPOK PELAMAR YG AKAN
DIPILIH.
FIGURE : THE RECRUITMENT & SELECTION SYSTEM

HUMAN DETERMINE RECRUITMENT JOB

RESOURCES AND SELECTION NEEDS ANALYSIS
PLANNING
TUJUAN PROSES SELEKSI

 UTK MENGIDENTIFIKASI PARA PELAMAR YG PUNYA

SKOR TINGGI PADA BERBAGAI ASPEK YG DIUKUR;
 MELAKUKAN PENILAIAN TERHADAP PENGETAHUAN,
KETERAMPILAN, KEMAMPUAN ATAU KARAKTERISTIK
LAIN YG PENTING UTK DAPAT MENJALANKAN SUATU
PEKERJAAN DGN BAIK.
FIGURE : THE HUMAN RESOURCE CYCLE

REWARDS

PERFORMANCE
SELECTION MANAGEMENT PERFORMANCE

DEVELOPMENT
 FAKTOR-FAKTOR YG BERPENGARUH
DALAM PROSES SELEKSI

• PERATURAN PEMERINTAH DAN KEBIJAKAN

PERUSAHAAN;
• KECEPATAN DLM PENGAMBILAN KEPUTUSAN;
• HIRARKI ORGANISASI;
• JUMLAH PELAMAR (PASAR TENAGA KERJA);
• JENIS ORGANISASI (SWASTA, PEMERINTAH ATAU
ORGANISASI NIRLABA).
PERTIMBANGAN DLM PROSES SELEKSI
TANTANGAN/PERMASALAHAN DLM PROSES
SELEKSI

 SUPLAI TENAGA KERJA (PELAMAR): KETERBATASAN SUPLAI

MEMBUAT ORGANISASI TIDAK SELEKTIF DLM MEMILIH CALON
KARYAWAN TERBAIK. KETERBATASAN SUPLAI DIUKUR DARI RASIO
SELEKSI DGN RUMUS:

RATIO SELEKSI = JUMLAH PELAMAR YG DITERIMA

JUMLAH TOTAL PELAMAR

 ETIS (ETHICAL): STANDAR ETIS SERING DILANGGAR DLM PROSES

SELEKSI ATAU PENERIMAAN KARYAWAN KRN MASALAH
HUBUNGAN KELUARGA (FAMILY SYSTEM), PEMBERIAN KOMISI DARI
KANTOR PENEMPATAN TENAGA KERJA, KKN DSB.
 ORGANISASIONAL: ADANYA KETERBATASAN ORGANISASI DLM HAL
SUMBER DAYA (MIS: ANGGARAN) SERTA STRATEGI, KEBIJAKAN &
TAKTIK ORGANISASI YG KURANG MENDUKUNG DPT MENJADI
KENDALA PROSES SELEKSI YG ADIL.
GAMBAR : PROSES SELEKSI

LAMARAN KERJA & RIWAYAT HIDUP

WAWANCARA
PENDAHULUAN

TES PSIKOTES

TES KEMAMPUAN

TES KESEHATAN

WAWANCARA
PENENTUAN

PENERIMAAN
TAHAPAN DLM SELECTION PROCESS
LANGKAH-LANGKAH DLM PROSES SELEKSI

 PENERIMAAN PENDAHULUAN: SELEKSI DIMULAI DGN

KUNJUNGAN CALON PELAMAR KE DIVISI SDM ATAU DGN
PERMINTAAN TERTULIS UTK APLIKASI.
 TES-TES PENERIMAAN: BERBAGAI PERALATAN YG
MEMBANTU MENILAI KEMUNGKINAN KESESUAIAN ANTARA
KEMAMPUAN, PENGALAMAN & KEPRIBADIAN PELAMAR DGN
PERSYARATAN PEKERJAAN; TES PENERIMAAN HRS VALID &
RELIABLE (KONSISTEN).
 WAWANCARA SELEKSI: PERCAKAPAN FORMAL & MENDALAM
UTK MENGEVALUASI BERBAGAI HAL AGAR DPT MENERIMA
ATAU MENOLAK SEORANG PELAMAR.
 PEMERIKSAAN REFERENSI: UTK MEMPEROLEH INFORMASI
LEBIH JAUH TENTANG SIFAT & KEPRIBADIAN PELAMAR;
DIGUNAKAN SBG INFORMASI PELENGKAP BAGI HASIL TES &
WAWANCARA.
 LANGKAH-LANGKAH DLM PROSES SELEKSI

 EVALUASI MEDIS: PEMERIKSAAN KESEHATAN PELAMAR

SEBELUM DIPUTUSKAN UTK DITERIMA BERTUJUAN AGAR
DPT MENEKAN BIAYA PERAWATAN KESEHATAN
KARYAWAN & ASURANSI JIWA, MEMPEROLEH KARYAWAN
YG MEMENUHI PERSYARATAN FISIK UTK PEKERJAAN
TERTENTU ATAU MEMPEROLEH KARYAWAN YG MAMPU
MENGENDALIKAN TINGKAT STRESS.
 WAWANCARA ATASAN LANGSUNG: PENYELIA ADL ORANG
YG BERTANGGUNG JAWAB ATAS KARYAWAN BARU YG
DITERIMA, KEPUTUSAN PENERIMAAN FINAL MENJADI
OTORITAS PENYELIA AGAR TERCIPTA KOMITMEN
PSIKOLOGIS UTK MEMBANTU KARYAWAN BARU.
 KEPUTUSAN PENERIMAAN: DPT DILAKUKAN OLEH ATASAN
LANGSUNG ATAU DIVISI SDM (HRD). KEPUTUSAN
PENERIMAAN SBG TANDA BERAKHIRNYA PROSES SELEKSI
& UTK KEPENTINGAN PR (HUBUNGAN MASYARAKAT),
PELAMAR YG TIDAK DITERIMA HARUS DIBERITAHU.
GAMBAR: LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES
SELEKSI
CONTOH TAHAP SELEKSI PEGAWAI
PERUSAHAAN
CONTOH HASIL SELEKSI
TERIMA KASIH