LABORATORIUM KESEHATAN OLEH : INDAH LESTARI Sistem Informasi Laboratorium
• Sistem informasi laboratorium kesehatan adalah
suatu alat yang membantu TLM dalam memberikan hasil pemeriksaan laboratorium yang cepat, tepat, dan akurat. Tujuan utama dari sistem informasi laboratorium kesehatan
• Mengumpulkan, mengolah dan
menyajikan data dengan serapi mungkin, mudah dibaca dan tepat waktu. Proses dalam sistem informasi laboratorium kesehatan yaitu : • 1. Pencatatan data pasien, data sampel, data instansi, data jenis dan tarif pemeriksaan, hasil pemeriksaan, data reagen dan pemakaian reagen, data pemeriksa
• 2. Perhitungan biaya pemeriksaan
• 3. Perhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan
pemeriksaan laboratorium, rerata jumlah pemeriksaan per hari.
• 4. Perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan
• 5. Perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per periode
waktu serta perhitungan angka pencapaian target pendapatan. Sistem Informasi Laboratorium terdiri dari :
• 1. Input (sub input)
• 2. Proses (sub proses) • 3. Output (sub output) INPUT • 1. Form pendaftaran pasien dan sampel dan permohonan pemeriksaan.
• 2. Register pemeriksaan pasien klinis dan non klinis.
• • 3. Daftar jenis dan tarif pemeriksaan sesuai daftar retribusi pelayanan laboratorium.
• 4. Register hasil pemeriksaan klinis dan non klinis.
• 5. Buku pencatatan pemakaian reagen.
• 6. Form laporan hasil pemeriksaan klinis dan non klinis.
• PROSES 1. Pencatatan data pasien, data sampel, data instansi, data jenis dan tarif.
• 2. Pemeriksaan, hasil pemeriksaan, data reagen dan pemakaian reagen,
data pemeriksa.
• 3. Perhitungan biaya pemeriksaan.
• 4. Perhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan pemeriksaan
laboratorium.
• 5. Rerata jumlah pemeriksaan per hari.
• 6. Perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan.
• • 7. Perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per periode waktu serta perhitungan.
• 8. Angka pencapaian target pendapatan.
OUTPUT • 1. Informasi mengenai biaya pemeriksaan • 2. Laporan hasil pemeriksaan laboratorium klinis dan non klinis • 3. Rekapitulasi hasil dan riwayat pemeriksaan laboratorium • 4. Laporan statistik hasil pemeriksaan • 5. Laporan keuangan • 6. Laporan pemakaian reagen • 7. Laporan pengguna layanan (pelanggan) Keuntungan Sistem Informasi Laboratorium • 1. Berkurangnya kesalahan dalam hasil-hasil pelaporan dengan adanya penyajian data yang lebih baik.
• 2. Meningkatkan produktivitas, dengan berkurangnya pengarsipan,
pemetaan yang memakan waktu lebih pendek dengan pencarian hasil.
• 3. Berkurangnya biaya kertas, dengan menggunakan kertas
komputer sebagai ganti formulir yang mahal.
• 4. Mudah dibaca, karena laporan-laporan dicetak tidak ditulis
tangan dan dipersiapkan dengan rapi.
• 5. Pengumpulan data statistik secara cepat karena
terkomputerisasi. SEMOGA BERMAMFAAT DAN TERIMAKASIH