Anda di halaman 1dari 30

Rincian keg.

jabatan fungsional dokter dan angka kreditnya


Permenkes No.129/Menkes/SK/II/1999
No UNSUR SUB UNSUR KEGIATAN PENJELASAN
I
PENDIDIKAN 1.Mengikuti pendidikan sekolah Mengikuti pendidikan formal.
dan memperoleh gelar/Ijazah Dilengkapi dgn surat tugas belajar
a. Doktor/spesialis II ( S3 ) dan Fc ijazah yang di legalisir.
b. Pasca sarjana/spesialis I ( S2 )
c. doktor
Mengikuti Diklat kedinasan serta Dilengkapi dgn surat tugas dan
memperoleh tanda tamat pendidikan melaks. tugas serta Fc
dan pelatihan ( STTPL ) STTPL/sertifikat.
II. PELAYANAN 1. menyembuhkan penyakit Melakukan Yan medik o/ pegawai
KESEHATAN a. melakukan Yan medik negeri berijazah dokter ,selanjutnya
umum disebut dokter umum
Diisi oleh : dokter umum
b. melakukan Yan spesialistik Melakukan Yan medik o/ pegawai negeri
b.ijazah dokter & berbrevet spesialis ttt
Diisi oleh : dokter spesialis
c. melakukan pelayanan sub Melakukan Yan medik o/ pegawai negeri
spesialistik berijazah dokter & berbrevet/
sertifikat sub spesialis tertentu.
Diisi o/ dokter sub spesialis dibidangnya.
d. melakukan tindakan khusus Diisi oleh dokter umm yang melaks.
oleh dokter umum tindakan spesialistik di mana tidak ada
dokter spesialis dilingkungan itu .
1. sederhana Melakukan tindakan khusus oleh doktor
umum dalam waktu 30 menit.
2. sedang Melakukan tindakan khusus oleh Dr.
umum dibimbing o/ dokter spesialis sec.
langs.atau tidak langs.dalam waktu 60
menit.
3. kompleks Tk. I Melakukan tindakan khusus
oleh Dr. umum, dibimbing
oleh dokter spesialis secara
langsung atau tidak langsung
dengan komplikasi dan di
laksanaka dalam waktu 90
menit
4. kompleks Tk. II Melakukan tindakan khusus
oleh Dr. umum,dibimbing
oleh dokter spesialis secara
langsung untuk kasus
dengan komplikasi dan
dilaksanakan dalam waktu
120 menit.
5. kompleks Tk. III Melakukan tindakan khusus
dokter umum, dibimbing
oleh dokter spesialis secara
langsung atau tidak langsung
c. melakukan Melakukan tindakan khusus
tindakan khusus oleh dokter spesialis dalam
spesialistik waktu 30 menit.
1. sederhana
2. sedang Melakukan tindakan khusus
oleh dokter spesialis dan
dilakukan dalam waktu 60
menit.
3. kompleks Tk. I Melakukan tindakan khusus
oleh dokter spesialis untuk
kasus dengan komplikasi
dan dilaksanakan dalam
waktu 90 menit.
4. kompleks Tk. II Melakukan tindakan khusus
oleh dokter spesialis untuk
kasus dengan komplikasi
dan dilaksanakan dalam
3. kompleks Tk.I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Kolonoskopi & biopsi
- skleroterapi endoskopi dan biopsi
saluran pencernaan bagian atas
- biopsi hati/ginjal
- drainase abses hati
4. kompleks Tk.II Dalam waktu 120 menit
Contoh :
-ERCP diagnostik
- rumatan hemodialisis
5. kompleks Tk.III Dalam waktu lebih dari 120 menit
Contoh :
-ERCP therapeutik
- Transplantasi ginjal
g. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
spesialistik penyakit paru
1. sederhana Contoh :
-pemeriksaan faal paru
-Pemeriksaan flouroskopi
- pelaksanaan fungsi pleura/biopsi pleura
- pengukuran tekanan intra pleura
- pemeriksaan fisik
- biopsi paru
3. kompleks Tk. I waktu 90 menit
Contoh :
-Penanganan paru statis asma tikus +
gagal nafas
- penanganan TB paru + hemoptisis
- tindakan thoracoscopy
4. kompleks Tk. II Dalam waktu 120 menit
Contoh :
- Pelaksanaan FOB therapeutik (ambil
corpus alien intra-bronchial)
5. kompleks Tk. III Dalam waktu lebih dari 120 menit
h. melakukan Dalam waktu 30 menit
tindakan khusus Contoh :
spesialistik -EKG
1. sederhana - ABPM
-Holter Monitor
- Monitoring
- DC Shock
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Pemasangan CVP
- ekhokardiografi (M Mode + 2D)
3. kompleks Tk. II Dalam waktu 120 menit
Contoh :
-Kateterisasi jantung + angiografi
- ekhokardiografi (2D + doppler + color + tee)
- stress ekho
- monitoring
- elektro analisa
4. kompleks Tk III Dalam waktu lebih dari 120 menit
Contoh :
-PTCA/STENT
- PTMC/PTAC
- Radio isotop/kardio nuklir
- monitoring
i. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
khusus spesialistik Contoh :
kesehatan anak -Pemeriksaan perkembangan bayi-anak khusus
1. sederhana - pemeriksaan EKG
- pemeriksaan USD
- biopsi hati
- punksi lumbal
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
5. kompleks Tk. III Dalam waktu lebih dari 120
menit
j. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik jiwa Contoh :
1. sederhana -Psikoterapi suportif (kasus
organik,non
organik,kedaruratan psikiatrik)
- mini mental scale
- bendar gestald test
- completion sentence test
- frosting test
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Psikoterapi suportif (kasus-
kasus nerotik/non psikotik)
- ECT
- HARS/HDRS
- House tree person test
- draw a person test
3. kompleks Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Group terapi
k. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik penyakit kelamin Contoh :
1. sederhana -Curettage/ekskochleasi/enukleasi
- inisis/eksisi
- biopsi
- tes alergi (tes tempel, tesgores,
tes tusuk)
- identifikasi
laboratorium,jamur/penyakit
menular seksual/patologi
anatomis
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Sirkumsisi kasus akut
- bedah listrik
(elektrokauter,elektro dessikasi, E.
koagulasi)
- bedah cryo
- chemical peeling
- bedah laser
3. kompleks Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-photo (chemo)therapi PUVA-UVB
l. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik bedah umum Contoh :
1. sederhana -Insisi
- extirpasi
- excochleasi
- biopsi
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Herniotomi
- appendictomy
- vesikolitotomi
- bulleau drainage
- colostomy
3. kompleks Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Strumectomy
- mastectomy simple
- cholecystectomy
- eksisi varices
- palatoraphy
4. kompleks Tk. II Dalam waktu 120 menit
Contoh :
m. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik UROLOGI Contoh :
1. sederhana -Vasektomi
- sirkumsisi
- transectal ultrasonografi (untuk menilai
prostat versikul seminalis )
- retrograde pyelography
- trokar cystotomi
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Vesicolithotomy
- ureterolithotomi
- hidrocelectomy
- orchidectomy
- cystocopy
3. kompleks Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Laparoskopi vasoligasi tinggi
- sachse (urethrotomi interna) yang simple
- litothripsi
- end to end anastomose ureter
- ESWL
n. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
khusus spesialistik bedah
saraf Contoh :
1. sederhana -punksi lumbal
-Punksi drain ventrikel
ekstraksi drain ventrikel yang exposed (lokal
anesthesi)
ventricular tapping
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Caudografi
- myelografi
- arteiografi
revisi ventricular drain
neuroserese/neuroctomy perifer

3. kompleks Tk. I Dalam waktu 90 menit


Contoh :
-Ventrikuloperitoneal shunting
- burhole drainage
- elevasi fraktur impresi
- ekstraksi acrylic terinfeksi dan debridment
o. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik bedah ortopaedi Contoh :
1. sederhana -biopsi sederhana muskuloskeletal
- pemasangan skletal traksi
- operasi release sederhana,
Misal ;
triger finger,tenosinovitasstenosan
De quarvian syndrome carpal tunnel
syndrome
-Cabut kirschner wire sederhana
- drainase
pus/abses/osteomeilitis/septi arthritis
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Debridement luka lebih luas
-Angkat implant kirschnernaik, sekrup
bone plate sederhana pada satu
tulang kecil
-Operasi reposisi dan fiksasi dalam
-Eksisi tumor
sederhana;osteochondroma
-Biopsi tumor tulang (insisional –
biopsi)
p. melakukan Dalam waktu 30 menit
tindakan khusus Contoh :
spesialistik kebidanan -Kauterisasi kondiloma akuminata
dan kandunga -Punsi abses douglas
1. sederhana -Kuretase abortus inkom – pletus
-Tubektomi minilap
-Ekstirpasi/marsupialisasi kista – bartholin
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Sterlisasi laparoskop
-Reparasi sistokel
-Konisasi leher rahim
-Histeroskopi
-Tamponade utero-vagina
3. kompleks Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Miomektomi
-Hiterek tomi abdominal/vagina
-Seksio sesarea (korporal ,segmen bawah rahim)
-Kolporafi anterior / posterior
-Operasi kehamilanektopik/hematosel
4. kompleks Tk. II Dalam waktu 120 menit
q. melakukan Dalam waktu 30 menit
tindakan spesialistik
penyakit THT Contoh :
1. sederhana -Parasentesa membrana tim-pani
-Kaustik hidung
-Ekstrasi cerumen
-Insisi peritonsiler abses
-Ekstrasi benda asing di telinga,hidung,faring dan tonsil
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Polip ekstrasi \ anestesi
-Tonsilektomi / lokal
-Ekstirpasi atheroma
-Ekstirpasi fistula pre arikularis kongenita
-Trakeotomi
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Killian \
-Tonsilektomi \ dengan
-Polip ekstrasi \
-Irigasi sinus /
maksilaris / narkose
-Inisis abses /
r. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik penyakit mata Contoh :
1. sederhana -Epilasi silia
tindakan/operasi mata ekstra -Irigasi duktus naso lakrimal
okular -Irigasi mata
-Suntikan subkonjugtiva
-Ekstirpasi benda asing di kornea/konjungtiva
2. sedang Dalam waktu 60 menit
tindakan/operasi mata intra Contoh :
okular -Insisi hordcolum / kalazion/abses palbera
-Ekstirpasi pterygium
-Eksisi tumor konjungtiva/limbus palpebra
-Tarsotomi
-Parasentase bilik depan mata
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit
tindakan/operasi mata intra Contoh :
okular -Enuklasi/eviscerasi eksencerasi
-Operasi katarak /glaukoma tanpa komplikasi
(ekek/ikek/filtering)
-Operasi sederhana ablasio retina (bukle
lokal/ensirkling)
-Operasi tumor orbita/rekontruksi sederhana
(ptosisi)
s. melakukan tindakan khusus Dalam waktu 30 menit
spesialistik penyakit saraf Contoh :
1. sederhana -Evaluasi sensoris pembauan
-Evaluasi sensoris penglihatan + lapang
pandang
-Evaluasi sensoris pendengaran +
keseimbangan
-Evaluasi sensoris pengecapan
-Evaluasi sensoris rasa raba dalam
-Funduscopy
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Evaluasi motoric terperinci plexus brachialis
-Evaluasi motoric terperinci plexus lumbo
sacral
-Evaluasi fungsi otonom vaso motor dan
keringat
-Evaluasi fungsi luhur
-Evaluasi fungsi extra piramidal & cerebellar
-Revisi infus pada collaps vaskular
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-EEG (electro ensefalografi)
t. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
kusus spesialistik Contoh :
radiologi -Foto oesofagogram
1. sederhana -Renogram
-Foto bariumkapas
-Faryngogram
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-IVP
-Cystography
-Uretrogram
-Fistulografi
-Pem. Ultrasonografi ( USG )
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-UGI
-Colon inloop
-Dacryocystography
-Sialografi
-Cavernosography
4. komplek Tk. II Dalam waktu 120 menit
Contoh :
u. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
khus Contoh :
us spesialistik rehabiitasi -Ortesa spinal (selain milwaukeebrace)
medik -Ortesa anggota gerak : evaluasi
1. sederhana -Protesa anggota gerak : evaluasi
-Re evaluasi khusus : skoliosis/cerebal palsy/stroke
-Melatih dan memberi petunjuk latihan khusus
kepada penderita oleh DSRM
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Nerve conduction velocity
-Laser : terapi
-Dry needling : terapi
-Splinting dan elastik bandage : sport
injury/amputee
-Milwaukee brace : evaluasi
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Electromypgraphy
-Somato sensorik evoked potential
4. komplek Tk. II Dalam waktu 120 menit
Contoh :
v. melakukan tindakan Dalm waktu 30 menit
khusus spesialistik Contoh :
pathologi klinik - Semua tindakan kecuali butir 5
1. sederhana
2. sedang Dalam waktu 60 menit
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit
4. komplek Tk. II Dalam waktu 120 menit
5. komplek Tk. III Dalam waktu lebih dari 120 menit
Contoh :
-Aspirasi bone marrow sampai diagnosa
-Biopsi bone marrow sampai diagnosa
w. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
khusus spesialistik Contoh :
pathologin anatomi -Memotong makroskopis sampai dengan diagnosa
1. sederhana makroskopis
-Pemeriksaan mikrokopis sampai dengan
diagnostik histopatologi
-Pemeriksaan mikrokopis sampai dengan
diagnostik potong beku
-Pemeriksaan sitologi eksfoliasi
2. sedang Dalam waktu 60 menit
Contoh :
-Biopsi aspirasi jarum halus sampai dengan
diagnosa
-Otopsi klinik terbatas
3. komplek Tk.I Dalam waktu 90 menit
Contoh :
-Otopsi klinik lebih luas pada kasus kematian
dengan observasi febris
-Otopsi klinik lebih luas pada kasus kematian
mendadak sewaktu beraktivitas
4. komplek Tk. II Dalam waktu 120 menit
5. komplek Tk. III Dalam waktu lebih dari 120 menit
x. melakukan tindakan Contoh :
khusus spesialistik -Konsultasi medik/forensik
kedokteran forensik -Pemeriksaan luar non visum,kurang dari 30 menit
1. sederhana -Periksaan visum luar kurang dari 30 menit
2. sedang Contoh :
-Pemeriksaan luar non visum kurang dari 60 menit
-Pemeriksaan visum kurang dari 60 menit
3. komplek Tk. I Contoh :
-Visum + pemeriksaan tambahan
-Visum jenazah
4. komplek Tk. II Contoh :
-visum jenazah dengan pemeriksaan tambahan
sederhana
5. komplek Tk. III Contoh :
-Visum jenazah dengan pemeriksaan jenazah
komplek (PA, :oksikologi,persiapan pemeriksaan
DNS)
-Pemeriksaan tempat kejadian perkara
-Penggalian jenazah
-Saksi ahli di pengadilan
-Pengawetan jenazah
y. melakukan tindakan Dalam waktu 30 menit
darurat medik/P3K
1. sederhana Melakukan tindakan darurat medik/P3K oleh
dokter umum, atau dokter dengan brevet sub
spesialis
2. sedang Dalam waktu 60 menit

Melakukan tindakan darurat medik/P3K oleh


dokter umum,dokter spesialis atau dokter
dengan brevet sub spesialis
3. komplek Tk. I Dalam waktu 90 menit

Melakukan tindakan darurat medik/P3K oleh


dokter umum ,dokter spesialis atau dokter
dengan brevet sub spesialis dengan komplikasi
dan dilaksanakan dalam lebih 90 menit
z. melakukan Cukup jelas
kunjungan/visite kepada
pasien rawat inap
2. memulihkan kesehatn Dalam waktu 30 menit
akibat penyakit
a. melakukan pemulihan
d. melakukan pelayanan Dalam waktu 12 menit
keluarga berencana
Melakukan pelayanan
kontrasepsi,infertilitas/kesehatan reproduksi ,
pelayanan pengobatan efek samping komplikasi
dan kegagalan
e. melakukan pelayanan Dalam waktu 6 menit
imunisasi
Memberikan kekebalan pasien/klien terhadap
beberapa penyakit, dengan cara memberikan atau
menyuntikan terhadap kuman penyakit yang
dimatikan atau dilemahkan,melakukan pelayanan
imunisasi ibu hamil,bayi,anak-anak sekolah baik
imunisasi aktif atau pasif
f. melakukan pelayanan gizi Dalam waktu 12 menit

Melakukan perbaikan gizi untuk meningkatkan


derajat kesehatan,pencegahan,penyembuhan
penyakit dan pemulihan kesehatan ,melakukan
pelayanan gizi bagi ibu hamil,bayi,anak-anak
sekolah dalam waktu 12 menit
g. melakukan penyuluhan Memberikan penyuluhan untuk meningkatkan
b. menguji kesehatan Memeriksa individu secara keseluruhan tidak
1. setiap pasien, 15 menit lebih meliputi pemeriksaan
umum,pemeriksaan penunjang dalam rangka
mendiagnosa derajat kesehatan tidak lebih
dari 15 menit
2. setiap kasus, 30 menit Memeriksa individu secara keseluruhan tidak
lebih meliputi pemeriksaan umum,
pemeriksaan penunjang dalam rangka
mendiagnosa derajat kesehatannya tidak
lebih dari 30 menit
c. melakukan visum et Repertum Melakukan pemeriksaan kasus atas
1. sedrhana permintaan untuk kesaksian dan menyusun
visum et Repertum,melakukan visum et
Repertum dalam waktu 30 menit
2 sedang Melakukan visum et Repertum dalam waktu
60 menit
3. komplek Tk. I Melakukan visum et Repertum daam waktu
90 menit
4. komplek Tk. II Melakukan visum et Repertum dalam waktu
lebih dari 90 menit
d. memberikan pelayanan saksi ahli Memberikan pelayanan saksi ahli dalam
g. melakukan tugas jaga malam Dibuktikan dengan surat tugas di luar jam kerja
hari

h. melakukan tugas di daerah Melakukan tugas di daerah terpencil di berikan


angka kredit tahun. Di buktikan dengan surat
keputusan penempatan dan termasuk dalam
kriteria
i. melakukan tugas pada yang Melakukan tugas pada tempat yang mempunyai
mempunyai risiko resiko pekerjaan diberikan angka kredit tiap
tahun
j. melakukan tugas pada unit Menuggu/stand by di suatu tempat pelayanan
pelayanan tertentu yang sepi yang jarang ada pasien,bonus di tambah jika ada
pasien pasien
Contoh : KKP di bandara udara,stand by di desa
yang sepi pasien
k. melakukan tugaz sebagai Cukup jelas
kepala intansi atau puskesmas
l. melakukan tugas sebagai SMF=staf medik fungsional
ketua kelompok SMF
6. membina peran serta Melakukan pelatihan kader yang di pilih oleh
masyarakat dalam rangka masyarakat dengan cara memberi
kemandirian di bidang kesehatan ceramah,diskusi dan demonstrasi dengan alat
III Pengembang Membuat karya tulis/karya Pengembangan profesi dokter adalah
an profesi ilmiah di bidang kesehatan pengembangan
pengetahuan,keahlian,keterampilan dan bakat
yang bermanfaat bagi profesinya sesuai
dengan bidangnya
a. karya ilmiah hasil a. karya tulis ilmiah hasil penelitian adalah
penelitian,pengkajian,surve karya tulis yang di susun secara perorangan
y dan atau evaluasi atau kelompok yang membahas suatu pokok
kesehatan yang di dan merupakan hasil penelitian ilmiah
pubikasikan tentang kesehatan
b. karya ilmiah hasil b. karya tulis ilmiyah hasil pengkajian,survei
penelitian,pengkajian,survei atau evaluasi atau evaluasi di bidang
dan atau eveluasi di bidang kesehatan adalah karya tulis ilmiah yang
kesehatan tidak di publikasi disusun secara perorangan atau kelompok
kan tetapi di yang membahas suatu persoalan dan
dokumentasikan tetapi di merupakan pengkajian hasil survei/evaluasi
dokumentasikan pada tentang kesehatan
perpustakaan unit kerja
masing-masing
c. karya tulis berupa c. karya tulis ilmiah yang di susun oleh
tinjuan atau ulasan ilmiah seseorang atau kelompok yang membahas
hasil gagasan sendiri di suatu pokok persoalan yang merupakan
bidang kesehatan yang di tinjauan/ulasan tentang kesehatan,sesuai
e. karya tulis ilmiah populer di e. cukup jelas
bidang kesehatan yang disebarluaskan
melalui media massa.
Setiap tulisan merupakan suatu
kesatuan
f. menyampaikan prasaran berupa f. cukup jelas
tinjauan gagasan atau ulasan ilmiah
dalam pertemuan ilmiah di bidang
kesehatan
Mengembangkan teknologi tepat guna Yang dimaksud dengan teknologi tepat
bidang kesehatan guna yang mengacu pada :
a. Masalah kesehatan masyarakat
setempat
b. Sumber daya yang tersedia di
masyarakat setempat
c. Terjangkau oleh masyarakat baik
pemberi maupun penerima pekerjaan
d. Sesuai dengan azas manfaat secara
berdaya guna dan berhasil guna
3. menerjemahkan/menyadur buku Terjemahan yaitu dalam rangka pengalih
dan bahan-bahan lain di bidang bahasaan suatu tulisan dari suatu bahasa
kesehatan ke bahasa lain.
I V. PENGABDIAN 1. melakukan bantuan/partisipasi
MASYARAKAT kesehatan Upaya pelayanan kesehatan
a. mengikuti kegiatan rumah sakit atau puskesmas
penanggulangan bencana alam di yang di tujukan kepada individu
lapangan keluarga/masyarakat yang di
derita.
b. membantu dalam kegiatan
kesehatan (PMI,yayasan
kanker,YPAC,dll)
2. melakukan tugas lapangan di
bidang kesehatan

a. mengamati penyakit/wabah
b. supervisi program kesehatan
3. menaggulangi penyakit/wabah
tertentu
V. PENUNJANGAN 1. menjadi anggota tim
PELAYANAN KESEHATAN penilai jabatan
2. menjadi anggota
organisasi profesi
a. tingkat internasional setiap
tahun sebagai:
1. pengurus aktif
2. anggota aktif
b. tingkat nasional
1.pengurus aktif
2. anggota aktif
c. tingkat
propinsi/kabupaten/kodya
1. pengurus aktif
2. anggota aktif
3. menjadi anggota
organisasi
kesehatan/kesehatan lainya
a. tingkat
internasional/nasional

Anda mungkin juga menyukai