Anda di halaman 1dari 10

Tugas Gambar Teknik dan CAD

Nama: Faisal Rahman


No. BP: 1810911013
Chains and Gears
 Belt dan rantai (chain drives) digunakan untuk mentransmisikan tenaga dari
satu penggerak tenaga menuju penggerak lainnya. Belt adalah komponen
pemindah tenaga yang fleksibel dan dipasang dengan kencang pada satu set
pulley sedangkan rantai dipasangkan pada satu set sprocket. Rasio kecepatan
antara driving (penggerak) dan driven shaft tergantung dari rasio pulley atau
diameter sprocket. Secara umum belt drives digunakan jika kecepatan putar
berkisar antara 10 hingga 60 m/s sedangkan rantai (chain drives) digunakan
untuk kecepatan yang lebih rendah dan memiliki torsi yang lebih tinggi
dibandingkan belts. Beberapa kelebihan belt drives dibandingkan rantai dan
roda gigi adalah kemudahan dalam memasang, tidak membutuhkan banyak
perawatan, memiliki reliabilitas tinggi, bisa digunakan pada penggerak non-
paralel dan kecepatan transmisi yang tinggi. Kekurangan dari belt drives
adalah kapasitas penyaluran tenaga yang terbatas. Belt juga kurang kompak
dibandingkan roda gigi dan rantai serta rentan untuk rusak disebabkan
pengaruh lingkungan seperti terkontaminasi oleh pelumas. Tambahannya,
getaran dan beban kejut bisa merusak belt. Rantai biasanya lebih kompak
dibandingkan belt serta memberikan kapasitas tenaga dan speed rasio yang
lebih baik dibandingkan belt. Rantai juga lebih kuat dibandingkan belt drives
karena menggunakan baja dalam pembuatannya.
Mengenai harga rantai lebih murah dibandingkan roda gigi
dan harganya kompetitif jika dibandingkan dengan belt
drives. Kekurangan dari rantai adalah speed rasio yang
terbatas serta kaitannya dalam hal keamanan. Rantai bisa
terputus dan terlepas dari sprocket dengan gaya dan kecepatan
tinggi. Pelindung (guard) harus disediakan bagi rantai dan belt
untuk mencegah kerusakan dari rantai atau belt tersebut serta
mencegah terjadinya kecelakaan.(from google)

Belt Drive dan Chain Drive (from google)


• Belt Drives
Ada berbagai jenis konfigurasi belt seperti datar (flat), bulat
(round), V, wedge dan synchronous belt drives dengan cirinya
masing-masing. Kebanyakan belt dibuat dari karet atau
material berbasis polymer. Flat belts memiliki kekuatan yang
tinggi, dapat digunakan untuk rasio kecepatan yang besar
(>8:1), biaya pulley yang murah, menghasilkan suara yang
senyap (low noise level) dan baik dalam menyerap torsional
vibration. Belts ini terbuat dari banyak lapisan dimana setiap
lapisan memiliki fungsi khusus. Penggunaan dari belt ini
seperti pada manufacturing tools, saw mills, textile
machinery, food processing machines, multiple spindle drives,
pompa dan kompresor.(from google)
Macam-macam Belt Drive (from google)
 Jenis belt yang paling banyak digunakan di industri dan
dunia otomotif adalah V belt atau wedge belt. Pada otomotif
V belt digunakan untuk menghubungkan poros engkol
(crankshaft) dengan berbagai komponen lain seperti
alternator, pompa air (water pump) dan cooling fan. V belt
juga digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari pada
peralatan rumah tangga hingga heavy duty rolling machine.
Synchronous belt atau dinamakan juga timing belt memiliki
gigi-gigi yang berhubungan dengan gigi-gigi pada pulley.
Hal ini memiliki kelebihan yaitu terjadinya angular
synchronization antara driving dan driven shaft dan
menjamin speed ratio yang konstan.(from google)
• Prosedur memilih belt:
1. Menentukan kondisi operasional
2. Menentukan service factor
3. Menghitung design power
4. Menentukan jenis belt
5. Memilih belt
6. Menentukan diameter pulley
7. Mengatur center distance
8. Menentukan panjang belt
9. Menggunakan power correction factor
10. Menentukan power yang diizinkan per belt (atau per belt width
for flat belts)
11. Menentukan jumlah belt (from google)
Contoh soal-soal chains and gears
1. Pilih wedge belt dan tentukan diameter pulley untuk sebuah
kompresor yang digerakkan oleh sebuah mesin diesel dua
silinder dengan power 28 kW. Kecepatan putar mesin adalah
1500 rpm dan kecepatan putar kompresor adalah 950 rpm.
Jarak yang diusulkan antara mesin dan kompresor adalah 1,5
m. Sistem direncanakan akan digunakan kurang dari 10 jam
per hari.
Jawab:
Speed ratio adalah 1500/950 = 1,58
2. Wedge belt drive dibutuhkan untuk mentransmisikan 18,5
kW dari sebuah motor listrik yang beroperasi pada putaran
1455 rpm. Power tersebut ditransmisikan pada conveyor yang
beroperasi pada putaran 400 rpm. Center distance yang
diinginkan adalah 1,4 mm dan estimasi penggunaan sistem
tersebut adalah 15 jam sehari. Pilih belt yang cocok untuk
sistem tersebut dan tentukan diameter pulley.
Jawab:
18,5 kW, n1 = 1455 rpm, n2 = 400 rpm, C ≈ 1,4 mm
Speed ratio = 1455/400 = 3,6375
Dari Tabel 2, service factor adalah 1,1.
Design power = 18,5 × 1,1 = 20,35 kW.
Dari Gambar 5, SPB belt cocok untuk digunakan.
Dari Tabel 3 diameter minimum pulley adalah 112 mm.
Dari Tabel 4, memilih rasio terdekat adalah 3,57, D1 = 224
mm, D2 = 800 mm dan C ≈ 1,416 m (SPB4500). Combined
arc dan belt length correction factor adalah 1,0.
Dari Tabel 5, rated power per belt sekitar 15,47 kW.
Dari Tabel 6 additional power per belt adalah 1,21 kW.
Corrected power per belt adalah (15,47 + 1,21) × 1,0 = 16,68
kW.
Jumlah belt yang dibutuhkan adalah 20,35/16,68 = 1,22.
Dibulatkan di atas, menggunakan dua SPB4500 belts dengan
diameter pulley 224 dan 800 mm dan center distance 1,416 m.

Anda mungkin juga menyukai