• Lebam mayat berwarna merah muda terang (cherry pink colour) lebih jelas kadar COHb >30% • Jaringan otot, visera, dan darah juga berwarna merah muda • Analisa toksikologik COHb (+) ; pada mayat yang meninggal >72 jam seluruh CO telah diekskresikan COHb (-), lebam mayat berwarna livid • Petekie, ensefalomalasia simetris pada globus pallidus • Mikroskopik pada otak : ring hemorrhage, ball hemorrhage • Pada otak miokard : perdarahan dan nekrosis di muskulus papilaris ventrikel kiri PEMERIKSAAN KEDOKTERAN FORENSIK
• Pada kulit : ditemukan eritema dan vesikel / bula akibat
hipoksia pada kapiler kapiler bawah kulit • Pada paru : pneumonia hipostatik akibat gangguan perederan darah, trombosis a. Pulmonalis • Pada ginjal : nekrosis tubulus ginjal • Pada delayed death • Lebam mayat livide • Perdarahan berbintik pd permukaan otak • Nekrosis kortek & substantia alba otak • Ring haemorrhages & perdarahan fokal pada substantia alba PEMERIKSAAN LABORATORIUM
• Beri oksigen 100% COHb turun • Depresi pernafasan nafas buatan + oksigen 100% • Masukkan ke (hyperbaric chamber) hati hati oedem pulmo ! • Berikan selimut, (external heat) x memperburuk keaadaan syok • Pertahankan TD tinggikan bagian kaki ketika tidur bila hipotensi • Berikan 50ml glukosa 50% iv atau manitol mengurangi oedem otak • Bila perlu beri stimulan natrium benzoat atau kafein • Bila payah jantung berikan strophatin 0.5mg atau lanatoside 04 mg iv GEJALA SISA KERACUNAN CO
• Keracunan ringan karbon monoksida biasanya
nyeri kepala yang kemudian akan hilang dengan sendirinya • Pada keracunan berat CO sampai koma biasanya akan terjadi kerusakan sel sel saraf pusat sperti disorientasi, amnesia retrogard, parkinsonsm, sindroma post-ensefalitis