1.

Berbagai pendekatan
2. Pendekatan Produksi
3. Pendekatan Pendapatan
4. Pendekatan Pengeluaran
5. Perbandingan ketiga Pendekatan
6. Hal-hal yg tdk masuk perhitungan
 Indikator perkembangan perekonomian
negara :
1. Produksi Nasional (National Product) :
fokusnya output yg dihasilkan
2. Pendapatan Nasional (National Income):
fokusnya pendapatn yg diterima atas seluruh
hasil produksi
 Langsung : menghitung semua hasil produksi
/ pendapatan
 Tidak langsung : menggunakan sampel untuk
penaksiran pendapatan sehingga lebih irit &
lebih cepat.
 Produksi : Proses perubahan input menjadi
output.
 Cara menghitung: merupakan jumlah dari
seluruh nilai produksi (barang & jasa) yang
dihasilkan seluruh sektor ekonomi, dihitung
menurut harga faktor2 produksi yang
digunakan dalam tiap tahap proses
produksi dalam jangka waktu tertentu
(biasanya 1 th). Hasilnya : Produksi Nasional
Bruto menurut harga faktor (PNBf)
 Sektor : Primer – Sekunder – Tersier atau
Pertanian – Industri - Jasa
 Yaitu : menghitung tambahan nilai produksi
pada setiap tahapan proses produksi.
 Tujuan : untuk menghindari double
counting (perhitungan ganda).
 Rumus : (I-O ANALYSIS )
NT = NK – NM
NT = Nilai tambah masing2 sektor
NK = Nilai keluaran (output) tiap sektor
NM = Nilai masukan (input) tiap sektor
Produksi Perabot

No Kegiatan NK NM NT

1 Mengambil kayu 50 0 50
2 Menggergaji papn 200 50 ?
3 Membuat perabot 600 ? ?
4 Perabot di toko 800 ? ?
JUMLAH ? ? ?
 PNN = PNB – D
 PNN = Produk Nasional Neto
 PNB = Produk Nasional Bruto
 D = Depresiasi
PDB = NPPDN + NPADN
PNB = NPPDN + NPPLN
PNB = PDB – PFB
PFB = NPPLN - NPADN
 PDB = Produk Domestik Bruto
 PFB = Pembayarn Faktor Bersih
 NPPDN = Nilai faktor2 Produksi Pendudk
Dalam Negri yg digunakan di negara tsb
 NPPLN =Nilai faktor2 Produksi Penduduk
yang digunakan di Luar Negeri.
 NPADN = Nilai faktor2 Produksi Pendudk
Asing yang digunakan di Dalam Negara tsb
Diket :
- Nilai faktor produksi penduduk setempat
yang digunakan dlm negeri Rp. 900 miliar
- Nilai faktor produksi penduduk setempat
yang digunakan di luar negri Rp. 200 m
- Nilai faktor produksi penduduk asing yang
digunakan di dalam negri Rp. 150 m.
- Depresiasi Rp. 135 m.
 pfb=nppln-npadn
200-150
=50m
PNN = PNB – D
1100 – 135 = 965 M.
Hitung :
PNB & PDB
PFB
PNN
 Misalkan nilai produksi gandum Rp. 225
miliar. Kemudian gandum diolah menjadi
tepung nilainya mjd Rp. 337 m. Tepung
diolah mjd roti nilainya Rp. 614 m. Roti dijual
di toko nilainya Rp. 836 m.
 Hitung nilai produksi dg pendekatan value
added (nilai tambah).
 Yaitu : jumlah seluruh pendapatan yang
diterima oeh semua lapisan masyarakat di
suatu negara selama 1 terhadap sebagai
balas jasa atas faktor2 prod yang digunakan
dalam kegiatan produksi.
 Meliputi :
a. Sewa, sebagai balas jasa terhadap
tanah/bangunan
b. Upah/gaji, sebagai balas jasa kepada
tenaga kerja
c. Bunga modal, sebagai balas jasa terhadap
modal
 Hsl perhitungan disebut Pendapatan nasional
(national income) = YNB
 YNN = YNB – D
 Yd = Y – T
Ket :
YNB = pendptn nas bruto
YNN = pendptn nas neto
Yd = pendpt disposal (disposable income)
Pendapatn pribadi (Personal income) : pendptn
yang diterima o seseorg baik dia memberikan
kontribusi maupun tdk.
Pembyrn transfer (Transfer payment) : pendptn
yang diterima tanpa kontribusi, ex : pensiun,
bantuan, beasiswa, dsb.
 PNB (Produk Nas Bruto)
- Pengeluaran Konsumsi Kapital
= Produk Nas Neto (NNP)
+ Pembyrn Transfer
- Laba Ditahan (Retained earnings)
- Pajak Persh (Business tax)
- Penyesuaian2 kecil (Miscellaneous
Adjustments)
= Pendptn perorangan
- Pajak perorangan
= Pendptn disposal
 Yaitu: jumlah seluruh pengeluaran anggota
masyarakat untuk mengkonsumsi barang &
jasa selama 1 th.
 Unsur2 :
a. Konsumsi RT (Consumption)
b. Pengeluaran prsh (Investment)
c. Pengeluaran konsumsi pmrth (government
expenditure)
d. Ekspor bersih (selisih ekspor dengan
impor)
 Rumus : PNBp = C + I + G + (X-M)
PNN = PNB - D
 PNBf = PNBp – t
 PNBf = PNBp + s
 PNBf = PNBp +s – t
 PNNf = PNBf – D
 PNNf = PNBp + s – t - D
1. Illegal
2. Unreported activities,
3. Non-marketed economic activities, Ex : jasa
ibu RT, pekerjaan2 sukarela
Diketahui :
 Sewa Rp. 200 miliar
 Konsumsi Rp. 650 m
 Upah/gaji Rp. 800 m
 Investasi Rp. 250 m
 Pengeluaran pmrth Rp. 300 m
 Laba kewiraswastaan Rp. 100 m
 Ekspor Rp. 125 m
 Impor Rp. 75 m
Hitung pendptn nas dengan pendekatan
penerimaan & pengeluaran