Low Back Pain
Low Back Pain
Anamnesis
• Keluhan utama : nyeri antara sudut iga terbawah dan
lipat bokong bawah
• Onset : akut, kronik, insidious, kronik-
progresif
• Kualitas : sifat nyeri
• Kronologis : riwayat penyakit sekarang
• Faktor yang memperberat
• Faktor yang memperingan/meredakan
• Gejala penyerta
• Riwayat penyakit dahulu
• Riwayat penyakit keluarga
• Riwayat sosial ekonomi
12
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik
neurologis
13
0 = no pain
1-3 = mild pain
4-6 = moderate pain
7-10 = severe pain
16
3. FACES SCALE
- Penilaian melalui ekspresi
- Mudah digunakan dalam kondisi darurat
Note :
• VAS lebih baik digunakan secara kombinasi dengan 1
jenis skala nyeri lainnya
• Pasien dengan gangguan kognitif atau pasien dengan
usia tua lebih kooperastif dalam penilaian VPS
• Pemeriksa lebih mudah dalam pendataan jika
menggunakan skala nyeri NRS
19
C. Pemeriksaan columna
vertebralis : alignment
• untuk melihat apakah postur tubuh mengalami deviasi
(adakah lordosis, kifosis, skoliosis)
21
F. Pemeriksaan Provokasi
1. Valsava Test
• Pada saat px duduk, px diminta mengejan, positif bila
terdapat nyeri sepanjang n.ischiadicus
• Tes Valsava mengakibatkan naiknya tekanan intratekal. Jika
terdapat proses desak ruang di kanalis vertebralis bagian
servikal, maka dengan naiknya tekanan intratekal maka akan
mengakibatkan nyeri radikuler.
• Prosedur pemeriksaan :
a. Pasien diminta untuk menahan nafas
b. Pasien diminta untuk mengejan sewaktu ia menahan
nafasnya.
c. Tes Valsava positif jika timbul nyeri radikuler yang
berpangkal di tingkat leher dan menjalar ke lengan.
23
24
2. Naffgizer Test
• Px dlm posisi tegak dilakukan penekanan pd vena jugularis dgn
tangan (Viets), tekanan dipertahankan sampai px mengeluh kepala
terasa berat/minimal 2 menit. Penekanan bisa dgn manset
sfigmomanometer sebesar 40 mmHg selama 10 menit (Naffziger).
• Tes Naffziger juga mengakibatkan naiknya tekanan intratekal.
• Kenaikan tekanan intratekal yang dicetuskan dengan tes Naffziger
ini diteruskan sepanjang rongga arachnoid medula spinalis.
• Jika terdapat proses desak ruang di kanalis vertebralis
(misalnya karena tumor atau Hernia Nucleus Pulposus) maka
radiks yang teregang saat dilakukan tes Naffziger akan timbul nyeri
radikuler sesuai dengan dermatomnya.
• Prosedur pemeriksaan :
1. Pasien diminta berdiri atau berbaring.
2. Pemeriksa menekan kedua vena jugularis dengan kedua tangan pemeriksa sekitar 2
menit sampai pasien merasa kepalanya penuh.
3. Pasien diminta untuk mengejan saat dilakukan penekanan vena jugulare tadi.
4. Tes Naffziger positif apabila timbul nyeri radikuler sesuai dermatom.
25
26
3. Laseque Test
Prosedur pemeriksaan :
1. Pasien diminta untuk berbaring terlentang di atas tempat tidur.
2. Pemeriksa melakukan fleksi pada sendi panggul pasien
dengan cara :
• Salah satu tangan memegang tumit pasien dan
mengangkatnya sementara tangan yang lain menekan lutut
supaya tetap lurus (straight leg raising test)
• Pemeriksa mencatat pada sudut berapa fleksi pasif tersebut
menimbulkan rasa nyeri.
3. Tes Laseque positif jika sewaktu dilakukan gerakan fleksi pasif
yang membentuk sudut < 60o telah menimbulkan rasa nyeri
yang menjalar sepanjang perjalanan n. ischiadikus.
4. Tes Laseque positif apabila terdapat iritasi pada n.
ischiadikus, Hernia Nucleus Pulposus, artritis sakroiliaka atau
koksitis.
• Pd HNP satu sisi, Laseq positif pd satu sisi saja, sedang pd
meningeal’s positif pd kedua sisi
• Untuk menegakkan diagnosis HNP, tes ini harus dikombinasikan
dengan pemeriksaan lain, misalnya tes Naffziger.
27
28
5. Sicard’s sign
• Seperti Laseq, disertai dorsoflexi ibu jari kaki, positif
bila terasa nyeri sepanjang ischiadicus
29
30
6. Braggard’s sign
• Seperti Laseq, disertai dorsoflexi kaki, positif bila
terasa nyeri sepanjang ischiadicus
31
7. Patrick Test
• Seringkali dilakukan sebelum melakukan tes
provokasi lainnya
• Untuk memastikan nyeri tersebut termasuk gangguan
pada lumbosacral radiculopathy (HNP,
spondylosis) atau gangguan sendi sacroiliaca.
• flexion, abduction, external rotation, extention)
• Px dalam keadaan berbaring, maleolus
eksterna/lateral tungkai yg diperiksa diletakkan
pada patella tungkai yg lain. Kmd dilakukan
penekanan lutut ke bawah.
• Positif terasa nyeri di sendi sakroiliaka
• Hal tersebut berarti pasien mengalami gangguan
pada sendi panggul. Pada ischialgia diskogenik,
tes Patrick ini biasanya negatif.
32
33
Diagnosis Banding
• Menurut Alberta Canada :
- Spondilogenik
- Nyeri neurogenik
- Vaskulogenik
- Viscerogenik
- Psikogenik
Pemeriksaan Penunjang
• Laboratorium (atas indikasi)
• Radiologis (atas indikasi) : ex : MRI
39
Farmakoterapi LBP
40
41