D
1
Sehat merupakan kondisi yang ideal secara fisik,
psikis & sosial, tidak terbatas pada keadaan bebas
dari penyakit dan cacad “ (definisi WHO)
2
Sehat & sakit merupakan proses yang
dinamis & relatif
SEHAT SAKIT
3
Riwayat alamiah penyakit merupakan
proses perkembangan suatu penyakit
tanpa adanya intervensi manusia
(campur tangan medis) dengan sengaja
(Fletcher)
Perkembangan penyakit mulai dari
sehat, sakit, sampai akhir perjalanan
penyakit (sembuh, kronik, cacad, mati)
4
1. Tahap Peka/ rentan / Pre patogenesis (Stage
of Susceptibility)
Terjadi interaksi antara host-bibit penyakit-
lingkungan, interaksi di luar tubuh manusia
Penyakit belum ditemukan, daya tahan tubuh
host masih kuat → sudah terancam dengan
adanya interaksi tersebut (kondisi masih sehat)
5
Meliputi orang-orang yang sehat, tetapi
mempunyai faktor risiko atau
predisposisi untuk terkena penyakit.
Faktor risiko :
1. genetik/ etnik
2. Kondisi fisik
3. Jenis kelamin
4. Umur
5. Kebiasaan hidup
6. Sosial ekonomi
7
Tiap penyakit mempunyai masa inkubasi
berbeda-beda (jam, hari, minggu, bulan,
sampai bertahun-tahun)
Tahap inkubasi : dimulai dari masuknya bibit
penyakit sampai sesaat sebelum timbulnya
gejala
Infeksi
tidak
Tampak ringan sedang berat berat sekali mati
Subklinis klinis
9
Dihitung dari munculnya gejala penyakit
Pejamu sudah merasa sakit (masih ringan) →
penderita masih dapat melakukan aktivitas
(tidak berobat)
11
Terdapat 5 pilihan keadaan yaitu :
1. Sembuh sempurna
2. Sembuh dengan cacad (fisik, fungsional,
sosial)
3. Karier
4. Penyakit berlangsung kronik
5. Berakhir dengan kematian
12
Pada penyakit infeksi akibatnya berupa :
Sembuh spontan
Sembuh dengan terapi
Remisi/ kambuh
Meninggal dunia
Pada penyakit non infeksi
Cacad
meninggal dunia
Perilaku sosial
Tingkah laku anti sosial/ psikopatologi
Gangguan jiwa
Meninggal
13
14
Bagaimana organisme masuk ke dalam tubuh
& berinteraksi serta berkembang biak.
Portal of Entry
Portal of Exit
Manfaat :
Pencegahan terhadap infeksi penyakit
Identifikasi dan diagnosis
15
Sumber infeksi
Penderita
Karier
Geografi
Vektor
zoonosis
Berdasarkan perjalanan (udara, makanan, luka,
luka gigit, konjungtiva, plasenta)
Berdasarkan cara masuk (langsung & tidak
langsung)
16
Mendiagnose (keberadaan) penyakit→ masa
inkubasi , pedoman penentuan jenis penyakit
Menentukan strategi tindakan pengendalian dan
pencegahan penyakit :
Pencegahan terjadinya kasus baru
Memberantas kasus yang telah ada
Memperpanjang hidup
Memperbaiki status kesehatan si pengidap penyakit
19
Pencegahan Sekunder :
Merupakan tahap pencegahan yang dilakukan
untuk menemukan penderita yang sakit sedini
mungkin.
Tujuan :
Memperpendek masa durasi/ progresifitas
penyakit
Mengubah tingkat keganasan penyakit
Mengurangi komplikasi
20
Mendeteksi penyakit secara dini
(penyaringan, pengamatan epidemiologis,
survei epidemiologis)
Mengadakan pengobatan secara tepat dan
cepat (pelayanan umum/ praktik dokter)
21
Pencegahan Tersier :
Pencegahan yang dilakukan mulai tingkat klinik
sampai tingkat cacad, ketika perjalanan penyakit
tidak dapat dihentikan.
Tujuan :
Memelihara orang sakit dari pengaruh jangka
panjang penyakit
Upaya untuk mengurangi/ mencegah terjadi
cacad
Memperpanjang usia dan memperpendek tingkat
keparahan penyakit
22
Menjaga kelangsungan hidup dengan penyakit
(penderita Diabetes Melitus & pasien gagal ginjal)
Menjaga percaya diri
Memelihara kemandirian dan produktifitas
Melalui tindakan :
Pengobatan
Tindakan (amputasi)
Rehabilitasi (pendidikan & pelatihan)
23
LATENSI
EXPRESI/
INDUKSI PROMOSI DURASI
24