Anda di halaman 1dari 10

*

*Dasar Teori

*Antigen permukaan virus


hepatitis B (hepatitis B surface
antigen, HBsAg) merupakan
material permukaan dari virus
hepatitis B.
*Pada awalnya antigen ini
dinamakan antigen Australia
karena pertama kalinya diisolasi
oleh seorang dokter peneliti
Amerika, Baruch S. Blumberg dari
serum orang Australia.
* HBsAg merupakan petanda serologik
infeksi virus hepatitis B pertama yg muncul
di dlm serum dan mulai terdeteksi antara 1
sampai 12 minggu pasca infeksi, mendahului
munculnya gejala klinik serta meningkatnya
SGPT.
* Selanjutnya HBsAg merupakan satu-
satunya petanda serologik selama 3 – 5
minggu. Pada kasus yang sembuh, HBsAg
akan hilang antara 3 sampai 6 bulan pasca
infeksi sedangkan pada kasus kronis, HBsAg
akan tetap terdeteksi sampai lebih dari 6
bulan.
* HBsAg positif yg persisten lebih dari 6 bulan
didefinisikan sebagai pembawa (carrier).
Sekitar 10% penderita yg memiliki HBsAg
positif adalah carrier, dan hasil uji dapat
tetap positif selam bertahun-tahun.
*
*Pemeriksaan HBsAg Prinsip :Imunokromatografi
dengan prinsip serum/plasma yang diteteskan
pada bantalan sample HBsAg dalam sampel akan
berikatan dengan anti HBs colloidal gold konjugat
membentuk komplek yang akan bergerak melalui
membran area tes yang telah dilapisi oleh anti
HBs. Kemudian terjadi reaksi membentuk garis
berwarna merah muda keunguan yang
menunjukkan hasil positif.
* Alat
- KIT SD ® HBsAg
- Mikropipet 100 µL
- Kapas alkohol
- Pipet Tetes
- Lancet Steril

* Bahan
- Sampel (Whole Blood)

*
* Prosedur kerja
a. Pengambilan sampel
1). Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2). Dilakukan pengambilan sampel
3). Ambil darah 100 mikro, Dimasukan darah
kedalam kasette tes pada kolom sampel / S,
diamkan selama 20 menit
4). Liat hasil nya, hasil tidak boleh dibaca lebih dari
20 menit
* Positive (+): Selain timbul garis merah pada
daerah control (C), akan muncul 1 (1) garis
merah yang nyata di daerah test (T), hasil
positif menyatakan adanya HBsAg.
* Negative (-) :Timbul 1 (1) garis merah pada
bagisn control (C), dan tidak ada garis merah di
daerah test (T).
* Invalid : Sama sekali tidak muncul warna
merah baik pada daerah test (T), maupun
control (C), merupakan adanya indikasi adanya
kesalahan proseduratau reagen test yang rusak.

*
*

Anda mungkin juga menyukai