Anda di halaman 1dari 12

SUSANTI

Pada k
Hirarki Kebutuhan Maslow
• Kebutuhan fisiologis (rasa lapar, rasa
Aktualisasi diri
haus, dan sebagainya)
• Kebutuhan rasa aman (merasa aman penghargaan
dan terlindung, jauh dari bahaya)
• Kebutuhan akan rasa cinta dan rasa sosial
memiliki (berafiliasi dengan orang lain,
diterima, memiliki) keamanan
• Kebutuhan akan penghargaan
Faali
(berprestasi, berkompetensi, dan
mendapatkan dukungan serta
pengakuan)
• Kebutuhan aktualisasi diri (kebutuhan
kognitif: mengetahui, memahami, dan
menjelajahi; kebutuhan estetik:
keserasian, keteraturan, dan keindahan;
kebutuhan aktualisasi diri: mendapatkan
kepuasan diri dan menyadari potensinya)
Menurut faktorhigiene hubunga
Herzberg (faktor n antar
(1966) ekstrinsik) manusia,
imbalan,
motivator kondisi
(faktor lingkung
intrinsik) an,

achievem
ent,
pengakuan
 adadua jenis faktor yang mendorong ,
seseorang untuk berusaha mencapai kemajuan
kepuasan dan menjauhkan diri dari tingkat
kehidupan
ketidakpuasan ,
 Mengemukakan dua pandangan manusia yaitu teori X
(negative) dan teori y (positif)
Teori X
karyawan secara inheren TEORI Y
tertanam dalam dirinya tidak karyawan dapat memandang
menyukai kerja kerjasama dengan sewajarnya
karyawan tidak menyukai kerja seperti istirahat dan bermain.
mereka harus diawasi atau Orang akan menjalankan
diancam dengan hukuman pengarahan diri dan
untuk mencapai tujuan. pengawasan diri jika mereka
Karyawan akan menghindari komit pada sasaran.
tanggung jawab. Rata rata orang akan
Kebanyakan karyawan menaruh menerima tanggung jawab.
keamanan diatas semua factor Kemampuan untuk mengambil
yang dikaitkan dengan kerja. keputusan inovatif.
tentang cognitive theory of motivation
menjelaskan mengapa seseorang tidak akan
melakukan sesuatu yang ia yakini ia tidak dapat
melakukannya, sekalipun hasil dari pekerjaan itu
sangat dapat ia inginkan
 Ekspektasi (harapan) keberhasilan pada suatu
tugas
 Instrumentalis, yaitu penilaian tentang apa yang
akan terjadi jika berhasil dalam melakukan suatu
tugas (keberhasilan tugas untuk mendapatkan
outcome tertentu).
 Valensi, yaitu respon terhadap outcome seperti
perasaan posistif, netral, atau negatif.Motivasi
tinggi jika usaha menghasilkan sesuatu yang
melebihi harapanMotivasi rendah jika usahanya
menghasilkan kurang dari yang diharapkan
yang dikemukakan oleh Mc Clelland (1961),
menyatakan bahwa ada tiga hal penting yang
menjadi kebutuhan manusia, yaitu:
 • Need for achievement (kebutuhan akan
prestasi)
 • Need for afiliation (kebutuhan akan
hubungan sosial/hampir sama dengan
soscialneed-nya Maslow)
 • Need for Power (dorongan untuk mengatur)
 keberadaan (exsistence)
 hubungan (relatedness)
 pertumbuhan (growth).
 Pengelolaan dan kepemimpinan suatu organisasi dalam mencapai tujuan
dengan menggunakan prinsip – prinsip ilmiah
 is defined as the use of the scientific method to define the "one best
way" for a job to be done. At the turn of the century, the most notable
organizations were large and industrialized. Often they included ongoing,
routine tasks that manufactured a variety of products. The United States
highly prized scientific and technical matters, including careful
measurement and specification of activities and results.
 1. Develop a science for each element of an individual's work, which
replaces the old rule of thumb method.
2. Scientifically select and the train, teach, and develop the worker.
3. Heartily cooperate with the workers so as to ensure that all work is
done according to the principles of the science that has been developed.
4. Divide work and responsibility almost equally between management
and workers. Management takes over all work for which it is better fitted
than the workers.
 1) perencanaan
 2)perekrutanan
 3) pengadaan
 4)pengembangan
 5) penilaian prestasi
 6) pemeliharaan
 7) pemberhentian
 1) Perencanaan (planning) berupa penentuan langkah-langkah
yang
memungkinkan organisasi mencapai tujuan-tujuannya.
 2) Pengorganisasian dan (organizing), dalam arti mobilisasi bahan
materiil
dan sumber daya manusia guna melaksanakan rencana.
 3) Memerintah (Commanding) dengan memberi arahan kepada
karyawan
agar dapat menunaikan tugas pekerjaan mereka
 4) Pengkoordinasian (Coordinating) dengan memastikan sumber-
sumber
daya dan kegiatan organisasi berlangsung secara harmonis dalam
mencapai tujuannya.
 5) Pengendalian (Controlling) dengan memantau rencana untuk
membuktikan apakah rencana itu sudah dilaskanakan
sebagaimana
mestinya.
 Konsekuensiperilaku di masa yang lalu
mempengaruhi tindakan di masa yang akan
datang dalam proses pembelajaran
 “Organisasi birokratis dapat menjamin
tercapainya alokasi sumber yang terbatas
pada sebuah masyarakat yang kompleks”
a. Pembagian kerja yang jelas, sesuai dengan
kemampuan
b. Hirarki wewenang, ada pemisahan jelas
antara bawahan atasan
c. Program nasional dalam pencapaian tujuan
organisasi. Seleksi dan promosi, dan
pendidikan

Anda mungkin juga menyukai