B. Pencacah sinkron dan asinkron? C. Pencacah naik dan pencacah turun? PEMBAHASAN A. PRINSIP DASAR PENCACAH
Counter juga disebut pencacah atau penghitung yaitu
rangkaian logika sekuensial yang digunakan untuk menghitung jumlah pulsa yang diberikan pada bagian masukan.
Counter tersusun atas sederetan flip-flop yang
dimanipulasi sedemikian rupa dengan menggunakan peta Karnough sehingga pulsa yang masuk dapat dihitung sesuai rancangan. Dalam perancangannya counter dapat tersusun atas semua jenis flip-flop, tergantung karakteristik masing- masing flip-flop tersebut. B. PENCACAH SINKRON (SYNCRONOUS COUNTER)
Pencacah sinkron dinamai juga pencacah jajar. Masukkan untuk
denyut – denyut sulut (triager pulses) yang juga disebut denyut – denyut lonceng yang dikendalikan secara serempak. Syncronous counter memiliki pemicuan dari sumber clock yang sama dan susunan flip-flopnya adalah paralel. Dalam Syncronous counter ini sendiri terdapat perbedaan penempatan atau manipulasi gerbang dasarnya yang menyebabkan perbadaan waktu tunda yang di sebut carry propagation delay.
Pada Counter Sinkron, sumber clock diberikan pada masing-masing
input Clock dari Flip-flop penyusunnya, sehingga apabila ada perubahan pulsa dari sumber, maka perubahan tersebut akan men-trigger seluruh Flip-flop secara bersama-sama. Rangkaian sinkron counter terbagi 3, yaitu: 1. Counter up sinkron 2. Counter down sinkron 3. Counter up/down sinkron TABEL KEBENARAN UNTUK UP COUNTER DAN DOWN COUNTER SINKRON 3 BIT GAMBAR RANGKAIAN UP COUNTER SINKRON 3 BIT GAMBAR RANGKAIAN DOWN COUNTER SINKRON 3 BIT RANGKAIAN UP/DOWN COUNTER SINKRON Rangkaian Up/Down Counter merupakan gabungan dari Up Counter dan Down Counter. Rangkaian ini dapat menghitung bergantian antara Up dan Down karena adanya input eksternal sebagai control yang menentukan saat menghitung Up atau Down. Pada gambar 4.4 ditunjukkan rangkaian Up/Down Counter Sinkron 3 bit. Jika input CNTRL bernilai ‘1’ maka Counter akan menghitung naik (UP), sedangkan jika input CNTRL bernilai ‘0’, Counter akan menghitung turun (DOWN). GAMBAR RANGKAIAN UP/DOWN COUNTER SINKRON 3 BIT B. PENCACAH ASINKRON (ASHYNCHRONOUS COUNTER)
Pencacah asinkron yaitu pencacah yang disebut juga
ripple trough counter atau serial counter karena masing – masing flip flop yang digunakan akan berguling (berubah kondisi dari 0 ke 1) atau sebaliknya. Secara berurutan atau langkah demi langkah hal ini disebabkan karena hanya flip flop yang paling ujung saja yang dikendalikan oleh sinyal clock. Sedangkan sinyal untuk flip flop yang lainya diambil dari masing – masing flip flop sebelumnya. Rangkaian asinkron counter terbagi 3, yaitu: 1. Counter up asinkron 2. Counter down asinkron 3. Counter up/down asinkron TABEL KEBENARAN DARI UP COUNTER ASINKRON 3 BIT Gambar rangkaian Up Counter Asinkron 3 bit Timing Diagram untuk Up Counter Asinkron 3 bit COUNTER ASINKRON MOD-N Counter Mod-N adalah Counter yang tidak 2n. Misalkan Counter Mod-6, menghitung : 0, 1, 2, 3, 4, 5. Sehingga Up Counter Mod-N akan menghitung 0 s/d N-1, sedangkan Down Counter MOD-N akan menghitung dari bilangan tertinggi sebanyak N kali ke bawah. Misalkan Down Counter MOD-9, akan menghitung : 15, 14, 13, 12, 11, 10, 9, 8, 7, 15, 14, 13,.. Gambar rangkaian Up Counter Asinkron Mod-6 Sebuah Up Counter Asinkron Mod-6, akan menghitung : 0,1,2,3,4,5,0,1,2,… Maka nilai yang tidak pernah dikeluarkan adalah 6. Jika hitungan menginjak ke-6, maka counter akan reset kembali ke 0. Untuk itu masing-masing Flip-flop perlu di- reset ke nilai ”0” dengan memanfaatkan input-input Asinkron-nya ( dan ). Nilai ”0” yang akan dimasukkan di PC didapatkan dengan me-NAND kan input A dan B (ABC =110 untuk desimal 6). Jika input A dan B keduanya bernilai 1, maka seluruh flip-flop akan di-reset. Gambar rangkaian Up/Down Counter Asinkron 3 bit Rangkaian Up/Down Counter merupakan gabungan dari Up Counter dan Down Counter. Rangkaian ini dapat menghitung bergantian antara Up dan Down karena adanya input eksternal sebagai control yang menentukan saat menghitung Up atau Down. Pada rangkaian Up/Down Counter ASinkron, output dari flip-flop sebelumnya menjadi input clock dari flip-flop berikutnya. PERBEDAAN PENCACAH SINKRON DENGAN ASINKRON Pencacah sinkron (Serempak) : Masukan untuk denyut lonceng/clock dikembalikan secara serempak. Waktu penundaan counter adalah sama dengan penundaan satu flip-flop Memerlukan sirkit clock yang berdaya tinggi, sebab sirkit lonceng/clock tersebut harus menggerakkan semua flip-flop secara serentak. Sering juga dinamakan pancacah jajar/paralel. Pencacah Asinkron (tak serempak) : Masukan untuk denut lonceng/clock dikembalikan secara tak serempak atautak berurutan. Waktu penundaan counter adalah waktu semua penundaan flip-flop dijumlahkan. Memerlukan sirkit clock yang berdaya rendah, sebab hanya flip-flop yang paling awal saja yang dikendalikan oleh flip-flop Sering juga dinamakan pancacah seri/pencacah biner. C. PENCACAH NAIK (COUNTER UP) Counter up asinkron adalah rangkaian digital yang mencacah pulsa listrik dari nilai terendah ke nilai tertinggi dengan clock secara asinkron. gambar skema rangkaian counter up asinkron . Tabel kebenaran rangkaian counter up asinkron PENCACAH TURUN (COUNTER DOWN)
Counter down asinkron adalah rangkaian
digital yang mencacah pulsa listrik dari nilai tertinggi ke nilai terendah dengan clock secara asinkron. Gambar skema rangkaian counter down asinkron Tabel kebenaran rangkaian counter down asinkron KESIMPULAN Pencacah (counter) merupakan perhitungan naik atau turun yang sequensial atau berkelanjutan. Pencacah itu sendiri terbagi menjadi dua bagian, yakni pencacah sinkron dan pencacah tak sinkron. Yang membedakan antara pencacah sinkron dan pencacah tak sinkron adalah gerbang logika AND Agar dapat menyusun sejumlah flip flop yang memenuhi urutan perubahan yang telah ditentukan maka bergantung pada macam pencacahnya.
Rangkaian Counter Adalah Rangkaian Elektronika Yang Befungsi Untuk Melakukan Penghitungan Angka Secara Berurutan Baik Itu Perhitungan Maju Ataupun Perhitungan Mundur