Anda di halaman 1dari 32

KEBIJAKAN PENSIUNOTOMATIS

Perka 26 Tahun 2013


Data Pribadi

Ari Budiarso
11-Nopember-1963
S-1, UID Jakarta
S-2, UMT Jakarta
Kabag Umum Pusbang ASN BKN
Email: ari budiarso@yahoo.co.id
0817804118
Jati Asih- Bekasi
"PEMBERHENTIAN"

Pemberhentian sebagai PNS adalah Pemberhentian


yang mengakibatkan ybs kehilangan statusnya
sebagai PNS.
PEMBERHENTIAN PNS
PNS diberhentikan dengan hormat karena:
 meninggal dunia;
 atas permintaan sendiri;
 mencapai batas usia pensiun;
 perampingan organisasi atau kebijakan pemerintah yang mengakibatkan pensiun dini; atau
 tidak cakap jasmani dan/atau rohani sehingga tidak dapat menjalankan tugas dan kewajiban.

PNS diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan


sendiri karena:
melakukan pelanggaran disiplin PNS tingkat berat.

4
PEMBERHENTIAN TIDAK DENGAN HORMAT
PNS diberhentikan tidak dengan hormat karena:
a. melakukan penyelewengan terhadap Pancasila dan UUDNRI 1945;
b. dihukum penjara/kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki
kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana kejahatan jabatan atau
tindak pidana kejahatan yang ada hubungannya dengan jabatan dan/atau pidana
umum;
c. menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik; atau
d. dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan
hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling
singkat 2 (dua) tahun dan pidana yang dilakukan dengan berencana.

5
6
Mencapai Batas Usia PS 90 UU ASN
Pensiun
Batas usia pensiun PNS (BUP)
yaitu:
 58 (lima puluh delapan) tahun bagi Pejabat
Administrasi;
 60 (enam puluh) tahun bagi Pejabat Pimpinan
Tinggi; dan
 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan bagi Pejabat Fungsional.
PENSIUN PEGAWAI
DAN PENSIUN JANDA /DUDA
Dasar : UU No. 11 Th. 1969
PP No. 7 Th. 1977 jo. PP No. 34 Th. 2014

Jaminan Hari Tua


PENSIUN Pengabdian
Balas Jasa

Dasar Pensiun
Pensiun Pokok Gaji Pokok Terakhir
Yg berhak Pejabat yg berhak memberikan
Pensiun memberhentikan PNS di
dibawah pengawasan dan
koordinasi BKN

Tunjangan selain Keluarga


Pensiun Pangan/Beras
Lain-lain
Hak Atas Pensiun

A. PNS yg diberhentikan dengan hormat :


- Usia 50 th. Mk. 20 th.
- Sakit karena dinas Mk. 0 th. + Tunjangan cacat
- Sakit bukan krn dinas masa kerja 4 th.

B. Karena reorganisasi, CLTN yg tidak dapat dipekerjakan


kembali :
- Usia 50 th. Mk. 10 Th.
- Usia < 50 th. dan Mk. < 10 th. Dgn uang tunggu
USIA PENSIUN Tanggal kelahiran pd SK
Utk Penetapan pengangkatan I / SK CPNS
Hak Atas Pensiun

BESARNYA 2 1/2% X Masa Kerja x Gaji Pokok Terakhir


PENSIUN PNS

Dengan ketentuan :
- Sekurang-kurangnya 40 % dari gaji pokok
- Setinggi-tingginya 75 % dari gaji pokok terakhir
- Tidak boleh kurang dari gaji pokok terendah
Mulai diberikannya Bulan berikutnya PNS ybs
Pensiun PNS diberhentikan

Berakhirnya Hak Penghabisan bulan ybs


Pensiun PNS meninggal

Pembatalan Pensiun Diangkat kembali menjadi


PNS PNS
PERMINTAAN PENSIUN PNS
1. FC. SAH SK PENGANGKATAN CPNS
2. FC. SAH SK PNS
3. DPCP
4. FC. SAH SK KP. TERAKHIR
5. FC. SAH SK PENINJAUAN MKG/BUKTI PENGALAMAN KERJA (APABILA ADA)
6. PENGANTAR DARI INSTANSI/ BKD
7. DAFTAR SUSUNAN KELUARGA, DILAMPIRI FC. SAH SURAT NIKAH DAN FC. SAH
AKTA KELAHIRAN A.K.
8. PAS FOTO TERBARU 4X6 MENGHADAP KEDEPAN, TANPA TUTUP KEPALA, TIDAK
BERKACA-MATA SEBANYAK 5 LBR
9. ALAMAT YBS SETELAH PENSIUN, LENGKAP DG DUSUN, RT/RW DAN KODE POS
10. SKP TH TERAKHIR
11. SURAT PERNYATAAN
TIDAK PERNAH DIJATUHI HUKUMAN
DIS TINGKAT SEDANG/BERAT
DLM 1 TH TERAKHIR
PENSIUN

MACAM BANYAKNYA BERAKHIR


PNS 40 – 75 % Meninggal dunia

Janda / Wafat 36 % Meninggal dunia


Duda Tewas 72 % Kawin

Anak Wafat 36 % Usia 25 th.


Tewas 72 % Telah berpenghasilan
Menikah

Orang Tua Tewas 20 % Meninggal dunia


MENJALANKAN TUGAS

KEADAAN LAIN

TEWAS AKIBAT KECELAKAAN DINAS

PERBUATAN ANASIR YG
TIDAK BERTANGGUNG JAWAB

PNS Tewas Janda / Duda 72 %


Anak 72 %
Orang Tua 20 %
Permintaan Pensiun Janda / Duda

a. Surat pengantar dari PT Taspen (Persero)


b. Salinan sah surat keterangan kematian
c. Salinan sah surat nikah
d. Daftar susunan keluarga yg disahkan
e. Surat keputusan pensiun pegawai yg
meninggal dunia
f. Pas foto hitam putih / berwarna ukuran 4x6
sebanyak 5 ( lima ) lembar
Permintaan Bagian Pensiun Janda / Duda Untuk
Anak
a. Surat pengantar dari PT Taspen (Persero)
b. Salinan sah akta kelahiran anak-anak
c. Daftar susunan keluarga yang disahkan
d. Surat keterangan dari yg berwenang, yg
menerangkan bahwa anak / anak-anak itu belum
pernah kawin dan tidak mempunyai penghasilan
sendiri
e. SK Pensiun pegawai atau penerima pensiun
pegawai yang meninggal dunia
Mulainya pemberian Bulan berikutnya penerima
Pensiun janda / duda Pensiun Peg.meninggal dunia

Berakhirnya pensiun
Janda/duda meninggal dunia,
Janda / Duda
tidak terdapat lagi anak yg
memenuhi syarat

Pembatalan pensiun
Janda/duda yg tidak
Janda / Duda
mempunyai anak, menikah
lagi
Hapusnya Pensiun Pegawai, Pensiun Janda / Duda
a. Jika penerima pensiun tidak seijin pemerintah, menjadi anggota
tentara atau pegawai negeri negara asing
b. Jika penerima pensiun menurut keputusan pejabat / badan
negara yg berwenang dinyatakan bersalah melakukan
tindakan / terlibat gerakan yg bertentangan dengan kesetiaan
terhadap negara dan haluan negara berdasarkan Pancasila
c. Jika ternyata keterangan-keterangan yg diajukan sebagai
bahan utk penetapan pensiun tidak benar dan yg bersangkutan
sebenarnya tidak berhak diberikan pensiun

SK PENSIUN
JAMINAN UNTUK
DAPAT DIGUNAKAN UNTUK
PINJAMAN
JAMINAN PINJAMAN DI BANK
MUTASI KELUARGA
PENDAFTARAN ISTRI/ SUAMI/ ANAK SEBAGAI
YG BERHAK MENERIMA PENSIUN JANDA/
DUDA:

• HARUS DILAKUKAN OLEH PENERIMA PENS


• LEBIH DARI SEORANG ISTRI, HARUS
SEPENGETAHUAN TIAP-TIAP ISTRI YG
DIDAFTARKAN
• ANAK-ANAK PENERIMA PENS DARI
PERKAWINANNYA DG ISTRI (ISTRI-ISTRI
PENERIMA PENS PEGAWAI WANITA
• ANAK YG DILAHIRKAN SELAMBAT-
LAMBATNYA 300 HR SETLH PERKAWINAN ITU
TERPUTUS

PENDAFTARAN HARUS DILAKUKAN DALAM 1


TAHUN SESUDAH PERKAWINAN/KELAHIRAN
Anak Yang Dapat Didaftarkan

 Anak-anak penerima pensiun , dari perkawinannya dengan


istri / istri-istri atau suami yang telah terdaftar

 Anak yg dianggap lahir dari perkawinan sah kecuali anak


yang
dilahirkan selama perkawinan, juga yg dilahirkan selambat-
lambatnya 300 hari setelah perkawinan terputus
Syarat-syarat Pendaftaran Keluarga

a. Surat pengantar dari PT Taspen (Persero)


b. Daftar susunan keluarga
c. Salinan sah surat nikah
d. Fotokopi sah akta kelahiran anak
e. Fotokopi SK Pensiun
f. Fotokopi sah surat kematian / cerai
g. Pas foto hitam putih / berwarna pensiunan dan istri yg
didaftarkan ukuran 4x6 sebanyak 5 ( lima ) lembar
KEBIJAKAN PENSIUN
BUP
OTOMATIS
(LESSPAPER)
PERATURAN KA BKN
NOMOR.26 TH 2013
TENTANG
PEDOMAN PEMBERHENTIAN DAN PEMBERIAN PENSIUN
PNS YG MENCAPAI BUP YG AKAN DIBERHENTIKAN DLM
PANGKAT PEMBINA TK I GOL RUANG IV/b KE BAWAH
LATAR BELAKANG

• Dalam rangka meningkatkankan pelayanan


penetapan pemberhentian dan pemberian
pensiun bagi PNS yg mencapai BUP Gol Ru
IV/b ke bawah

• Agar pembayaran pensiun dapat diterima


tepat waktu
TATA CARA PENETAPAN
PEMBERHENTIAN DAN PENSIUN PNS

I. PERSIAPAN
• Kepala BKN/Ka Kanreg/Pejabat lain yg ditunjuk
menyusun daftar nominatif (Listing Data
Elektronik) PNS yg akan mencapai BUP

• Daftar nominatif (Listing Data Elektronik)PNS tsb


disampaikan ke Masing-masing Instansi paling
lambat 12 Bl sebelum awal tahun anggaran
berjalan ybs mencapai BUP ,melalui SAPK
II. DAFTAR NOMINATIF (LISTING DATA ELEKTRONIK) PNS
• PPK masing-masing Instansi/Pejabat yg ditunjuk setelah menerima daftar
nominatif wajib melakukan pemeriksaan thd isi daftar nominatif tsb

• Apabila terdapat perbedaan data kepeg , PPK/Pejabat yg ditunjuk wajib


memperbaiki data yg tercantum dlm daftar nominatif dg data yg benar dan
disertai data pendukungnya kpd Ka BKN/Ka Kanreg BKN

Contoh dlm perbedaan data:


PNS telah pindah Instansi atau Pindah Wilayah Kerja, untuk itu maka dalam
kolom keterangan daftar nominatif (dalam listing elektronik) ditulis pindah
instansi (PI) atau pindah wilayah kerja (PWK)

• apabila dlm daftar nominatif yg deikirim BKN/Kanreg BKN tsb terdapat


kekurangan atau belum memuat seluruh data PNS yg mencapai BUP, maka
PPK/Pejabat yg ditunjuk membuat daftar nominatif tambahan (listing Data
Elektronik) melalui SAPK
III. DATA PERORANGAN CALON PENERIMA PENSIUN (DPCP)

• PPK masing-masing Instansi/Pejabat yg ditunjuk paling lambat


2 bl melakukan verifikasi daftar nominatif PNS ybs dan wajib
mencetak DPCP dlm rangkap 2, kmd disampaikan kpd PNS ybs

• PNS yg telah menerima DPCP tsb wajib memeriksa dan meneliti


data yg tercantum dlm DPCP dimaksud:

 Jika datanya sudah benar agar ditandatangani


 Jika terdapat perbedaan data agar diperbaiki dan dibuktikan
dg data pendukung
 Dlm DPCP Ybs agar menulis dg jelas alamat sekarang dan
alamat yg diinginkan saat pensiun
 PNS ybs dlm waktu paling lambat 2 minggu setelah menerima
DPCP hrs menandatangani dan menyerahkan kembali DPCP tsb
kpd Pejabat pengelola kepeg unit kerja dg dilengkapi 5 lembar
pasfoto ukuran 3x4 cm

 Pejabat Pengelola kepeg yg menerima pengembalian DPCP paling


lambat 2 minggu hrs menandatangani DPCP tsb

 PPK masing-masing Instansi bersama dg Ka BKN/Ka Kanreg


BKN/Pejabat yg ditunjuk melakukan rekonsiliasi data PNS yg akan
dipertimbangkan penetapan keputusan pemberhentian dan
pensiunnya paling lambat 3 bl setelah diterima daftar nominatif
(Listing Data Elektronik) tsb
 Dalam rekonsiliasi data tsb selain menyampaikan perbaikan
daftar nominatif (Listing Data Elektronik) kpd Ka BKN/Ka Kanreg
BKN juga memperbaiki dan melengkapi perbedaan/kekurangan
data melalui SAPK dg melampirkan:

 DPCP
 Hard Copy data pendukung perbedaan data
 5 lembar pasfoto terbaru ukuran 3x4 cm
 Penilaian prestasi kerja 1 th terakhir
 Pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat
atau sedang 1 th terakhir

 PPK masing-masing Instansi paling lambat 1 bl setelah


rekonsiliasi data menyampaikan data hasil rekonsiliasi berupa
daftar nominatif (Listing Data Elektronik) dan DPCP kpd
KA BKN/KA Kanreg BKN melalui SAPK
IV.PENETAPAN KEPUTUSAN
 Ka BKN/Ka Kanreg BKN/Pejabat lain yg ditunjuk
melakukan verifikasi dan validasi terhadap daftar
nominatif (Listing Data Elektronik) hasil rekonsiliasi dan
DPCP apabila telah sesuai dg persyaratanyg ditentukan
Keputusan Pemberhentian dan Pensiun ditetapkan

 Apabila PPK tidak melakukan rekonsiliasi data atau tidak


menyampaikan data nominatif (Listing Data Elektronik)
hasil rekonsiliasi melalui SAPK dalam waktu 3 bl sebelum
PNS mencapai BUP, maka KA BKN/Ka Kanreg BKN/Pejabat
yg ditunjuk menetapkan Keputusan Pemberhentian dan
Pensiun PNS berdasarkan data yg ada di BKN
BEBAS TUGAS
DIBERIKAN MAX 1 TH SEBELUM
PENSIUN (BUP)
SYARAT ;
1. PERMOHONAN YANG
BERSANGKUTAN DIKETAHUI
INSTANSI
2. FC SYAH SK CPNS
3. FC SYAH SK PEGAWAI NEGERI
SIPIL
4. FC SYAH SK PANGKAT TERAKHIR
5. FC SYAH KARPEG
2 S/D 5 MASING MASING RANGKAP 2
T E R I M

Anda mungkin juga menyukai