DEFINISI
Hipotesis
• Klaim (taksiran) atau pernyataan tentang parameter populasi
Uji Hipotesis
• Prosedur standar untuk menguji pernyataan tentang parameter
populasi
KONSEP DASAR UJI HIPOTESIS
Hipotesis Nol (H0)
• Pernyataan bahwa nilai parameter sama dengan
beberapa nilai yang diklaim (ditaksir)
• Menunjukkan tidak ada perubahan atau tidak ada efek
atau tidak ada perbedaan
• Menguji hipotesis nol secara langsung dalam artian
mengganggap hipotesis tersebut benar
• Kesimpulan menolak H0 atau gagal menolak H0
Hipotesis alternatif (H1 atau Ha atau HA)
• Pernyataan bahwa nilai parameter berbeda dengan
hipotesis nol
• Simbol yang digunakan harus menggunakan salah
satu simbol berikut: ≠, <, >
Contoh
Jika
H0 : p = 0,5
maka
H1 : p > 0,5 atau H1 : p < 0,5 atau H1 : p ≠ 0,5
Mengidentifikasi H 0 dan H 1
Contoh
Terdapat pernyataan bahwa berat rata-rata penumpang
pesawat paling banyak 75kg
Gunakan prosedur 3 langkah untuk mengidentifikasi H0
dan H1.
Prosedur
Langkah 1
Gunakan simbol untuk pernyataan tersebut
Pernyataan : berat rata-rata penumpang pesawat paling banyak
75kg
Simbol : ≤ 75kg
Langkah 2
Jika pernyataan ≤ 75kg salah, maka pernyataan > 75kg
pasti benar
Langkah 3
Dari dua simbol tersebut, ≤ 75 dan > 75, tidak
mengandung kesetaraan ataupun persamaan sehingga
hipotesis alternatif menjadi H1 : > 75
Hipotesis nol harus berupa pernyataan yang setara, maka
H0 : = 75
Uji Statistik
Nilai yang digunakan dalam membuat keputusan tentang hipotesis nol
Dilakukan dengan mengkonversi sampel menjadi skor dengan asumsi
hipotesis nol adalah benar
Contoh
Diketahui n = 100 dan x = 58, maka 𝑝Ƹ = x/n = 58/100 = 0,58
Diasumsikan p = 0,5 dan q = 0,5
Berdasarkan data diatas, maka
Beberapa uji statistik yang digunakan
Contoh
p̂ p 0.929 0.5
z 3.21
pq 0.5 0.5
n 14
Wilayah Kritis (Area Penolakan)
• Wilayah yang menyebabkan menolak hipotesis nol
Two-tailed test
H0: =
H1:
Dapat berupa kurang dari atau lebih dari
Left-tailed test
H0: =
H1: <
Uji dua sisi (two-tailed test), P-value dua kali luas sebelah kanan
uji statistik
Berdasar tabel distribusi normal standar z = 0,98 memiliki luas
0,8365 di sebelah kiri, sehingga area sebelah kanan 1 – 0,8365
= 0,1635. maka didapat p-value dua sisi sebesar 0,3270
Langkah 7: P-value = 0,3270 lebih besar dari tingkat signifikansi
0,05, maka gagal menolak H0
Right-tailed test
P-value merupakan probabilitas mendapatkan x berhasil lebih
banyak diantara n percobaan
Two-tailed test:
Jika 𝑝ො > p, P-value merupakan dua kali probabilitas
mendapatkan x berhasil lebih banyak
Jika 𝑝ො < p, P-value merupakan dua kali probabilitas
mendapatkan x berhasil lebih sedikit
Uji Hipotesis Satu Rata-rata
Syarat ( diketahui)
Merupakan sampel acak sederhana
Nilai deviasi standar diketahui
Salah satu atau dua kondisi terpenuhi : berdistribusi
normal atau n > 30
Uji statistik
Contoh
Orang-orang meninggal dalam kecelakaan kapal karena perkiraan
usang tentang rata-rata bobot pria digunakan. Menggunakan bobot
sampel acak sederhana diperoleh statistik sampel : n = 40 dan 𝑥ҧ =
172,55 lb. Penelitian dari beberapa sumber lain menunjukkan
bahwa populasi bobot pria memiliki standar deviasi = 26 lb.
Gunakan hasil ini untuk menguji pernyataan bahwa pria memiliki
berat rata-rata lebih besar dari 166,3 lb, yang merupakan bobot
dalam rekomendasi Dewan Transportasi dan Keselamatan
Nasional M-04-04. Gunakan tingkat signifikansi 0,05 dan gunakan
metode P-value
Penyelesaian
Persyaratan terpenuhi: sampel acak sederhana; diketahui(26
lb), sampel n = 40 (n > 30)
Langkah 1: nyatakan dalam pernyataan > 166.3 lb
Langkah 2: pernyataan alternatif ≤ 166.3 lb
Langkah 3: > 166.3 lb tidak mengandung kesetaraan, maka
H1
H0: = 166.3 lb
H1: > 166.3 lb
Langkah 4: tingkat signifikansi α = 0,05
Langkah 5: pernyataan adalah tentang rata-rata populasi, jadi
statistik yang relevan adalah n = 40 dan 𝑥ҧ = 172,55 dan = 26
Langkah 6: hitung nilai z
x x 172.55 166.3
z 1.52
26
n 40
P-value = 0.0643
= 166.3
or
z=0 or
z = 1.52
Metode tradisional (wilayah kritis)
area kritis
= 166.3
or
z=0
z = 1,645
Syarat ( tidak diketahui)
• Merupakan sampel acak sederhana
• Nilai deviasi standar tidak diketahui
• Salah satu atau dua kondisi terpenuhi : berdistribusi
normal atau n > 30
x – µx
t= s
n
H0: = 166.3 lb
H1: > 166.3 lb
Langkah 4: tingkat signifikansi α = 0,05
Langkah 5: pernyataan adalah tentang rata-rata populasi, jadi
statistik yang relevan adalah 𝑥ҧ = 172,55 dan
Langkah 6: hitung nilai t
x x 172.55 166.3
t 1.501
s 26.33
n 40
Kesimpulan:
Tidak ada bukti yang cukup untuk
mendukung bahwa rata-rata populasi
lebih besar dari 166,3
END