Anda di halaman 1dari 11

SINTESIS NANOKRISTALIN NaTaO3

DIDOPING LANTANUM DAN AKTIVITAS


FOTOKATALITIK UNTUK PRODUKSI
HIDROGEN

Oleh:

Elis Damayanti 1710246539

Jurusan Kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Riau
2018
PENDAHULUAN

ENERGI TERBARUKAN
HIDROGEN

“Fotokatalitik” Beberapa keuntungannya antara lain :

1. Dapat dilakukan pada suhu kamar.


2. Menggunakan semikonduktor dan sinar sebagai sumber foton.
3. Untuk aplikasi skala besar seperti diindustri karna
kemudahannya.

TiO2

SEMIKONDUKTOR ZnO/ZnS

NaTaO3
METODE PENELITIAN

A. Preparasi Katalis (Metode Sol-Gel)

Larutan TaCl5 + 50 mL etanol (larutan A)

Larutan A + Larutan NaOH + Larutan La(NO3)3.6H2O (larutan B)

Larutan B + asam sitrat (secara perlahan dengan menggunakan


buret)

Campuran distirer pada suhu kamar selama 1 jam

Campuran ditambahkan NH3 sampai mencapai pH yang diinginkan

Campuran sol dipanaskan pada T=80oC agar menjadi gel putih


Gel dikeringkan di oven pada T=110oC selama 6 jam

Sampel didinginkan lalu dikalsinasi pada T=400 oC selama 3 jam

Sampel didinginkan pada suhu kamar lalu dikalsinasi kembali pada


T=500; 700 dan 900oC selama 8 jam

Sampel didinginkan pada suhu kamar dan disimpan di dalam


desikator

Sampel katalis dikarakterisasi melaui analisis XRD

Shimadzu 7500 X-ray


difraktometer
Sumber : Cu Kα
λ : 0.15406 nm
B. Reaksi Fotokatalitik

Sebanyak 0,30 g La-NataO3 + 350 mL larutan metanol lalu distirer

Sampel disinari dengan lampu mercury 450 W

Suspensi dialiri gas Ar selama 30 menit

Hidrogen yang terkumpul di dalam collector gas, diidentifikasi dengan


kromatografi gas
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Karakterisasi Katalis

Analisis XRD
menunjukkan bahwa
metode sol-gel terhadap
sampel menghasilkan
tingkat kristalinitas yang
tinggi

Gambar 1. Pola XRD dari


potokatalis La-NaTaO3
: yang dikalsinasi pada
500oC, )b( 700oC, dan( a)
. )c( 900oC
Tabel 1. Ukuran Kristal potokatalis La-NaTaO3 pada beberapa suhu

Persamaan Scherrer’s
( 2θ = 22,7o )
 
a
Diuji dengan persamaan Scherrer

Gambar 2. Tampilan perbesaran puncak XRD dari sampel pada plane (200)
B. Aktivitas Fotokatalitik pada Produksi Hidrogen
Kecepatan produksi hydrogen meningkat dengan meningkatnya suhu
kalsinasi

Gambar 3. Pengaruh suhu kalsinasi pada produksi hidrogen


KESIMPULAN

A. Kristal La-NaTaO3 disiapkan melalui metode sol-gel


B. Peningkatan suhu kalsinasi meningkatkan tingkat kristalinitas
sampel, dapat dilihat dari tingkat intensitas pada puncak XRD yaitu
500oC sebesar 12000 cps, 700oC sebesar 35000 cps dan 900oC
sebesar 95000 cps. Begitu juga dengan ukuran kristal yaitu 27, 41
dan 46 nm, berurutan.
C. Kecepatan produksi hidrogen meningkat secara signifikan dengan
peningkatan suhu kalsinasi pada katalis. Produksi hidrogen
mencapai nilai 6,16 mmol h-1 g-1 katalis.

Anda mungkin juga menyukai