DISUSUN OLEH:
Lydia A Kainama
2017-84-039
PEMBIMBING:
•dr. Zulaiha Marikar Sp.OG
KEPANITERAAN KLINIK
BAGIAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PATTIMURA
AMBON
2019
2018
2
BAB I
4 TH C O F F E E
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
3
• Nama : Ny. BL
• Tanggal Lahir : 21 Januari 1957
• Umur : 63 tahun
4 TH C O F F E E
bulan SMRS, nyeri di rasakan hilang timbul dan di perberat 1 minggu terakhir.
Menurut pasien, awalnya nyeri hanya di rasakan di perut kiri bawah namun
kemudian nyeri di rasakan mulai menjalar sampai ke seluruh bagian perut.
Pasien mengaku bahwa sering meraskan keluhan seperti mual, muntah,
demam(-). Selain itu pasien juga mengeluhkan perutnya mulai membesar sejak
3 bulan yang lalu dan lama kelamaan terus membesar. Menurut pasien tidak
terdapat adanya cairan maupun darah yang keluar dari jalan lahir. Pasien
mengaku sulit BAB, namun lebih sering BAK.
Pasien mengaku pernah memeriksakan diri ke dokter kandungan kurang lebih 7
hari yang lalu, dan di diagnosa menderita penyakit kista, dan di sarakan untuk
operasi, namun di tolak oleh pasien.
ANAMNESIS
5
- 2003/2900/Perempuan/aterm/normal/Bidan
- 2007/3000/Perempuan/aterm/normal/Bidan
• Riw. Kontrasepsi : -
• Riw. Kebiasaan : Tidak pernah merokok dan minum minuman beralkohol
PEMERIKSAAN FISIK
8
• Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos Mentis (E4M6V5)
4 TH C O F F E E
BB : 51 Kg
TB : 158 cm
IMT : 20,42 (Ideal)
PEMERIKSAAN FISIK
9
• Tanda Vital
Tekanan darah : 130/90 mmHg
Nadi : 78x/menit
4 TH C O F F E E
Pernapasan : 20 x/menit
Suhu : 36,5ºC
PEMERIKSAAN FISIK
10
Palpasi : Pergeseran trakea (-), nyeri tekan (-), fremitus taktil normal.
Perkusi: Sonor
Auskultasi: Bunyi pernafasan : vesikuler (+/+). Bunyi tambahan : ronki
-/-, wheezing -/-.
PEMERIKSAAN FISIK
12
• Abdomen :
Inspeksi : Cembung, perut nampak membesar
4 TH C O F F E E
HB : 13,0 gr/dl
LABORATORIUM
16
• Darah Rutin & Kimia, tgl 26 April 2019 di RSUD. Dr. Haullussy
(Post Operasi )
4 TH C O F F E E
• Prognosis :
Ad vitam : Dubia
Ad Fungsionam : Dubia
Ad Sanationam : Dubia
PEMERIKSAAN PENUNJANG
19
TINJAUAN PUSTAKA
DEFENISI
25
.
Kista ovarium berarti kantung berisi cairan, normalnya berukuran kecil,
4 TH C O F F E E
Andrijono MFA, Saifuddin AB. Buku Acuan Nasional Onkologi Ginekologi. 2010. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
EPIDEMIOLOGI
26
dan selebihnya 5 – 10 % terdiri dari tumor germ sel dan tumor sex
cord-stroma.
4 TH C O F F E E
FREKUENSI (WHO)
FAKTOR RESIKO
29
Hipotesis
4 TH C O F F E E
Vivien W. Chen PD, Bernardo Ruiz MDPD, Jeffrey L.K. MD, Timothy R. Cotey MD, M.P.H., Xiaou Cheng Wu MD, MPH, C.T.R., Catherine N.C. PD. Pathology and Classification of Ovarian Tumors. 2003 15 May;97 (North American Association of
Central Cancer Registries).
PATOGENESIS
30
KISTA
KLASIFIKASI
31
Kistik
4 TH C O F F E E
Kista endometroid
Kista dermoid
• KISTOMAOVARII SIMPLEKS
Tumor ini mempunyai permukaan rata
dan halus, biasanya bertangkai, seringkali
4 TH C O F F E E
limfangioma.
Tumor Brenner
Pem. Lab
4 TH C O F F E E
• Asimptomatik
4 TH C O F F E E
keterbatasan.
2. Laparoskopi
mengetahui apakah sebuah tumor berasal dari uterus, dari ovarium, atau
• PEMERIKSAAN PENUNJANG tidak dan untuk menentukan sifat-sifat tumor tersebut.
3. Ultrasonografi
Untuk menentukan tumor dan batasnya, apakah tumor berasal di uterus,
ovarium atau dari blader, apakah tumor kistik atau solid dan dapat
dibedakan antara cairan dalam rongga perut yang bebas dan yang tidak.
4. Foto Thoraks
DIAGNOSIS
40
1 Lamanya pembesaran perut atau tumor a. Lambat (lebih dari 16 bulan atau tak ada pembesaran) 0
b. Cepat (16 bulan atau kurang) 1
4 TH C O F F E E
• Carboplantin
• Cisplatin
• Cyclophosphamide
• Doxorubicin Hydrochloride
• Doxorubicin Hydrochloride Liposome
OPERATIF
• Pada operasi, jenis dan luasnya operasi tergantung pada jenis, usia
wanita, ukuran tumor dan perlu atau tidaknya wanita hamil lagi.
4 TH C O F F E E
• Pada wanita yang lebih tua (lebih dari 40 tahun) jalan yang baik adalah
diangkat.
• Selama prosedur ini dilakukan, bergantung pada tingkatan (Stadium) dari penyakit
tersebut, dokter bedah akan mengangkat hanya salah satu ovarium saja beserta tuba
fallopi atau akan mengangkat kedua ovarium.
4 TH C O F F E E
Staging
46
BAB III
4 TH C O F F E E
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
47
Kasus Teori
4 TH C O F F E E
Kasus Teori
4 TH C O F F E E
Kasus Teori
4 TH C O F F E E
Kasus Teori
tanda vital dalam batas normal, • Menurut Teori pada pasien-pasien Tumor
• pemeriksaan fisik abdomen inspeksi ovarium selalu mengeluhkan perut yang
perut nampak cembung dan tegang, membesar dikarenakan terdapat massa
palpasi teraba massa (+) pada daerah kistik pada ovarium, entah itu berupa
suprapubik yang meluas sedikit ke suatu keganasan atau jinak tergantung
daerah iliaka kanan serta umbilikus, hasil PA.
konsistensi lunak, permukaan reguler,
dan mobile, pada perkusi terdapat
redup pada hampir seluruh regio
abdomen dan pada auskultasi bising usus
berkurang.
PEMBAHASAN
51
Kasus Teori
Dikarenakan hasil PA yang belum keluar sehingga belum bisa menentukan secara histopatologik tumor
ovarium dari pasien ini, apakah bersifat jinak atau ganas, disertai dengan jenis-jenisnya.
Sehingga Diagnosis Post Operatif Neoplasma Ovarium Kista Susp Keganasan.
4 TH C O F F E E
TERIMA KASIH
53