IDENTIFIKASI LAPISAN AKUIFER

MENGGUNAKAN METODE RESISTIVITAS

DI DESA SUKA MULYA KEC. RANTAU
KAB. ACEH TAMIANG
OLEH

MUKHLIS
1204107010053
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Dr. Muhammad Syukri, S.Si, M.T. Zul Fadhli, S.Si, M.Sc

NIP . 197005181994121001 NIP. 198604192015081101
 LATAR BELAKANG
DESA SUKAMULYA AIR TANAH
• menganalisa dan menginterpretasi data
resistivitas 2D untuk penentuan lapisan
akuifer berdasarkan variasi resistivitas
batuan yang telah didapatkan
TUJUAN PENELITIAN
Adapun maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah ?

Analisis variasi resistivitas bawah permukaan

dan pemodelan 2-D dari hasil pengukuran

Melakukan interpretasi data resistivitas dalam

bentuk struktur bawah permukaan berkaitan
keberadaan lapisan akuifer
LANDASAN TEORI

AIR TANAH LAPISAN AKUIFER

• Unconfined aquifer
• Confined aquifer
• Leakage aquifer
• Perched aquifer
PENGUKURAN

METODE RESISTIVITAS
KONFIGURASI
METODE RESISTIVITAS
 METODE RESISTIVITAS
KONFIGURASI WENNER
 DESAIN
LAPANGAN

PERALATAN METODOLOGI PENELITIAN

YANG
DIGUNAKAN

PENGOLAHAN
&
INTERPRETASI
DATA
DESAIN LAPANGAN
PERALATAN YANG DIGUNAKAN
PENGOLAHAN & INTERPRETASI DATA
HASIL DAN PEMBAHASAN

LINTASAN 1 LINTASAN 2
LINTASAN 1
LINTASAN 2
 KESIMPULAN
• Pada lintasan 1 diperoleh lapisan pertama berupa top soil ( lempung, pasir
dan kerikil ) berada pada kedalaman 0 – 25m dengan nilai resistivitas 50
Ωm – 200 Ωm, lapisan kedua berupa lempung (clay )berada pada
kedalaman 25 – 55 m dengan nilai resistivitas sebesar 0 Ωm - 15 Ωm,
lapisan ketiga dengan lapisan pembawa berupa pasir dengan nilai
resistivitas 10 Ωm – 100 Ωm . Pada lintasan 2 diperoleh lapisan pertama
berupa top soil berada pada kedalaman 0 m – 30 m dengan nilai
resistivitas 50 Ωm – 200 Ωm, pada lapisan kedua berupa lempung (clay)
berada pada kedalaman 30m – 60 m dengan nilai resistivitas 0 Ωm – 15
Ωm, pada lapisan ketiga berupa pasir (sand) dengan nilai resistivitas 10 Ωm
- 100 Ωm pada kedalaman 60 m – 100 m.
TERIMA KASIH