Kandung
empedu
Saluran
menuju usus
Sumbatan
Tanda-tanda
Terjadinya penebalan dinding kandung
empedu dan penciutan kandung empedu,
merah, bengkak, kadang bernanah
Kandung empedu
Gejala
Rasa sakit daerah Pemeriksaan lab :
kantung empedu / leukositosis
epigastrum USG : penebalan
Demam dinding kd. Empedu,
Mual, muntah litiasis, bayangan kd.
ikterus Empedu kabur
CHOLELITHIASIS
Adalah penyakit yang menunjukkan
adanya batu empedu dalam kandung
empedu.
Letak batu empedu :
Di kandung empedu kholesistolitiasis
Saluran empedu ekstra hepatik
koledokolitiasis
Saluran empedu intra hepatik
PENGGOLONGAN BATU
EMPEDU
1. Batu kolesterol
Akibat metabolisme kholesterol
terganggu, asupan kholesterol
berlerlebih dlm waktu lama
Sifat batu : besar, lonjong, putih,
biasanya satu, ringan, bila dipotong
bersusun radier, tdr atas kholesterol
2. Batu Pigmen empedu
Akibat gangguan metabolisme
Sifat : berganda, kecil, hitam, rapuh, tdr atas
bilirubin
3. Batu Campuran
Akibat infeksi (80 %)
Sifat : berlapis (pigmen empedu + kholestrol),
susunan konsentrik, kuning, berfaset, berinti
lendir
Proses terjadinya batu empedu
Konsumsi lemak & ester kholesterol >>> dlm
waktu lama konsentrasi kholesterol dlm kd.
Empedu melebihi kemampuan empedu
melarutkan kholesterol (mjd btk miceller)
Defisiensi vit. C mengganggu pembentukan
asam empedu, penimbunan kholesterol,
hiperkholesterolemia tjd peradangan kd.
Empedu, mengakibatkan presipitasi khol,
terbentuk kristal batu empedu
Faktor Risiko
Pertambahan usia
Obesitas
Kurang makan sayuran
Tanda-tanda Terapi
Sakit pada bag.
Kandung empedu t.u
saat kontraksi Obat
Mual, muntah Diet
Rasa sebah perut Pembedahan
Demam
Bila makan berlemak
terganggu
Menejemen Diet
Puasa pd serangan akut, menghindari nutrisi
parenteral total yg lama
Diet bebas lemak pd px kolesistitis akut, sblm
beralih ke mkanan rendah lemak
Pemberian lemak sebaiknya tdk lebih dr 10%
total kalori lemak MCT (Medium Chain
Trigliserides)
Pembatasan kholesterol 200 - 300 mg/hr
Kolesistitis kronis : perlu diet rendah lemak
dalam jangka waktu lama (20%), lemak LCT
dibatasi
Menej. Diet….
Hindarkan makanan bergas u/ mengurangi
peristaltik, distensi, & iritasi
Suplementasi Vit. A,D,E,K
Pasca kolesistektomi/pengangkatan batu
nutrisi enteral sedini mungkin bila bising usus
++, bila makanan enteral dpt diterima,
NGT/zonde segera dilepas
Menurunkan BB dg diet rendah kalori seimbang,
tinggi serat, rendah lemak u/ menghindari
kolelitiasis
EVALUASI
Keadaan umum, klinis
Asupan makan
Toleransi thd nutrisi yg diberikan : mual,
muntah, kembung, dll
Lab : imbang nitrogen, fungsi hati, enzim
hati, profil lipid, gula darah
Keberhasilan penurunan BB pd px. obese
1. Pankreatitis Akut
• Suatu proses peradangan di pankreas yg
timbulnya secara akut serta dpt mengalami
perbaikan sempurna
Etiologi :
• Alkoholisme
• Penyakit sal. Empedu, hiperlipidemia,
hiperparatiroid, hiperkalsemia
• infeksi
Organ lunak yang
strukturnya mirip
kelenjar ludah.
Panjang : 15cm
Lebar : 5cm
Berat : 60-90gr
Letak:
belakang
lambung
Terbentang dari
duodenum
sampai limpa
Ductus Pankreas
Fungsi eksokrin
Produksi getah
pankreas pencernaan
Fungsi endokrin
Sekresi insulin
Gejala
Nyeri epigastrum, terasa Nadi cepat, tensi turun,
terbakar & ditusuk2 kulit dingin & lembab
Gejala timbul bila tll Peristaltik usus berkurang
banyak makan atau Lab : leukositosis, serum
minum alkohol bilirubin naik > 15 mg%,
Demam kadar amilase serum
Mual, muntah naik, kadar lipase tinggi,
Obstiapasi pd awal hipokalsemia, kadar gula
serangan darah tinggi
Rasa dingin & sianosis pd USG & CT scan: tjd
ekstrimitas pelebaran pankreas ,
edema pankreas
2. Pankreatitis Kronis
Alkoholisme
Penyakit saluran empedu
Infeksi
Obat-obatan (steroid)
Hormon (hiperparatiroidism)
Gejala
Nyeri epigastrum Lab : lukositosis, serum
Mual, muntah amilase naik, SGOT naik,
Menggigil GD naik, tripsin naik, tinja
berlemak, reduksi urin
Tachikardia, sesak nafas +++(DM), kdr Ca turun
Kalsifikasi, DM, steatorea USG/ERCP/CT : pankreas
BB turun melebar/bengkak, sal
Demam pankreas berkelok2,
Ikterus kalsifikasi pankreas
Terapi pankreatitis
Tujuan :
Menghilangkan rasa nyeri