P O L I T I K D A N S T R A T E G I N A S I O N

A L
KELOMPOK 2
LET’S BEGIN NOW!
ASSALAMUALAIKUM

2
1.SITI ZUMROTUL MUAFIAH
(4401418037)
2.ELISA NURMALITA SHALMA
(4401418052)
3.FAOZAN MEI SUASTIKO (4201418051)
4.DELVANATA GIAVARIN (4201418038)

INTRODUCTION
 O F C O N T E N T S
TABL E

I II III
TAHAP-TAHAPAN PEM
POLITIK PEMBANGUNAN
PENGERTIAN IKIRAN STRATEGI NAS
DAN MANAJEMEN NASION
IONAL AL

IV V VI
OTONOMI DAERAH
KEBIJAKAN PUBLIK

4
 1.POLITIK

PENGERTIA
Secara umum POLITIK ( POLITICS) adalah berma
cam macam kegiatan dalam suatu sistem politik ata
u negara yang menyangkut proses menentukan tuju

N POLITIK D
an – tujuan dari sistem itu dan melaksanakan tujuan
-tujuan itu. Untuk melaksanakan tujuan tujuan terse
but itu perlu ditentukan kebijakan umum ( public po

AN STRATE
licies) yang menyangkut pengaturan dan sumber pe
mbagian (distribution ) atau alokasi dari sumber- su
mber yang ada.

GI NASIONA Aspek yang terkandung dalam politik adalah neg

ara, power, decision making, policy, distribution ata
u allocation.

L
5
2. Politik Nasional
3.Strategi Nasional
Adalah azas, haluan, usaha,
kebijaksanaan dari negara dalam
Adalah pelaksanaan dari politik
mencapai tujuan nasional dengan
nasional. Bentuk pellaksanaan ini
membina dan menggunakan potensi
teersusun dalam program nasional
nasional, sumber daya nasional dan
yang bersifat kongkrit . Strategi
sarana serta prasarana nasional.
nasional adalah seni dan ilmu
Politik nasional itu meliputi :
mengembangkan dan menggunakan
1. Politik dalam negeri
kekuatan – kekuatan nasional
2. Politik luar negeri
(IPOLEKSOSBUDHANKAM).
3. Politik ekonomi
4. Politik pertahanan keamanan

6
 m i k i r a n s t r a t
h a p p e
Tahap-ta a l
egi n a s i o n

1 . T e l a a h s t r a t e g i
adalah suatu kajian terhadap lingkunga
n yang akan berpengaruh kepada strategi
yang akan ditempuh. Dalam menelaah ling
kungan politik nasional ini perlu diperhati
kan beberapa hal yaitu:
1. Pembidangan
2. Sasaran
3. Pedoman pelaksanaan
4. Sikap dan pendirian
5. Pengendalian perencanaan
s t r a t e g i n a s i o n a
2. Perkiraan
l
Adalah suatu analisiis yang akan meng
hasilkan sasaran-sasaran alternatife yang
ditetapkan serta beberapa alternatif carab
ertindak yang akan digunakan mencapai s
asaran sasaran .

7
 NEXT
r e n c a n a a n
3. Tingka t p e
1. Perencanaan jangka panjang
2. Perencanaan jangka menengah
3. Perencanaan jangka pendek
a n P e m b i y a a n
4. Anggaran d
suatu strategi nasional harus dikemban
gkan tanpa mengabaikan masalah anggara
n
8
 NEXT

t a d a n I n f o r m a s i
5. Da
pengumpulan data dan pengolahan dat
a adalah suatu keharusan dalam suatu ad
mistrasi dan menejemn yang efisien dan
menyeluruh di dalam pencapain sasaran-s
asaran

9
 1.Politik Pembangunan Nasional

Tahapan-tahapan pembangunan dituangkan

POLITIK PEMB ke dalam program pembangunan tahunan atau

Propeta.

ANGUN DAN 2. Manajemen Nasional

merupakan suatu perpaduan dari tat nilai , st

MANAJEMEN N ruktur dan proses, yang merupakan himpunan u

saha untuk mencapai kekuatan,daya guna dan h

ASIONAL asil guna sebesar mungkin dalam rangka mewuj

udkan tujuan nasional ( suryosumarto , 1989:2)

10
 NEXT

Prose s p e n y e l e n g a r a a n Unsur- unsur pokok

1. Perumusan kebijakan 1. Negara sebagai “organisasi

2. Pelaksanaan kebijakan
kekuasaan”
3. Penilaian hasil kebijakan
2. Bangsa indonesia sebagai “pemilik
negara”
3. Pemerintah sebagai “manajer atau
pengelolah”negara
4. Masyarakat sebagai
unsur”penunjang dan pemakai”

11
 NEXT

r u t a m a s i m e n a s
Unsu
1. Tata Laksana Pemerintah
2. Tata administrasi negara
3. Tata politik nasional
4. Tata kehidupan masyarakat

12
 1. Hubungan dasar polstranas dengan kebijaka
n publik
polstranas adalah politik dan strategi yang me
mbahas tentang pembangunan nasional dalam
mencapai tujuan nasional.
polstranas memiliki hubungan erat dengan ke

KEBIJAKAN PU bijakan publik karena dapat menentukan priorita

s dan pemerataan pembangunan yang damai, a
man,adil dan demokrasi.

BLIK 2. Pengertian kebijakan publik

merupakan multidisipliner karena melibatkan
banyak disiplin ilmupolitik, sosial, ekonomi dan p
sikologi.

13
 I J A K A N P U B L
TAHAPAN KEB
IK
2. Formulasi kebijaka
n

3.Adopsi kebijakan

1. Penyusunan agend
a
4.Implementasi kebijak
an
5. Evaluasi kebijakan

14
 a k e b i j a k a n p u
Kerangk a k e r j
blik

1.Tujuan yang akan dicapai

2.Preferensi nilai seperti apa yang perlu
dipertimbangkan
3.Sumber daya yang mendukung kebijakan
4.Kemampuan aktor yang terlibat dalam
pembuatan kebijakan
5.Mencangkup lingkungan sosial
 m p e n g a r u h i p
a n g m e
Faktor y n k e b i j a k a n
e m b u a t a

Adanya tekana dari l Adanya pengaruh kel

uar ompok luar

Adanya pengaruh ke
Adanya pengaruh kebiasaan l adaan masa lalu
ama

Adanya pengaruh sifat-sifat p

ribadi

The Power of PowerPoint | thepopp.com 16

 b i j a k a n p u b l i k
Ciri ci r i k e
1. Kebijakan publik lebih mengarah pada t
ujuan daripada sebagai perilaku atau tind
akan yang serba acak dan kebetulan.
2. Kebijakan pada hakekatnya terdiri atas
tindakan yang saling berkaitan dan berpol
a yang mengarah pada tujuan tertentu yan
g dilakukan oleh penjabat pemerintah dan
bukan merupakan keputusan yang berdiri
sendiri
3. Kebijakan bersangkut paut dengan de
ngan apa yang senyatanya dilakukan pem
erintah dalam bidang tertentu
4. Kebijakan publik mungkin berbentuk po
sitif , mungkin pula negatif, kemungkinan
meliputi keputusan keputusan penjabat p
emerintaah tidak bertindak atau bertindak
17
 b i j a k a n p u b l i k
Jenis jen i s k e

Tuntutan kebijakan (policy demands) Keluaran kebijakan (policy output)

Keputusan kebijakan (policy decisions) Hasil akhir kebijakan(policy outcomes)

Pernyataan kebijakan (policy statemen

t)

Menurut Sholichin Abdul Wahab

18
 NEXT

Masalah kebijakan Hasil kebijakan

Alternative kebijakan Hasil guna kebijakan

Tindakan kebijakan

Menurut William N. Dunn

19
 e m p e n g a r u h i k
Aspek ya n g m
n p u b l i k
ebijaka

Kewenangan / strukt Sumber daya pelaksana

ur birokrasi kewenan
gan
1 3
an harus ditunjang oleh
ketersedian sumberday
a

Komunikasin Disposisi atau sikap da

n pelaksana disposisi
2 4

20
 A A N K E B I J A K
P E L A K S A N
DIMENSI A N P U B L I K

Berlangsung baik apabila pelaksanaan kebijakan dilakukan secara

KONSISTENSI konsisten dengan berpengang teguh pada prosedur dan norma ya
ng berlaku

Merupakan kebebasan akses atas informasi yang patut diketahui p

TRANSPARANSI ublik

Setiap kegiatan harus dapat dipertanggung jawabkan secara admi

AKUNTABILITAS nistrasi maupun substansi

21
 NEXT

Yang dimaksud adalah tidak adanya diskriminatif di dalam aktivitas

KEADILAN pelayanan.

Adalah keterlibatan dan peran serta masyarakat dalam pelaksanaa

PARTISIPATIF n kebijakan

EFEKTIVITAS Berkenaan dengan pencapaian hasil yang telah ditetapkan

22
 NEXT

Yaitu yang berkenaan dengan jumlah penggunaan sumber daya ya

EFISIENSI ng dibutuhkan untuk menghasilkan tingkat efektivitas tertentu

23
 r y a n g t e r l i b a t
Ak t o

1. Pemerintah 4. Media Massa

Dewan Perwakilan Kelompok penting

2. 5.
Rakyat

3.. Tokoh Masyarakat

24
 N O M I D A E R A H
O T O

ASAS-ASAS OTONOMI DAERAH

OTONOMI DAERAH adalah
kewenangan otonom untuk
mengaturdan mengurus kepentingan
ASAS DESENTRALISASI
masyarakat setempat menurut
prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi
masyarakat sesuai dengan peraturan ASAS DEKONSENTRASI
perundang undangan.

ASAS TUGAS PEMBANTU

 O T O N O M I D A E R A H
TUJU A N

1. Meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat

2. Menumbuhkembangkan kehidupan nasional
3. Mewujudkan keadilan nasional
4. Pemerataan wilayah
5. Membentuk hubungan yang serasi antara pusatdan daerah
6. Mendorong pemberdayaan masyarakat
7. Menumbuhkan prakasra dan kreativitas, meningkat peran s
erta masyarakat, mengembangkan peran dan fungsi DPR
It Always Seems Impossible
Until It’s Done :D

27
THANK YOU!
Do You Have Any Questions?