Anda di halaman 1dari 15

URGENT SHALAT, PUASA,

ZAKAT, DAN HAJI DALAM


KEHIDUPAN SPIRITUAL MUSLIM

NAMA : Muhammad Najib


NIM : 17.71.018032
KELAS : FARMASI B
(Semester IV)
TUGAS AGAMA ISLAM
Urgent shalat dalam kehidupan
spiritual muslim
Orang yang sedang melaksanakan shalat itu pada hakikatnya
adalah sedang munajat (berbincang-bincang) dengan
tuhannya. Munajat yang dilakukan dengan hati yang lengah sama
sekali tidak bisa disebut munajat. Yang dimaksud dengan
mendirikan shalat terdiri dari antara lain zikir kepada Allah,
membaca Alquran, rukuk, sujud, berdiri, iktidal dan duduk.
Zikir berarti berdoa dan bermunajat kepadaNya. Tanpa itu,
berdoa dan bermunajat hanya berhenti pada suara dan lidah.
Jika tujuan zikir kepada Allah tidak tercapai, maka sia-sialah
shalat. Karena sangatlah mudah menggerakkan lisan tanpa arti
dan tujuan. Tujuan menggerakkan lisan adalah untuk berbicara
dan itu tidak terjadi kecuali menghadirkan hati.
Shalat merupakan ibadah yang pertama sekali di
hisap (diperiksa) di Yaumial Akhirah. Rasul bersabda:
Mula pertama ditanya di ahkirat adalah Shalat. Jika
dijumpai shlatnya diterima maka diterimalah amalan
lainnya, namun jika didapati kurang sempurnanya
shalat, maka di tolak amalan yang lain. Shalat
adalah tiang agama, barangsiapa yang mendirikan
shalat, dia menegakkan agama. Barangsiapa yang
meninggalkan shalat, maka dia yang meruntuhkan
agama ( al hadist)
Urgent Puasa dalam kehidupan
spiritual muslim
1. Makin bertakwa kepada Allah
Selama Ramadan, kita lebih menyadari kehadiran
Allah dalam kehidupan kita dibandingkan bulan-
bulan lain. Selama sebulan penuh umat Muslim
diminta tak hanya menahan lapar dan haus tapi juga
jauh dari dosa. Dengan berpuasa, membantu umat
Muslim menjalankan ibadah dengan fokus.
2. Memperkuat hubungan dengan Allah
Selama bulan Ramadan umat muslim diminta untuk
memperbanyak ibadah karena ganjarannya akan
dilipatgandakan hingga 70 kali atau lebih. Sehingga
pada saat Ramadan kaum muslimin dan muslimah
bersemangat untuk mendapatkan hal tersebut dengan
banyak beribadah. Mulai dari salat Tajajud, dzikir,
taraweh, dan itikaf. Semua hal ini memperkuat
hubungan manusia dengan Allah.
3. Menahan hawa nafsu
Tak hanya menahan nafsu makan dan minum saat
puasa umat Muslim pun diminta untuk menahan
amarah, fitnah, dan kata-kata kasar.
4. Melatih kesabaran
Ramadan juga dikenal sebagai bulan kesabaran
karena pada selama 30 hari berlatih menahan hawa
nafsu. Mulai dari sabar menahan lapar, haus, dan
emosi negatif.
5. Membangun karakter dan perilaku yang lebih
baik
Selama Ramadan kita mengurangi perilaku dan
kebiasaan buruk, diganti dengan kebiasaan baik. Hal
ini mampu membangun karakter dan perilaku yang
lebih baik.
Urgent zakat dalam kehidupan
spiritual muslim

zakat punya arti penting bagi seorang muslim


agar ia tidak terlalu cinta kepada harta, karena
sikap cinta kepada harta memang merupakan
salah satu sikap yang sangat sulit diatasi. Untuk
itu, melaksanakan kewajiban membayar zakat
plus berinfaq dan bershadaqoh menjadi suatu
keharusan bagi seorang muslim untuk
memantapkan kriteria bagi dirinya agar selalu
berada pada jalan yang lurus.
Seperti Allah berfirman dalam Surah Al-Baqarah
Ayat 277, yang artinya : “Sesungguhnya orang-orang
yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan
shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat
pahala disisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih
hati.”
Urgent Haji dalam kehidupan spiritual
muslim

 Ibadah haji merupakan rukun Islam kelima yang


sarat dengan pengamalan nilai-nilai kemanusiaan
universal.
 Makna ibadah haji sungguh-sungguh memberikan
pelajar an luar biasa atas perjalanan spiritualitas
kemanusiaan hamba Allah dalam mengharap ridha
Allah SWT dan meraih cin ta-Nya. Pertama, sikap
totalitas dalam beribadah lillaah ta'ala. Setiap
ibadah menuntut adanya totalitas kepasrahan dan
kepatuhan.
1. sikap selalu ingin dekat dengan
Allah SWT.

Inti ibadah adalah menguji kesabaran dan sejauh


mana segala pola pikir dan pola tindak manusia
benar-benar sejalan dengan perintah Allah SWT
dan menjauhi segala larangan- Nya. Karakter
manusia yang dekat dengan Allah SWT ada lah
manusia yang sanggup melaksanakan segala pe
rin tah Allah dan menjauhi larangan-Nya dengan
ketulusan hati untuk melaksanakan ibadah itu
tanpa ragu sebagai rasa syukur kepada Allah
SWT.
2. sikap keberanian menanggung risiko yang berat
sebagai bentuk kecintaan kepada Allah SWT,
melebihi ke cintaan kepada yang lainnya. Harta,
takhta, dan jabatan atau kedudukan, bahkan jiwa
ini sekalipun, tidak ada artinya jika mahabbah
atau rasa cinta abadi kepada Allah hadir di
relung hati manusia.
3. sikap melepaskan dan memerdekakan diri dari sifat
dan sikap buruk manusia. Ibadah kurban me ngan
dung makna agar umat Islam dalam kehidupannya
selalu membuang jauh-jauh atau membunuh sifat-sifat
binatang yang bersarang dalam dirinya. Karakter
dominan dari binatang adalah tidak memiliki rasa
kebersamaan atau per satuan dan kesatuan, hanya
mementingkan isi perut (kenyang), serta tidak
mengenal aturan, norma, dan etika. Berkurban berarti
menahan diri dan berjuang melawan godaan
egoisme. Walahu'alam.
KESIMPULAN
Sholat, puasa, zakat dan haji dalam kehidupan
spiritual muslim memiliki arti penting dalam
mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu Wa
Ta’ala, serta untuk meninggikan derajat muslim di
sisi sang pencipta.
DAFTAR PUSTAKA
 KHAZANAH.
https://www.republika.co.id/berita/dunia-
islam/hikmah/18/08/20/pdqruz313-spiritualitas-
kemanusiaan-haji
 https://baiturrahmanonline.com/khutbah-
jumat/pentingnya-shalat-dalam-kehidupan-muslim/
 Buku “Pendidikan agama dalam keluarga” Prof. Dr.
Ahmad Tafsir

Anda mungkin juga menyukai