Sempro
Sempro
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Global status report on non communicable disease tahun 2014 yg
dikeluarkan WHO menyatakan bahwa prevalensi DM di seluruh dunia
diperkiraka n sebesar 9%.
Jika tidak ada tindakan yang dilakukan, jumlah ini diperkirakan akan
meningkat menjadi 642 juta pada tahun 2040.
Infeksi saluran kemih dapat menyerang pasien dari segala usia mulai
bayi baru lahir hingga orang tua
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui prevalensi kejadian infeksi saluran kemih (ISK)
dikalangan wanita yang menderita Diabetes Melitus tipe 2 (DM Tipe 2).
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui distribusi kadar gula darah , kadar HbA1c,
umur dan jenis perkerjaan pada wanita DM tipe 2 yang menderita
ISK yang di Poliklinik Endokrinologi RSUP Haji Adam Malik
Medan pada tahun 2017.
MANFAAT PENELITIAN
DEFINISI
DM TIPE 1
DM TIPE 2
DM TIPE LAIN
DM
GESTATIONAL
DIABETES MELITUS TIPE 2
DEFINISI
Adalah penyakit gangguan metabolik yang di tandai oleh
kenaikan gula darah akibat penurunan sekresi insulin oleh sel
beta pankreas dan atau gangguan fungsi insulin (resistensi
insulin).
Obesitas
Umur
Hipertensi
Faktor-faktor lain
DIABETES MELITUS TIPE 2
PATOFISIOLOGI
Kelainan dalam pengikatan insulin dengan reseptor
Euglikemia
DIABETES MELITUS TIPE 2
MANIFESTASI KLINIS
PENATALAKSANAAN
Edukasi
Latihan jasmani
Intervensi
farmakologis
DIABETES MELITUS TIPE 2
KOMPLIKASI AKUT KOMPLIKASI KRONIK
Makrovaskular
Ketoasidosis diabetik
- penyakit jantung koroner
Sindrom hiperglikemia
-penyakit serebrovaskuler
Hiperosmolar nonketotik -hipertensi
-infeksi
Mikrovaskular
-retinopati diabetik
-nefropati diabetik
DEFINISI
Adalah istilah umum yang menunjukkan keberadaan
mikrooraginsme dalam urin.
EPIDEMIOLOGI ETIOLOGI
Sering ditemukan di praktik Escherichia coli 80%
umum
Staphylococcus
Penelitian melaporkan 25- saprophyticus 10%-15%
35% semua perempuan
dewasa pernah mengalami Enterococcus, Enterobacter
ISK seumur hidupnya sp, dan Proteus sp, relatif
jarang ditemukan
KLASIFIKASI
ISK Bawah
ISK Atas
Menurut gejala:
Bakteriuria asimptomatis
Bakteriuria simptomatis
INFEKSI SALURAN KEMIH
PATOFISIOLOGI
1. Masuknya kuman secara
ascending ke dalam saluran
kemih
GEJALA KLINIS
- disuria
INFEKSI SALURAN KEMIH
DIAGNOSIS
Pemeriksaan urin
- pemeriksaan urinalisis
Pemeriksaan darah
Pencitraan
KERANGKA TEORI &
KERANGKA KONSEP
KERANGKA TEORI Mikrovaskular: Mekanisme kerentanan
pasien terhadap ISK:
1.Retinopati diabetik
Diabetes Melitus tipe 2 semakin meningkat
2.Nefropati diabetik seiring dengan lamanya
dan keparahan penyakit
Resistensi dan gangguan 3.Ulkus kaki
diabetes, lemah system
sekresi insulin 4.Neuropati diabetik: kekebalan ,gangguan
neuropati otonom fungsi neutrofil dan
berdampak pada gangguan diapedesis
Hiperglikemik kronik dan fagositosis.
genitourinari
Komplikasi Kronik
Makrovaskular:
Akut
1.Penyakit jantung koroner
2.Penyakit serebrovaskular
1. Ketoasidosis akut
3.Hipertensi
2. Sindrom hiperglikemi
Faktor risiko infeksi 4.Penyakit vaskuler darah tepi
3. Hiperosmolar nonketotik
saluran kemih pada DM: 5.Infeksi
4. Hipoglikemia
Kadar Gula Darah
Kadar HbA1c
Infeksi Saluran
Pekerjaan Kemih (ISK)
Umur
Upaya pengendalian DM: edukasi
,terapi nutrisi, latihan jasmani,
pengobatan
KERANGKA KONSEP
CARA UKUR
Observasi
ALAT UKUR
Rekam medis
HASIL UKUR
CARA UKUR
Observasi
ALAT UKUR
Rekam medis
HASIL UKUR
Kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 yang tercatat
di rekam medis
CARA UKUR
Observasi
ALAT UKUR
Rekam medis
SKALA UKUR
Interval
DEFINISI OPERASIONAL
3. KADAR GULA DARAH
HASIL UKUR
CARA UKUR
Observasi
ALAT UKUR
Rekam medis
SKALA UKUR
Interval
DEFINISI OPERASIONAL
4. HbA1c
HASIL UKUR
CARA UKUR
Observasi
ALAT UKUR
Rekam medis
SKALA UKUR
Interval
HASIL UKUR
Data lengkap dalam rekam medis
DEFINISI OPERASIONAL
6. PERKERJAAN
DEFINISI
CARA UKUR
Observasi
ALAT UKUR
Rekam medis
SKALA UKUR
Ordinal
DEFINISI OPERASIONAL
6. PERKERJAAN
HASIL UKUR
45
45 orang
orang sampel
sampel dari
dari
134
134 orang
orang wanita
wanita
HASIL ANALISA DATA
UMUR 2.20%
11.11%
Rata-rata umur pasien DM tipe 2
13.31%
dengan ISK adalah 56,42 tahun.
Pasien DM tipe 2 dengan ISK yang
2.20%
termuda menderita penyakit adalah
berusia 28 tahun dan tertua adalah
berusia 77 tahun. Pasien DM tipe 224.42%
dengan ISK paling banyak dijumpai
pada kelompok umur 50-59 tahun
yaitu sebanyak 21 orang (46.7%),
sedangkan pasien DM tipe 2
dengan ISK yang paling sedikit 46.75%
66.63%
Hasil ini hampir sama dengan penelitian
oleh Made Ariwijaya dan Ketut Suwitra
(2007). Dimana pada penelitian
tersebut didapatkan bahwa dari 36
orang penderita, rata-rata kadar gula Baik (80-144) Sedang (145-179)
darah 2 jam setelah makan adalah Buruk (>180)
243.2mg/dL.
HASIL ANALISA DATA
Kadar HbA1c
Dari penelitian ini dijumpai pada
kadar HbA1c pasien DM tipe 2
dengan ISK yang paling banyak 20.00%
daripada 45 orang.
31.10%