Anda di halaman 1dari 43

OSEANOGRAFI

MGD 215
Bagian 4
GERAKAN AIR LAUT

1. PENDAHULUAN.
2. GELOMBANG.
3. PASANG SURUT.
4. ARUS.
Gelombang
GELOMBANG - 1
Kecepatan merambat geolombang

L
C ..................... (1)
T
C: kecepatan
L: panjang gelombang
T: perioda
Perairan dalam, d/L > 1/2
2
g.T
L ...................... (4)
2

L g .T
C  ...................... (6)
T 2
Perairan dangkal, d/L < 1/20

L  T gd ..........................(8)

C  gd ...................... (9)
Di perairan dangkal, kecepatan gelombang
dipengaruhi oleh kedalaman
Energi gelombang
E  Ep  Ek
1
E  gH ...................... (10)
2

8
E = energi gelombang
ρ = densitas air laut
g = percepatan gravitasi
H = tinggi gelombang
Kekuatan gelombang
Kekuatan gelombang: banyak energi gelombang yang
disalurkan pada arah rambatan gelombang

P  ECn .................. (11)


Di perairan dalam: n = ½
Di perairan dangkal: n = 1
GELOMBANG - 2
Gelombang karena badai
Gelombang laut dalam
Kecepatan kelompok gelombang di laut dalam karena
tiupan angin

1 1  g.T 
Cg  C    ................. (13)
2 2  2 
Gelombang karena tiupan angin
Kondisi gelombang karena tiupan angin
ditentukan oleh:
1) Kecepatan angin
2) Lamanya tiupan angin
3) Panjang lintasan angin atau “Fetch”
GELOMBANG - 3
Gelombang Pecah
GELOMBANG - 4
Plungging breakers
GELOMBANG - 5
Refraksi gelombang
Refraksi
gelombang
GELOMBANG - 6
Difraksi gelombang
Difraksi gelombang
GELOMBANG - 7
Macam-macam gelombang menurut
penyebabnya:
1. Glbg karena tiupan angin.
2. Glbg internal.
3. Seiche.
4. Glbg badai.
5. Glbg karena longsoran.
6. Tsunami.
Pasang Surut
PASANG SURUT - 1
PASANG SURUT - 2
PASANG SURUT
-3
PASANG SURUT - 4

VARIASI PASANG SURUT:


1. Var Harian
2. Var Bulanan
3. Var Tahunan
PASANG SURUT – 4A
Variasi harian
PASANG SURUT – 4B
Variasi bulanan
PASANG SURUT – 4C
Variasi tahunan
Arus
ARUS - 1
SIRKULASI GLOBAL:
1. Melintasi zona iklim
2. Setiap samudera memiliki pola arus tersendiri
3. Setiap samudera memiliki pola sirkulasi umum
yang sama
Faktor-faktor yang berpengaruh:
1. Sistem arus utama: efek tiupan angin dan
variasi densitas – krn beda temp dan salinitas.
2. Arah arus: rotasi Bumi (efek Coriolis, spiral
Ekman), kehadiran dan konfigurasi benua.
ARUS – 2A
ARUS – 2B
ARUS – 2C
Pola
sirkulasi
karena
tiupan
angin
ARUS – 3
SIRKULASI
TERMOHALIN
Sirkulasi thermohalin
Sirkulasi Global
Global Ocean Conveyor Belt
System
ARUS – 4
ARUS-ARUS DENGAN SEBAB KHUSUS:
1. Arus sepanjang pantai (longshore current)
2. Arus rip (rip current)
3. Arus turbid
4. Arus pasang surut
5. “Upwelling” dan “Downwelling”
ARUS – 4B
ARUS – 4A
ARUS – 4C
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai