curriculum vitae

Nama : Jailani, SE
Tempat tgl lahir : Jakarta, 11-02-1972
Agama : Islam
Status : Kawin
Nama Istri : Ratna Juwita, SH
Jumlah anak :3( )
Jabatan : Direktur PT. Amelia Prima Husada
Komisaris PT. Ria Prima Husada
Direktur LKP Institut Thibbun Nabawi
Indonesia (INTI) Kalimantan Barat
Pendidikan : SD Tahun 1986, SMP Tahun 1989
SMA Tahun 1992, SE Tahun 2004

PERNAH & MEMILIKI

Kuliah di Institut Teknologi HPA Jakarta Th 2011
sertifikat Training For Trainer Th 2011 cisarua Bogor,
Sertifikat Asosiasi Pengobat Tradisional Ramuan Indonesia,
Sertifikat Training & Workshop Bekam Profesional Th 2011
 BEKAM PROFESIONAL
DAN
BEKAM MEDIS
SERTA PENGENALAN
ALAT ALAT BEKAM
STANDART
ABI

OLEH
Z A I L A N I , SE

SELAMAT MENGIKUTI
Hadis Rasul :

“ Aku tidak berjalan di hadapan sekelompok

malaikat pada malam ketika aku di isra kan,
kecuali mereka berkata, “ Wahai Muhammad
perintahkanlah umatmu agar berbekam, ”
(Shohihul Jami’ : 5671)
Apakah Arti Hijamah?
 Istilah Hijamah berasal dari bahasa Arab,
dalam kitab Lisaanul ‘Arab disebutkan bahwa
kata ‫م‬ ُ ‫َج‬ ْ
ْ ‫(الح‬alhajmu) menurut bahasa sama
dengan al-mashshu (penghisapan/penyedotan)
dari akar kata:( ‫ما‬ ً ‫َج‬ْ ‫مح‬ ُ ‫ج‬
ُ ‫َح‬
ْ ‫مي‬ َ ‫ج‬
َ ‫ح‬
َ Hajama-
yahjumu-hajman) yang berarti mencegah,
menyedot, memalingkan, memagut, mematuk,
menjauhkan. ( ‫جام‬ َّ ‫ح‬َ ‫ ْال‬Alhajjam) artinya orang
yang berprofesi sebagai ahli hijamah atau bisa
juga disebut al-haajim ( ‫م‬ ْ ِ ‫”)ال ْـحَاجـ‬
Hadis Nabi SAW :

“ Sesungguhnya cara pengubatan yang

paling ideal yang kalian pergunakan
adalah hijamah (bekam) ” ( Shahih
Bukhari dan Muslim )
Hadis Nabi SAW :

“ Kesembuhan dapat diperoleh dengan tiga cara

pertama minum madu, kedua dengan
pembekaman (hijamah), ketiga dengan kay (besi
yang di panaskan), dan aku tidak menganjurkan
umatku melakukann pengubatan dengan besi
panas ” (Shahih Bukhori)
Hadis Nabi SAW :

“ Hendaklah kamu melakukan hijamah di

tengah tengkuk karena sesungguhnya ia
dapat menyembuhkan 72 macam
penyakit ”
 Hijamah/Bekam (Bukan Beckham-pen)
adalah salahsatu metode pengobatan
penyakit dengan cara mengeluarkan angin
dan/atau darah statis dari dalam tubuh
melalui permukaan kulit.
 “Cupping used to : drain excess fluids and
toxins, loosen adhesions and lift
connective tissue, bring blood flow to
stagnant skin and muscles and stimulate
the peripheral nervous system
Berbekam merupakan metode pengobatan klasik yang
telah digunakan dalam mengobati berbagai kelainan
penyakit seperti hemophilia, hipertensi, gout, reumatik
arthritis, sciatica, back pain (sakit punggung),
migraine, vertigo, anxietas (kecemasan) serta penyakit
umum lainnya baik bersifat fisik maupun mental.
Metode ini dikenal dengan beberapa istilah yakni
Hijamah (Arab), Bekam,
Kop,canduk,canthuk,mambakan (Melayu), Pa Hou Kuan
(Mandarin), Gua-sha (China), di Eropa dikenal dengan
istilah Cupping/Blood Letting Therapy dan ada yang
menamakannya ODT (Oxidant Drainage Therapy).
Pada zaman China kuno seorang herbalis Ge Hong
(281-341 M) dalam bukunya A Handbook of
Prescriptions for Emergencies menggunakan
tanduk hewan untuk membekam/mengeluarkan
bisul yang disebut tehnik “jiaofa”, sedangkan di
masa Dinasti Tang, bekam dipakai untuk
mengobati TBC paru-paru . Pada kurun abad ke-
18 (abad ke-13 Hijriyah) , orang-orang di Eropa
menggunakan lintah (al ‘alaq) sebagai alat untuk
bekam (dikenal dengan istilah Leech Therapy)
dan masih dipraktekkan sampai dengan
sekarang.
Hippocrates (460-377 SM), Celsus (53 SM-7
M), Aulus Cornelius Galen (200-300 M)
mempopulerkan cara pembuangan secara
langsung dari pembuluh darah untuk
pengobatan di zamannya. Dalam melakukan
tehnik pengobatan tersebut, jumlah darah
yang keluar cukup banyak, sehingga tidak
jarang pasien pingsan. Cara ini juga sering
digunakan oleh orang Romawi, Yunani,
Byzantium dan Itali oleh para rahib yang
meyakini akan keberhasilan dan khasiatnya.
Berdasarkan pada pemahaman itulah muncul
Sebuah sistem pengobatan baru yg dikenal dgn
perubatan jawi. Ia merupakan sebuah sistem
Pengobatan yg bersifat HOLISTIK
(menyeluruh)
Yakni mengobati penyakit tidak saja dari segi
Fisik tetapi juga dari segi spiritual, mental, dan
Emosionalnya.
Kekuatan fitrah tersebut tergantung pada
empat
Faktor yaitu : spiritual (qolbu), mental (akal),
Emosi (nafsu), fisik (jasmani) dimana spiritual
yg
Lebih besar memegang peranan penting yaitu :
S : 50 %, M : 20 %, E : 20%, F : 10 %

Adapun yg dimaksud dgn Bekam holistik yaitu:

Metode pengobatan seluruh macam penyakit
Dgn tehnik bekam melalui pendekatan holistik.