Anda di halaman 1dari 53

WASPADA

DEMAM
BERDARAH
DENGUE (DBD)
PUSKESMAS TOBELO
KASUS DBD DI
WILAYAH
PUSKESMAS
TOBELO
INDONESIA

Sumber: kemenkes 2019


Demam Berdarah
Dengue muncul di
Tobelo pada bulan Juni
2018
WARI

TOTAL: 5 KASUS
1 orang meninggal
WARI INO

Total kasus : 1 kasus


GURA

Total : 17 kasus
1 orang meninggal
MKCM

Total kasus : 18 kasus


GAMSUNGI

Total kasus : 16 kasus


GOSOMA

Total kasus : 25 kasus


RAWAJAYA

Total kasus : 16 kasus


KUMO
KAKARA
TAGALAYA

Total kasus : 4 kasus


TOTAL JUMLAH KASUS DBD DI
WILAYAH PKM TOBELO
APA ITU DEMAM BERDARAH
DENGUE ?

Demam Berdarah Dengue atau Demam


Dengue merupakan penyakit yang
disebabkan oleh virus dengue yang
disebarkan oleh nyamuk Aedes
Aegypty
NYAMUK AEDES YG
MEMBAWA VIRUS MENCARI
MANGSA
SASARAN
NYAMUK MENGGIGIT
JATUH SAKIT
NYAMUK YG TDK MEMBAWA
VIRUS, MENGGIGIT ORANG YG SDH
TERJANGKIT VIRUS DBD
).
PENULARAN DBD
Bagaimana cara
membedakan
ruam karena DBD
atau gigitan
nyamuk?
Ruam akibat gigitan
nyamuk
• Gatal
• Bila direnggangkan ruam akan
memudar
Ruam Kulit akibat DBD
• Tidak gatal
• Bila di
renggangkan
ruam tetap
akan terlihat
3. Makan makanan bergizi
dalam jumlah banyak
Kapan harus segera dibawa ke rumah sakit
• Bila muncul salah satu atau lebih gejala:
1. Kesadaran menurun, anak gelisah
2. Kulit kaki, kulit tangan lembab dan dingin
3. Kencing berkurang atau malah tidak kencing selama
6 jam
4. Kejang
5. Kurang makan, minum, muntah terus menerus
hingga anak lemas
6. Keluar pendarahan pada hidung, kulit, mulut atau
dubur
ANOPHELES
AEDES
CIRI-CIRI NYAMUK AEDES
• Warna hitam dengan
belang-belang putih
di seluruh badannya
• Berbadan kecil
• Biasanya menggigit
pada pagi hari (9.00-
10.00 dan sore hari
16.00-17.00)
• Senang hinggap
pada pakaian yang
bergantung,kelambu
dan ditempat yang
gelap dan lembab.
TEMPAT PERKEMBANGBIAKAN
NYAMUK AEDES AEGYPTI
Tempat penampungan air untuk keperluan
sehari-hari seperti : drum, tangki, tempayan, bak
mandi/wc dan ember.
Tempat penampungan air bukan untuk
keperluan sehari-hari seperti : tempat minum
burung, vas bunga, barang-barang bekas (ban,
kaleng, botol, plastik,dll).
Tempat penampungan air alamiah seperti :
lobang batu/pelepah daun, tempurung kelapa,
potongan bambu.
JENTIK NYAMUK
Hidup dan berkembang biak di dalam rumah (bak
mandi,kaleng bekas,kolam ikan,ban bekas,pot
tanaman air,tempat minuman burung)
NYAMUK BERTELUR
TELUR
LARVA NYAMUK
PUPA
NYAMUK KELUAR DARI PUPA
Pencegahan
DBD
Pencegahan DBD
FOGGING
Fogging
• Fogging hanya membunuh nyamuk dewasa
• Fogging tidak membunuh larva nyamuk
• Anda tidak di rumah saat ada fogging
• Anda tidak membiarkan petugas masuk rumah
• Anda takut fogging bisa membunuh Anda atau
hewan piaraan Anda
• Perawatan mesin fogging menghabiskan banyak
biaya
• Kekurangan petugas, peralatan dan area yang
perlu ditangani terlalu luas
Penggunaan ABATE
• Bahan aktif : Temephos 1%
• Takaran : 10 gram (+- 1 sendok makan) untuk setiap
100 liter air.
• Efektif mengendalikan semua jentik nyamuk pembawa
penyakit demam berdarah, malaria dan filariasis.
• Dosis penggunaan sangat rendah, aman digunakan
termasuk pada penampungan air minum.
• Telah terdaftar di Komisi Pestisida Departemen
Pertanian RI.
• Penggunaannya telah di rekomendasikan oleh Badan
Kesehatan Internasional (WHO).
TERIMA KASIH DAN
SELAMAT HARI
MINGGU

TUHAN MEMBERKATI

Anda mungkin juga menyukai