Anda di halaman 1dari 14

 NAMA : FANDI ACHMAD MAULANA

 NIM : H04218003
 PRODI: ILMU KELAUTAN

1
FILUM
COELENTERATA
(CNIDARIA)

2
Filum Cnidaria: ubur-ubur, terumbu karang, hydroids,
anemone laut

terumbu karang

hydroids
ubur-ubur

anemone laut
3
COELENTERATA
Bentuk tubuh simetri radial atau biradial
sepanjang sumbu oral-aboral.
oral

aboral

4
Dibedakan menjadi dua macam, Polyp dan Medusa

Polyp; berbentuk silinder dengan


bagian mulut (oral) yang mengandung
tentakel menghadap ke atas dan ujung
lainnya (aboral) melekat pada
substrat. Lapisan mesoglea tipis.

Medusa; berbentuk seperti lonceng


atau payung dengan bagian yang
cekung menghadap ke atas dan mulut
terletak di tengah-tengah bagian
cembung yang menghadap ke bawah.
Mesoglea tebal. 5
Tubuh terdiri atas 3 lapisan sel: lapisan epidermis
di luar, lapisan gastrodermis di dalam, dan
di antara keduanya terdapat mesoglea; nematocyst
terdapat pada salah satu atau kedua lapisan
tersebut.

6
Lapisan epidermis terdiri atas: Sel Epitel Otot, Sel Interstisial,
Sel Cnidocyte, Sel Kelenjar Lendir, Sel Saraf Indera.
Mesoglea

Epithelio-muscle cell nucleus

Sensory cell

Pseudopodia Cnidocyte

Cnidocil

Nutritive
muscle cell
Interstitial cell
Enzymatic
gland cell
Nerve cell 7
Pada Sel Cnidocyte terdapat Nematocyst.
Selain Nematocyst, terdapat pula Spirocyst dan
Ptychocyst.

Nematocyst pada Coelenterata


Air Tawar ada 4 macam:
1. Penggulung (Volvent),
2. Penusuk (Penetrant),
3. 2 macam Perekat (Glutinant):
Stereoline glutinant
Streptoline glutinant
A B
cnidoblast
cnidocil

VOLVENT

nukleus
nematocys
t melekat
digulung ditembakkan pada sikat
crustacea
GLUTINANT PENETRANT

A. Nematocyst dari Hydra, B. spirocyst dari anemone laut (A. Schulze


dalam Storer dkk. 1983; B. Barnes dkk. 1993) 9
Gastrodermis terdiri atas beberapa macam sel:
1. Sel Otot Pencerna yang Berflagela
2. Sel Kelenjar Enzim
3. Sel Kelenjar Lendir

Kecuali Hydra, kebanyakan Coelenterata mempunyai


nematocyst di dalam lapisan gastrodermis.

Pada beberapa jenis Hydra sp., di dalam gastrodermis


terdapat zoochlorella yang hidup bersimbiosis.
Pergerakan:
Polyp; terbatas, merayap, atau meliuk-liuk.
Medusa; bergerak bebas.

Makanan dan Cara Makan:


Coelenterata bersifat karnivora.
Makanan masuk ke dalam mulut dengan
bantuan tentakel, dan proses pencernaan
dibantu oleh sel otot pencerna (Pseudopodia).

Pernafasan dan Ekskresi


Pertukaran gas dan pengeluaran sisa
metabolisme melalui proses difusi.
11
Reproduksi:
Coelenterata berkembang biak secara Aseksual
dan Seksual.

Aseksual terjadi pada stadium Polyp melalui


Pertunasan dan Pembelahan .

Seksual terjadi pada stadium Medusa.

12
Coelenterata dibagi ke dalam empat kelas:

1. Kelas Hydrozoa
Polyp soliter atau koloni, ukuran kecil tidak
menyolok. Daur hidup polyp, medusa, atau
keduanya. Umumnya memiliki velum.

2. Kelas Schypozoa
Dalam daur hidupnya, bentuk polyp selalu
kecil, dan medusa berdiameter 2-40 cm atau
lebih.

3. Kelas Cubozoa
Medusa berbentuk persegi dengan 4 sisi
datar, memiliki velum.

4. Kelas Anthozoa
Selalu dalam bentuk polyp; soliter, atau koloni.
Reproduksi : Aseksual dan Seksual
Aseksual pada Polyp dan Seksual pada Medusa

Daur Hidup Obelia, kelas Hydrozoa

Anda mungkin juga menyukai