Anda di halaman 1dari 41

 Ide bisnis dapat datang secara tiba-tiba, baik

melalui pengamatan, pangalaman, maupun


perencanaan.
 Gary Hamel; “Leading the revolution” tahun
2000, mengungkapkan saat ini kita berada
pada era revolusi dimana kemajuan selalu
dimulai dengan harapan dan
 diakhiri dengan kecemasan.
 Adanya pergeseran dari ekonomi industri 
knowledge-based economy, dari input-driven
growth  innovation-driven growth
 Munculnya ide-ide yang selama ini dianggap gila
(tidak masuk akal) malah berhasil dipasarkan.
 Untuk itu jika anda memiliki rencana bisnis dan
dianggap tidak masuk akal oleh orang lain
jangan terburu menyerah.
 Simpan ide anda dengan baik, karena bisa jadi
ide tersebut akan mengantarkan kesuksesan
anda.
 Ide harus dimatangkan melalui pengamatan dan
evaluasi secara terus-menerus.
 Ide baru juga bisa muncul ketika kita memiliki
cara pandang baru terhadap ide lama.
 Edam Burger
 Made Ngurah Bagiana
 Hidup perjuangan.
 Sejak kecil jadi pengusaha
 Memulai usaha dengan tujuan bertahan
hidup.
 2 gerobak, modal Rp1,5 juta, Burger Lovina
 10 pabrik dan 2000 outlet Burger.
Sumber peluang potensial bisnis dapat digali
dengan cara:
1. Menciptakan produk baru yang berbeda.
2. Mencari peluang bisnis.
3. Menganalisa Produk
 Dalam menciptakan produk baru yang benar-
benar berbeda, wirausaha sering mengalami
kendala baik hambatan pasar maupun
hambatan ide.
 Pemunculan produk AQUA, air minum dalam
kemasan, pada awalnya dianggap ide gila.
 Harga air minum pada saat itu lebih mahal
dari harga minyak (BBM).
 Sekarang AQUA sulit dikalhkan, meskipun
banyak produk AMDK muncul.
Tahapan-tahapan Penting dalam Fase ini adalah:
1. Pemunculan Ide
2. Pemilihan Ide
3. Pengembangan Konsep

4. Pengujian
5. Strategi Pemasaran
6. Analisa Bisnis

7. Pengembangan Produk
8. Pengujian Pasar
9. Komersialisasi
Menganalisa Produk
 Analisis ini penting bagi perusahaan yang sudah
menjalankan bisnis.
 Tahapan-tahapannya adalah:
1. Menganalisis produk dan jasa yang telah ada.
2. Menganalisis daerah pasar yang dapat dilayani
secara menguntungkan.
3. Mengakses kebutuhan dan keinginan konsumen
yang sekarang maupun konsumen potensial.
4. Menganalisis kemampuan organisasi untuk
melayani permintaan konsumen.
5. Menggerakkan sumber-sumber organisasi untuk
memuaskan kebutuhan konsumen.
6. Menganalisis struktur harga yang sesuai dengan
permintaan konsumen.
Pengalaman dari Growth Leader
 Pengalaman perusahaan-perusahaan besar,
seperti: IBM, Coca-cola, Dell, GE dll, mereka tak
kenal yang namanya batas pertumbuhan.
 Ketika para growth leader menemukan simtom
adanya peluang, dengan cepat mereka
menganalisis berebagai resiko, membangun skill
dan kompetensi untuk menangkap peluang
tersebut,
 dan akhirnya meloncat meninggalkan peluang-
peluang lama yang tidak relevan lagi.
 Adanya GROWTH MENTALITY.
 Peluang bisnis bisa lahir darimana saja;
pengalaman seseorang, hobi, pengamatan, ide
orang lain dll.
 Bob Sadino, mengamati bahwa para ekspatriat
membutuhkan produk makanan yang
berkualitas.
 Etty Herawati, mendapatkan cinderamata
kantung sampah (Bio Bag) dari Singapura. Bio
bag terbuat dari serta jagung dan bila tersentuh
tanah akan mudah terurai secara alami.
Kemudian dia keluar dari perusahaannya dan
menjadi distributor tunggal untuk produk ini.
 Selain contoh di atas, saat ini muncul peluang-
peluang bisnis baru yang sedang tren seperti:
tanaman hias, lapangan futsal, home schooling,
digital printing, bioskop mini, isi ulang tinta, dll.
 Ide-ide yang terealisir akan menciptakan peluang
bisnis,
 Karena sebetulnya peluang bisnis ada di sekitar kita
dan banyak sekali macam bisnis yang bisa diraih.
 Namun, untuk menangkap peluang bisnis diperlukan
 keberanian,
 kejelian,
 kreativitas dan
 harus betul-betul memahami kebutuhan konsumen.
1. Identifikasi Kebutuhan
Konsumen
2. BRAINSTORMING (“BRAINSTO”)
3. BRANCHING OUT BRAINSTORMING
(BOB)
4. ANALISIS MORFOLOGIS (“MORPHO”)
5. ANALOGI FANTASTIK
6. ATM (amati TIRU modifikasi)
Konsumen dapat dikelompokkan menjadi 2,
yaitu:
 Konsumen akhir (end-user)
 Konsumen Industri

Setiap konsumen di atas tentunya


mempunyai kebutuhan
UJUNG
KEPALA

KEBUTUHAN

UJUNG
KAKI
Tugas 1:

1. Identifikasikan sebanyak-banyaknya
kebutuhan konsumen akhir! dan bisnis apa
yang bisa diciptakan?
2. Identifikasikan sebanyak-banyaknya
kebutuhan konsumen industri! dan bisnis
apa yang bisa diciptakan?
 Dikembangkan oleh Alex F.Osborn
 Esensi metode ini:
Orang-orang duduk melingkar,dan ketika
masalah disebutkan, mereka melontarkan
ide-ide. Semua ide diterima, dan tidak boleh
ada kritik apapun selama tahap pertama.
Tahap kedua, semua ide diperiksa oleh satu
kelompok lainnya, atau oleh kelompok
semula.
Alternatif Evan Pinasti Ayu Skor Total
Ide
Alternatif 1 5 3 4 12
Alternatif 2 3 3 4 10
Alternatif 3 3 4 3 10
Alternatif 4 5 5 5 15

Keterangan:
1. Sangat Tidak Setuju
2. Tidak Setuju
3. Cukup
4. Setuju
5. Sangant Setuju
 Brainstorming jenis ini dapat dilakukan bila
peserta dalam jumlah besar.
 Prinsipnya:

Kelompok
besar
 Morfologi  dalam Biologi artinya membedah
tubuh menjadi bagian-bagian dan
mempelajarinya.
 Morfologi  membelah kata-kata.
 Pembangkitan ide dikembangkan dengan
matriks atau tabel morfologi
 Anda sedang mencari ide untuk
mengembangkan mainan baru.
Mainan terang ringan bergerak berbicara
Mekanis
Kimia
biologis

 Kemudian pada pertemua baris-kolom, anda


harus menemukan dan mengembangkan
sebuah atau beberapa mainan yang memiliki
kedua ciri tersebut.
 Perhatikan pada bagian pertemuan “kimia”
dan “ringan”.
 Seseorang memikirkan hal ini, kemudian
mengembangan mainan berbentuk tabung
plastik yang dapat bercahaya apabila
digerak-gerakkan, karena ada reaksi kimia
didalamnya.
 Anak-anak senang memainkannya pada
acara-acara malam hari.
 Orang dewasapun membawa mainan ini
dalam acara-acara malam hari juga.
 Kembangkanlah ide pengembangan mainan
baru dari tabel di atas!

Tugas 3:
 Disebuah sekolah TK setiap hari banyak
orangtua murid menunggui anak-anaknya
hingga pulang sekolah. Melihat kondisi
tersebut analisislah 10 kebutuhan mereka
yang dapat dijadikan peluang bisnis!
 Analogi fantastik membelokkan pikiran
seseorang dengan cara menggunakan benda-
benda dan proses-proses ajaib.
 Contoh:
Kebanyakan orang mengenal lampu Aladin,
topi penghilang, karpet terbang, dll.
Jadi jika anda diminta menyempurnakans
sebuah benda atau suatu proses,
Pikirkanlah apa yang dilakukan oleh proses
itu jika ia ajaib.
 Tali sepatu yang “SEHAT”
 Tali sepatu ini akan lepas terus dengan
sendirinya agar seseorang yang kelebihan
berat badan bisa sering membungkukkan
badannya,
 dan dengan demikian berarti orang tersebut
dapat berolah raga sepanjang hari.
 Stir kemudi “ANTI NGANTUK”
 Apa yang dilakukan oleh stir kemudi ajaib?
 Ia akan membuat benturan mendadak bila si
pengemudi tertidur.

TINDAKAN-TINDAKAN YANG AJAIB INI BILA


DIKEMBANGKAN MENJADI KEPUTUSAN-
KEPUTUSAN TEKNIS, AKAN MEMBAWA PADA
PENEMUA-PENEMUAN YANG SESUNGGUHNYA.
 Mengamati bisnis yang sudah ada
 Mengevaluasi keunggulan bisnis tersebut
 Mengevaluasi kelemahan bisnis tsb
 Memberi nilai tambah/ide baru yang kreatif
No Keterangan
1 Bisnis Apa? Merk?
2 Keunggulannya?

3 Kelemahan/kekurangan?

4 Pemberian nilai tambah/keunggulan baru!


Apa uniknya?
Nilai kreatifitasnya?
Inovatif?
 Amati sebuah bisnis,
 warung steak and shake
 Kemudian identifikasi keunggulan,
kelemahan dan disainlah bisnis sejenis yang
mempunyai nilai tambah atau keunggulan
dari bisnis yang anda amati!
 Ide bisnis untuk laporan akhir SKB apa ?
 Jelaskan konsepnya bisnisnya!
 Jelaskan pesaingnya!
 Keunggulannya, kelemahannya apa.
Diferensiasinya dengan pesaing seperti apa?

 INGAT BATASAN TOTAL DANA YANG


DIBUTUHKAN HANYA Rp 50jt.

Anda mungkin juga menyukai