TERAPI/PENGOBATAN

SPIRITUAL (TRANSENDENSI) DAN NON

SPIRITUAL DALAM ISLAM
 KAD
• Mahasiswa mampu mengidentifikasi penyakit
spiritual
• Mahasiswa mampu melakukan proses menuju
terapi transendensi
 PENGOBATAN/TERAPI SPIRITUAL
(TRANSENDENSI) DAN NON SPIRITUAL
• Terapi berarti usaha pemulihan menuju sehat
• Terapi transendensi berarti usaha memulihkan
kesehatan seseorang dengan cara berkesadaran
ilahiah
• Allah adalah maha segala maha, dalam arti positif,
termasuk maha kaya, maha pengasih, maha gaib,
maha tinggi, dan maha penyembuh.
• Cara menghubungi Allah dengan berdoa, berzikir, dan
salat atau secara umum beribadah kepada-Nya.
 Pengertian Transendensi
• Kata transendensi berasal dari bahasa Yunani
‘transendenre’ yang berarti naik jauh ke atas,
to climb over.
• Sesuatu yang paling di atas adalah ‘Tuhan’
• Tuhan dalam Islam adalah ‘Allah’.
• Allah menamakan diri dengan Allah Ta’ala
berarti Allah Yang Maha Tinggi
• Allah Ta’ala dapat diartikan ‘transenden’
• Kesadaran transendental berarti berkesadaran
kepada Allah Yang Maha Tinggi.
 Sistem Pengobatan Transendensi
• Iman tauhid sebagai dasar tindakan penyembuhan
• Memulai aksi tinndakan penyembuhan dengan
basmalah dilanjutkan doa yang relefan
• Aksi penyembuhan disadari sebagai ibadah
• Tindakan penyembuhan jauh dari sifat dan praktik
tercela (mall praktik).
• Tindakan penyembuhan dalam rangka menolong
sesama makhluk, khususnya pasien
• Melakukan tindakan sesungguh-sungguhnya
• Selesai bertindak dikembalikan kepada Allah
 A. Salat Sebagai Kesadaran Transendensi

• Perintah Allah dengan salat untuk meminta pertolongan kepa-da-Nya:

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan

sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-
orang yang khusyu‘ (QS al-Baqarah/2 : 45)

• Termasuk meminta pertolongan kepada Allah adalah memohon

kesembuhan
 B. Berzikir

Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama)

Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. (QS al-Ahzab/33 : 41)

Berzikir sama dengan mengingat atau menyebut Allah. Berarti pula

berkesadaran ilahiah.
Dengan zikir hati menjadi tenteram

(yaitu) orang-orangyang beriman dan hati mereka manjadi tenteram

dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah
hati menjadi tenteram(QS.ar-Ra’du/13:28)
C. Doa Menuju Sehat
1. Doa memohon supaya lekas sembuh dari sakit:

‫إشف انت الشافى ال شفاء إال شفائك شفاء‬,‫اللهم رب الناس أذهب البأس‬
.)‫ال يغادر سقما (رواه مسلم‬

Ya Allah Tuhan manusia.hilangkan penyakit ini.

Sembuhkanlah aku.Engkaulah penyembuh.tidak
kesembuhan kecuali dari-Mu. Kesembuhan dari-Mu
tidak mengalami kambuh (HR. Muslim).
2. Tenaga medis ketika memberikan tindakan
‫أسال هللا العظيم رب العرش العظيم أن يشفيك (رواه ابو داود‬
)‫والترمذى‬
Aku mohon kepada Allah yang Maha Agung, yang Menguasai
‘Arsy yang agung. Semoga Allah menyembuhkan kamu
(HR.Abu Dawud dan at-Turmudzi).
3.Meminum Obat
‫أذهب البأس إشف انت الشافى ال شافي إال‬.‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬
)‫ اللهم إنى اسئلك العافية (رواه أحمد والنسأء‬.‫انت‬
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih dan
Penyayang.Hilangkanlah derita wahai Tuhan
manusia.sembuhkanlah.Engkau adalah Penyembuh. Tidak ada
kesembuhan kecuali dari-Mu. Ya Tuhanku, aku mohon
kesehatan kepada-Mu. (HR. Ahmad dan an-Nasai).
4. Selesai meminum obat:
)‫الحمد هلل الذى كفانا واورانا غير مكفي وال مكفور(رواه البخارى‬
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan
kecukupan kepada kita, dan kepuasan yang tiada
terabaikan dan tertolak (HR. al-Bukhari).
5. Pasien memasuki ruang operasi, siap dioperasi, atau
ibu mau melahirkan dan berada di ranjang persalinan:
)‫على هللا توكلت (رواه الترمذى‬.‫حسبنا هللا ونعم الوكيل‬
6. Sesudah operasi:
)‫الحمد هلل الذى احيانا بعد ما اماتنا وإليه النشور (رواه البخارى‬
Segala puji bagi Allah, yang telah menghidupkan aku
setalah mematikan aku, dan kepada-Nya aku akan
kembali (HR. al-Bukhari).
7.Ibu melahirkan, anak dan ibunya selamat:
‫اعوذ بكلمة هللا التمات من كل شيطان وهامات ومن كل عين المة‬
)‫(رواه البخارى‬
Dengan firman-Mu yang sempurna, hamba mohon
perlindungan dari setiap syetan dan binatang yang
berbisa, dan pandangan mata yang jahad (HR. al-
Bukhari).
8.Ibu melahirkan dan selamat, tetapi anak cacat:
‫قدر هللا وما شاء فعل‬
Allah telah menakdirkan apa yang Ia kehendaki,
maka Berlakulah (HR. al-Bukhari).
8. Ibu melahirkan selamat, tetapi anaknya meninggal:
‫اللهم اجرنى فى مصيبتى واخلف لى خيرا‬.‫إنا هلل وإنا إليه راجعون‬
.)‫منها (رواه مسلم‬
Sesunggunya kami ini kepunyaan Allah dan kepada-
Nya kami kembali. Ya Allah, anugerahilah pahala
dari musibah yang aku hadapi, dan berilah
pengganti yang lebih baik (HR. Muslim).
9.Ketika gelisah, supaya mohon diberikan kesabaran:
‫حسبي هللا ونعم الوكيل ربنا افرغ علينا صبرا وتوفنا مسلمين (رواه‬
)‫ابو داود‬
Ya Allah, yang mencukupi aku dan sebaik-baik melindungi
aku.Ya Tuhanku curahkanlah kesabaran dalam hatiku, dan
matikanlah dalam keadaan berserah diri (kepada-Mu – HR.
Abu Dawud).
9. Ketika marah-marah melulu:
‫ اللهم إغفرلى ذنوبى واذهب غيض‬.‫أعوذ باهلل من الشيطان الرجيم‬
.‫قلبى واجرنى من الشيطان الرجيم‬.
Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan
yang terkutuk.Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku.
Hilangkanlah kemarahan hatiku, dan selamatkan
aku dari godaan syetan yang terkutuk.
10.Sulit tidur:
‫ ال تأخذه سنة‬,‫ وانت حي قيوم‬,‫ وهدات العيون‬,‫اللهم غارت النجوم‬
‫ إهدء ليلى وانعم عينى (رواه أبن سنى عن‬,‫ يا حي يا قيوم‬,‫وال نوم‬
)‫زيد بن ثابت‬
• Ya Allah, sunyilah semua bintang dan nyamanlah
semua mata.Engkau Tuhan yang Maha Hidup dan
Berdiri sendiri, tidak terkena ngantuk dan tidur,
Wahai Tuhan yang Maha hidup dan Berdiri sendiri,
tenangkanlah malamku ini dan nikmatkanlah
mataku.

11. Jika sakit diprediksi tidak sembuh (vonis mati):

‫ وتوفنى ماكانت الوفات خيرا‬,‫اللهم احيينى ما كانت الحيات خيرا لى‬

‫لى‬
Ya Allah, hidupkanlah aku manakala hidup itu lebih
baik bagiku.Matikanlah aku manakala mati itu lebih
baik bagiku.
12. Sembuh dari sakit dan pulang dari opname:
‫ والعافية من‬,‫اللهم إنى اسئلك فرجا قريبا وصبرا جميال ورزقا واسعا‬
‫جميع البالء واسئلك تمامالعافية واسئلك دوام العافية واسئلك الشكر‬
‫على العافية واسئلك الغنى عن الناس وال حول وال قوة إال با هلل‬
.)‫العلي العظيم‬
Ya Allah, aku mohon kelapangan kepada-Mu dalam waktu
dekat ini, kesabaran yang indah, rezeki yang luas,
terhindar dari segala bala’. Ya Allah, aku mohon kepada
Engkau nikmat sehat yag kekal. Ya Allah, aku mohon
kepada Engkau pandai menyukuri nikmat sehat yang
Engkau limpahkan. Ya Allah, aku mohon kepada Engkau
kecukupan lebih dari orang lain. Tidak ada daya dan
kekuatan kecuali dari Allah yang Maha Tinggi dan maha
Agung
 Sebab-Sebab Terjadi Sakit

• Bawaan sejak lahir

• Kecelakaan
• Dari dalam (inner world) seperti
pikiran,prasaan
• Dosa-dosa sebagai akibat
perbuatan:maksiat, fahsya’, munkar, dsb
• Pola tidur, pola makan, pola kerja
 Merehabilitasi Orang Sakit
• Merehabilitasi orang sakit harus
mencakup dua macam cara
• lahir-batin,
• medis-non medis (transendensi)
• asy-Syifa medis)-ar-Rahmah
(ruhani,ilahiyah, batin)
 Dasar Rehabilitasi Orang Sakit

• Allah berfirman:

Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi

penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman
dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-
orang yang zalim selain kerugian (QS.al-Isra’\17:82)
 Penyembuh
• Hanya Allah penyembuh sejati.Allah berfirman:

Apabila aku sakit, maka Dia lah yang menyembuhkan aku (QS. Asy-
Syu’ara/26:80)

• Tenaga medis,tabib, dan dukun hanya sarana penyembuhan, maka wajar apabila
mengalami kegagalan

• Obat-obatan (produk medis, terapis,herbalis) hanya prasarana.

 Pengobatan Pendekatan Spiritual
1. Bertaubat: Kembali kepada Allah
• Rukun bertaubat:

1. Menyesali perbuatan yang tidak baik di masa lalu.

2. Berjanji dalam hati tidak mengulangi
3. Menyatakan salah
4. Memohon ampunan
5. Tidak mengganti variasi dosa lain
6. Mengisi kehidupan dengan amal shalih
Seruan Untuk Bertaubat
 Artinya
• Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan
perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah
mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah
menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah
mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau
putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau
putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara
perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang
mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai
keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang
aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui
perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian
kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung
(QS.an-Nur/24:31).
•
 Tuntunan
• Rasul menuntun doa supaya kita senantiasa
dimasukkan dari golongan orang-orang bertaubat:
Allahummaj’alna min at-tawwaabiina waj’alnaa
min al-mutathahhiriin (Ya Allah jadikanlah aku dari
golongannya orang yang bertaubat dan golongan
orang yang menyucikan diri)
2. Bersabar
• Sabar dimotivasi oleh seseatu yang tidak
menyenangkan
• Sabar adalah tabah menderita
• Sabar adalah kerja keras, ulet, sistematis
• Sabar itu tidak mengeluh
• Sabar adalah profesional :kompetensi,
konsistensi, komitmen.
• Sabar sama dengan ikhlas.
• Aparat kesehatan harus bersabar dalam melayani
pasien.
Seruan Untuk Bersabar dan hikmahnya

• Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah

kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu
menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah.
Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar (QS.
Al-Anfal/8:46)
Sabar Sebagai Tindakan yang Benar
 Artinya
• Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat
itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu
ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat,
kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya
kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang
yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya,
mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang
yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang
yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam
peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar
(imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa (QS.
Al-Baqarah/2:177). .
 Hikmah Sakit
• Sakit hanyalah cobaan dari Allah
• Jika bersabar dan bertaubat ketika sakit,
sakit merupakan ampunan dosa
• Mengingat akan nikmat Allah
• Ditinggikan derajatnya
• Selamat dari api neraka
• Menyucikan dari penyakit hati
 Mengingat akan Nikamat Allah

• Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah,

niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya.
Sesungguhnya Allah benar-benar Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang (QS.an-Nahl/16
: 18).
 Ditinggikan Derajatnya

• Rasul bersabda:
‫ال يصيب المؤمن شوكة فما فوقها إال رفعه بها درجة وخط‬
)‫عنه بها خطيئته (رواه مسلم‬

Tidak ada satu musibah yang menimpa seorang mukmin

walaupun hanya tertusuk duri, bahkan lebih kecil dari itu,
kecuali Allah akan meninggikan derajatnya dan Allah akan
menghapus dosanya (HR. Muslim)
 Selamat dari Api Neraka
• Rasul bersabda:
‫هى نارى اسلطها على عبدى المؤمن‬: ‫أبشر فإن هللا عز وجل يقول‬
‫فى الدنيا لتكون حطة من النار فى االخرة (رواه أحمد وابن ماجه‬
)‫والحاكم‬

• Bergembiralah karena Allah ‘Azza wa Jalla berfirman.Inilah

neraka-Ku, aku menganjurkan menimpa hamba-ku yang
mukmin di dunia, agar dia jauh dari neraka pada hari
kiyamat (HR.Ahmad, Ibnu Majah, dan Hakim).
 Menyucikan diri dari berbagai penyakit hati

• Jenis-jenis penyakit hati:

• Takabbur (sombong), al-kasl(malas), al-Jubn
(pengecut), al-bukhl (kikir), ar-riya’(pamer), as-
sum’ah (mencari popularitas),al-’ujub (egoisme),
al-hasud (dengki), al-Ghadlab (marah), al-ya’s
(putus asa), al-amal (cita-cita ngoyoworo), al-
kazzab (pembohong), al-khiyanat (menciderai
amanah), al-ghibah (menggosip), al-Fajr (berkata
kotor), su’u dhan (berprasangka buruk ), dll.
 Pengobatan
• Bertaubat
• Istghfar
• Bersabar
• Berzikir
• Berdoa
• Berusaha secara medis
• Berusaha secara alternati syar’i
 Kewajiban Shalat dan Dispensasinya

• Selagi orang sakit masih sehat kesadarannya, kewajiban shalat

tetap harus dilaksanakan sebaik-baiknya.

Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"

Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang

yang mengerjakan shalat, (QS al-Mudatsir/74:42-43)
 Bentuk-bentuk Dispensasi (Rukhshah)

• Perintah asal shalat adalah normal (‘azimah)

• Karena sakit maka boleh:
• Shalat sambil duduk
• Shalat sambil tidur miring untuk menghadaop
kiblat
• Shalat dengan tidur menelentang
• Shalat dengan isyarat mata
Intinya sesuai dengan kemampuannya.
 Perawatan Integratif
• Profil perawat muslim harus mengintegrasikan
kompetensinya sebagai tenaga medis dan mubaligh di
bidang kesehatan.
• Objek tabligh adalah para pasien atau yang meminta
fatwa jasa kepadanya
• Medan: institusi penyembuhan (rumah sakit, klinik,
poliklinik) atau non institusi
• Tenaga medis sehat dulu secara spiritual.
• Materi tabligh: pengobatan spritual.