Anda di halaman 1dari 50

Dr.

YOSSI MARYANTI, SpS


Bagian Saraf FKUR/ RSUD Arifin Achmad Pekanbaru
SISTEM SARAF
PEDAHULUAN
 Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan medula spinalis
 Secara makroskopis terdiri dari:
 Gray Matter ( substantia grisea)
Mengandung badan sel saraf, dendrit dan ujung
akson tak bermielin
Kumpulan badan sel saraf di otak dan medula
spinalis disebut akson

 White matter ( substantia alba)


Sebagian besar tersusun dari akson yang bermielin
dan sangat sedikit badan sel
Kumpulan akson yang menghubungkan beberapa
area di SSP disebut traktus
STRUKTUR UTAMA OTAK
STRUKTUR UTAMA OTAK
FOREBRAIN
 Telencephalon
 Hemisphere kanan dan hemisphere kiri 
Otak besar (cerebrum)
 Dilapisi oleh cerebral korteks
 Termasuk:
 Basal ganglia
 Sistem limbik
 Diencephalon
 Letak: antara telencephalon dan midbrain, dan
mengelilingi ventrikel ketiga
 Dua struktur utama:
 Thalamus
 Hipothalamus
CEREBRUM
 Bagian terbesar sistem saraf pusat yang mengisi
cavitas cranialis (batok kepala).
 Pada orang dewasa volumenya: 1300-1600 cc
 Pertumbuhannya dipengaruhi oleh tulang yang
membatasi cavitas cranialis.
 Hemisfer dilapisi cerebral cortex  gray mater
(keabu-abuan), tebal 3 mm
 Lapisan di bawahnya terdiri dari akson yg
bermielin sehingga berwarna putih ( white mater)
Permukaan hemisfer tampak berbentuk tonjolan
( gyrus) dan lekukan ( sulcus), lekukan dalam (fisura)

 Fissure:
Gyrus precentral Mengatur
fungsi
 Central fissure motorik

Gyrus Menerima input dr


postcentral reseptor sensoris

 Lateral fissure  gyrus temporal superior

auditory
CEREBRUM
 Terdapat 2 hemisfer yang simetris tetapi struktur dan
fungsinya berbeda.

 Hemisfer kanan: pengontrol tangan kiri,


pengenalan terhadap musik & artistik, ruang dan
pola, pandangan, imajinasi
 Hemisfer kiri: mengontrol tangan kanan , bahasa
lisan& tulisan, keterampilan numerik& saintifik dan
penalaran.
Cerebrum
terbagi menjadi 4 lobus
 1.Frontal
 2.Parietal
 3.Occipital
 4.Temporal

 Masing-masing lobus
berhadapan dengan
tulang yang bernama
sama
 Lobus frontalis
 Fungsi: intektual tinggi ( berfikir abstrak, nalar),
motorik bicara , pengontrolan gerak tubuh .
 Lobus parietalis
 Fungsi: Primary somatosensoris cortex  informasi
indera somatis (peraba) spt: tekanan, sentuhan, getaran
dan temperatur
 Lobus oksipitalis
 Fungsi: Primary visual cortex  menerima informasi-
informasi visual (indera penglihatan)
 Lobus temporalis
 Fungsi: Primary audio cortex  menerima informasi
audio (indera pendengaran)
Pembagian Menurut Area
Brodmann
 Permukaan otak juga dibagi menurut area atau daerah
berdasarkan fungsinya
 Brodmann membagi menjadi 47 area bernomor
 Masing-masing area di cortex cerebri mempunyai
fungsi khusus, seperti: pusat sensoris, pusat motoris,
pusat penglihatan, pusat pendengaran, dll.
Pembagian Area Brodmann
LOBUS FRONTAL LOBUS PARIETAL

 Pusat motoris: area  Pusat sensoris: area


Brodmann 4,6 Brodmann 1,2,3
 Pengaturan sikap  Pengartian bahasa:
mental: area area Brodmann 39,40
Brodmann 9,10,11,12
 Pengatur bicara
motoris: area
Brodmann 44,45
(Broca)
LOBUS TEMPORAL LOBUS OCCIPITAL

 Pusat pendengaran:  Pusat penglihatan: area


area Brodmann 41,42 Brodmann 17,18,19
 Pusat memori
Ganglia Basal
 Kumpulan subcortical nuclei yg terletak pada anterior
dari ventrikel lateral
 Terlibat dalam proses pengendalian gerakan
 Terdiri dari:
 Globus pallidus
 Putamen
 Caudate
SISTEM LIMBIK
 Dikenal juga sebagai
“emotional brain”
 Fungsi  proses
perilaku bermotivasi
 Makan; menghindari
bahaya; berkelahi;
perilaku seksual
 Emosi; perilaku belajar
 Struktur utama:
amygdala, hippocampus.
Amygdala
 Komponen sistem limbik yang berperan dalam proses
memori, emosi, dan pengendali rasa takut.

Hipocampus
 Penting dalam proses belajar dan memori
 Mengubah memori jangka pendek menjadi lebih
permanen
 Proses recall memori: memunculkan kembali
informasi yang telah disimpan sebelumnya
DIENCEPHALON
 Letak: antara
telencephalon dan
midbrain, dan
mengelilingi ventrikel
ketiga

 Dua struktur utama:


 Thalamus
 Hipothalamus
Thalamus
 Memegang peranan penting dalam aktivitas sistem
motoris, sistem sensoris, dan fungsi luhur manusia
yang berkaitan dengan emosi dan memori.
 Informasi sensoris masuk ke thalamus dibawa oleh
neuron sebelum menuju serebrum
 Kerusakan thalamus menyebabkan proses kesadaran
sensoris terganggu (=thalamic syndrome) ditandai
dengan peninggian ambang rasa nyeri, suhu, raba
disertai gangguan emosi.
Hipothalamus

 Berperan penting dalam pengaturan metabolisme,


pertumbuhan, dan reproduksi.
 Berkaitan dengan proses pembentukan hormon.
 Termasuk pula dalam fungsi pengaturan emosi sistem
limbik.
MIDBRAIN
 MESENCEPHALON
 Mengelilingi cerebral aquaduct
 Struktur utama:
 Tectum (atap); terletak di bagian dorsal mesencephalon
 Superior colliculi (fungsi visual)
 Inferior colliculi (fungsi auditori)
 Tegmentum (pelindung); terletak di bawah tectum

 Reticular formation  bagian inti dari substantia grisea yang


terbentang dari medula oblongata ke midbrain dan terbentuk dari
ribuan neuron kecil yang tersusun seperti jaring RAS ( reticular
activating system ) menentukan tingkat kesadaran dan jaga
HINDBRAIN
 METENCEPHALON
 Pons = bridge = jembatan
 Pusat pernafasan
 Pusat apneustik: mengontrol kontraksi otot pernafasan
 Pusat pneumotaksik: mengontrol relaksasi otot pernafasan

 Cerrebelum (otak kecil)


 Peran penting dalam sensorimotorik
 Keseimbangan/kestabilan  rusak  tidak stabil dalam berdiri
atau berjalan
 Gerakan koordinasi  motorik halus.
 MYELENCEPHALON
Letak: paling ujung posterior (caudal) dari otak
 Medulla oblongata:
 1. Pusat pernafasan
 Dorsal grup: kelompok neuron yang membentuk
pernafasan otomatis
 Ventral grup: kelompok neuron yang mensarafi
otot-otot pernafasan
 Terdapat kemoreseptor yang sensitif terhadap
perubahan konsentrasi ion H dan CO2
 2 Pusat pengaturan jantung
Cardioaccelertor centre: meningkatkan denyut &
kontraksi jantung ( saraf simpatis)
Cardioinhibitor centre : menurunkan denyut
jantung ke pace maker N Vagus ( saraf
parasimpatis)

 3. Pusat vasomotor: mengontrol diameter pembuluh


darah.

 4. Pusat reflek non vital: reflek menelan, munta,


batuk , bersin, tersedak
BATANG OTAK
Vertebra & Medulla Spinalis
Vertebra
Medula spinalis

 Substansi grisea: mengandung badan sel saraf dan


serabut saraf yg tidak bermyelin.
 Substansi alba: terdiri atas serabut saraf yg bermyelin.
 Substansi grisea di sebelah dalam, bentuk spt huruf
‘H’ atau spt ‘kupu-kupu’; lengan dari huruf ‘H’ tsb
disebut cornu
 Substansi alba mengelilingi substansi grisea.
 Di pusat substansi alba terdapat saluran yg disebut
canalis central.
MEDULA SPINALIS
 Terdapat 31 pasang saraf spinal yang melalui medula
spinalis nervuc campuran yang berisi akson sensorik
dan motorik, berjalan di kolumna spinalis

 Semua akson sensorik masuk ke medula spinalis


melalui ganglion akar dorsal
Traktus spinotalamikus lateral : nyeri dan suhu
Traktus spinotalamkus medial: sentuhan, tekanan,
geli, gatal
Traktus lemniscus medialis : membedakan 2 titik,
steregnosia, proprioseptik, getaran.
 Semua akson motorik keluar dari medul spinalis
melalui akar ventral
 Jalur piramidalis:
Traktus kortikospinalis lateral: kontraksi otot
ujung ektremitas
Traktus kortikospinalis medial: kontraksi otot
leher dan lengan
 Traktus kortikobulbar : mengontrol gerakan
volunter kepala
 Jalur ektrapiramidal
Meninges
 Ada 3 lapis selaput yg
melindungi otak &
chorda spinalis.
 1.Duramater
 2.Arachnoid
 3.Piamater
LCS
 Volume pada orang dewasa: 125 - 150ml (setiap hari
diproduksi sebanyak 400-500 ml atau 0.36 ml/menitl)
 Letak: di dalam ruang khusus yg disebut ventrikel
 Diproduksi oleh pleksus khoroideus yg ada dlm
ventrikel
 Cornu anterior: di bagian depan
 Cornu posterior: di bagian belakang
 Keduanya mengandung serabut saraf besar yg disebut
tractus ada 2:
 -Tractus ascenden: sensorik (menuju otak)
 -Tractus descenden: motorik (dari otak, melalui
medulla spinalis menuju otot atau kelenjar)

Anda mungkin juga menyukai