Anda di halaman 1dari 51

ANDALALIN

Kelompok 5 (PERUMAHAN)
OLEH :
Afdhal Lazuardiansyah R
Melati Berliani
Santia Wijayanti
Yasinta Eka P
Zevy Octafian
A. Lokasi Studi

Jl. Leuwi Gajah

Jl. Cibereum 1,1 Km

Rencana Lokasi
Perumahan

Jl. Kebon Kopi


b. L o k a s i R e n c a n a
Perumahan

 Rencana pembangunan
perumahan terletak di Kota
Bandung

 Lokasi Jalan Raya Cibeureum

 Luas Lahan : 2,4 hektar


c. S i t e p l a n P e r u m a h a n “S e r a s i”

Keterangan :

1. = Rumah type 54 6. = Pos Satpam 11. = Track Jogging

2. = Rumah type 60 7. = Marka Jalan

3. = Rumah type 70 8. = Jalan

4. = Tempat Ibadah 9. = Market

5. = Taman/lahan hijau 10. = Klinik


Kondisi Tata Guna Lahan Sekitar Rencana Pembangunan

Daerah pemukiman maupun daerah gersang namun masih terdapat lahan hijau dan
termasuk tata guna lahan yang sudah berkembang. Tata Guna lahannya beragam yaitu
perumahan (residensial), komersil (pertokoan), kantor/pabrik fasilitas kesehatan,
pendidikan dan transportasi. Tata guna lahan yang mendominasi adalah residensial. Tata
guna lahan terdekat lokasi yaitu perkantoran dan residensial.

Kondisi tata guna lahan yang sudah padat, diprediksi akan sangat berpengaruh
terhadap kinerja jaringan jalan disekitar lokasi pembangunan perumahan dalam jangka
waktu beberapa tahun kedepan. Kondisi di wilayah jaringan transportasi yang terkena
dampak, yaitu ruas Jl. Cibereum, Simpang Jl. Cibereum – Jl. Leuwi Gajah dan simpang Jl.
Cibereum – Jl. Kebon Kopi serta tata guna lahan sekitar terutama kawasan komersil,
kantor/pabrik, fasilitas kesehatan, pendidikan dan transportasi.
B. K o n d i s i E k s i s t i n g (T a t a G u n a L a h a n)
• Kondisi eksisting lahan
yang akan digunakan
Jl. Leuwi Gajah sebagai lokasi
Pertokoan pembangunan perumahan
Cimindi SMAK 3 BPK berada pada kawasan
Penabur
komersil yang disekitarnya
terdapat pemukiman dan
Perumahan
Sapta Marga
pendidikan.

Pabrik Tekstil • Kondisi awal lahan


tersebut adalah lahan hijau
berupa pohon – pohon.
Rencana Lokasi SMAN 13 Bandung
Perumahan

Perumahan BPKP

Jl. Kebon kopi


JLL = Jalur lalu lintas
KANTOR =
Perkantoran/Pabrik
KES = Fasilitas Kesehatan
KOM = Pertokoan
PEND = Fasilitas Pendidikan
RES = Perumahan dan Hotel
TRANSPORT = Fasilitas
Estimasi Daerah Terdampak

Jika dilihat dari kondisi jaringan jalan disekitar daerah pembangunan, yang mengalami dampak
paling besar adalah ruas Jl Cibeureum, terutama pada U-turn yang terletak di depan lokasi rencana
pembangunan perumahan. Ruas tersebut merupakan akses satu satunya menuju rencana
pembangunan. Serta simpang terdekatnya yaitu simpang kebon kopi dan simpang leuwi gajah.

Sedangkan kawasan tata guna lahan yang terdampak adalah daerah komersil, kantor/pabrik,
pendidikan, fasilitas kesehatan dan transportasi. Dimana asumsi yang digunakan, sebagai berikut :

a) Asal dan Tujuan mayoritas pendatang adalah Cimahi dan Bandung melalui Jl. Cibereum.
b) Sebagian besar masyarakat sekitar menggunakan fasilitas pendidikan, kesehatan, transportasi,
komersil dan kantor/pabrik.
C. K o n d i s i E k s i s t i n g (R u a s J a l a n) • Nama Jalan : Jalan Cibereum (Jl. A.A.
Wiranatakusumah)
Jl. Leuwi Gajah • Fungsi : Jalan Nasional
• Kelas : II
• Tipe : 4/2 D
• Lebar : 14,50 m

Rencana Lokasi
Perumahan

Jl. Kebon kopi


Simpang Leuwi Gajah

U-turn

Simpang Kebon Kopi


SURVEI LOKASI
TENAGA YANG DIPERLUKAN
 Surveyor
 Asisten Surveyor

Persiapan Tenaga, PERLENGKAPAN DAN ALAT YANG DIPERLUKAN


Perlengkapan  Stopwatch  Formlir Survey
dan Alat Survei  Odometer  Clipboard
 Counter/multi counter  Pita Ukur
 Alat Tulis  Kerucut Lalu Lintas
 Menentukan titik survey
 Pembagian job desk dan ploting surveyor
d. Persiapan  Mempersiapkan formulir yang akan digunakan
Survei  Mendata kebutuhan alat survey
 Menentukan waktu survey yang akan dilakukan
Titik Lokasi pencacahan Lalu Lintas Simpang
Surveyor 2 dan U-Turn Jalan
Surveyor 1 Surveyor Arah Pergerakan Golongan
Kendaraan
1 Cimindi- Leuwi
Gajah
2 Cimindi
Cibereum
Surveyor 5 3 Kebon Kopi Semua Golongan
Cibereum
4 Cibereum lurus,
cibereum u-turn
5 U-turn Cibereum

Surveyor 4

Surveyor 3
Link pada Jaringan Wilayah Studi

1
Daftar Link pada Jaringan Wilayah Studi

No. Nama Jalan Tipe Jalan Perkerasan Fungsi Jalan


1. Jl. Leuwi Gajah 2/2 UD Rigid Kolektor 2

2. Jl. Raya Cibereum 4/2 D Aspal Arteri


3. Jl. Kebon Kopi 2/2 UD Aspal Kolektor 2
Penampang Melintang Jalan

NAMA JALAN JALUR LEBAR PERKERASAN


EFEKTIF BAHU TROTOAR
TIPE JALAN KI KA KI KA
(m) (m) (m) (m) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8

4/2 D Jl. Raya Cibereum 14,5 2,00 2,00 ASPAL

Jl. Leuwi Gajah 12,00 2,00 2,00 RIGID


2/2 UD
Jl. Kebon Kopi 6,50 1,00 1,00 ASPAL
Daftar Simpang pada Jaringan Wilayah Studi

No. Nama Simpang Kode Tipe Ket


Simpang Simpang
1. Simpang Leuwi Gajah - 324 Tidak Pulau
Cibereum Bersinyal
2. Simpang Kebon Kopi - 324 Tidak
Cibereum Bersinyal
Tampak Atas Simpang Cibereum - Kebon Kopi Tampak Atas Simpang Cimindi - Leuwi Gajah
Penampang Horizontal

LEBAR
NAMA TIPE PENDEKAT PENDEKAT ARUS JENUH
PENGENDALIAN (We)
SIMPANG DASAR (SO)
(m)
1 2 3 4 5
SIMPANG Jl. LeuwiGajah
Leuwi Gajah – Pulau Jl. Raya Cibereum
Cimindi Jl. Raya Cimindi
SIMPANG
Kebon Kopi - Jl. Kebon Kopi
Cibereum Jl. Raya Cibereum
 Data tarikan dan bangkitan
 Marka dan rambu
 Data inventarisasi ruas dan simpang jalan
Data Primer  Data kondisi lalu lintas (volume kendaraan, pejalan
kaki, fasilitas keselamatan jalan)
 Data eksisting jaringan jalan (kelas jalan, panjang jalan,
pengaturan simpang)
 Data tata guna eksisting
 Site Plan rencana pembangunan

Data Sekunder  Data rancang bangun (lokasi pembangunan, luas lahan


dan bangunan, akses keluar masuk bangunan)
 Data lalu lintas dari kajian sebelumnya
 Data prosentase pertumbunhan kendaraan di wilayah
studi
DATA HASIL SURVEI
Kecepatana rata-rata eksisting
Cibeurem ke Bandung Panjang Pengukuran = 30,6 m Cibeurem ke Cimahi Panjang Pengukuran = 30,6 m
Motor Cycle (MC) Light Vehicle (LV) Heavy Vehicle (HV) Pengukuran ke- Motor Cycle (MC) Light Vehicle (LV) Heavy Vehicle (HV)
Pengukuran ke- Km/jam Km/jam Km/jam
Km/jam Km/jam Km/jam
1 55,08 8,46 8,46
1 55,08 36,7 55,08
2 27,54 18,36 7,866
2 55,8 36,7 27,54
3 36,7 18,36 9,18
3 55,8 27,54 27,54
4 15,735 18,36 27,54
4 55,8 27,54 36,7
5 55,8 55,08 36,7 5 36,7 12,24 36,7
6 55,08 55,08 55,08 6 22,032 10,008 36,7
7 55,08 36,7 55,08 7 55,08 11,016 12,24
8 55,08 55,08 27,54 8 13,77 12,24 22,032
9 55,08 27,54 36,7 9 13,77 9,18 7,866
10 55,08 36,7 36,7 10 27,54 22,032 11,016
Jumlah Kecepatan Jumlah Kecepatan
55,368 39,466 39,466 30,3947 14,0256 17,96
rata-rata rata-rata
Kecepatan rata-rata 44,767 Kecepatan rata-rata 20,793
Formulir Pencacahan Lalu Lintas Rekapitulasi Volume Lalu Lintas di Ruas
Jenis Survei : Survei Ruas
Hari/Tanggal : Selasa, 29 April 2019
Tempat : Ruas Jalan Cibereum Arah Bandung
Golongan
Waktu
1 2 3 4 5a 5b 6a 6b 7a 7b 7c 8
16.15-16.30 1279 185 49 16 3 8 14 6 0 0 2 1
16.30-16.45 1267 181 38 31 1 2 14 1 1 0 1 5
16.45-17.00 1427 174 48 23 0 1 19 6 0 0 0 5
17.00-17.15 1430 177 34 12 1 6 15 5 0 0 1 5
Jumlah 5403 717 169 82 5 17 62 18 1 0 4 16

Kelompok Kendaraan
Waktu
MC LV HV UM
16.15-16.30 1279 250 33 1
16.30-16.45 1267 250 20 5
16.45-17.00 1427 245 26 5
17.00-17.15 1430 223 28 5
Jumlah 5403 968 107 16
Rekapitulasi Volume Lalu Lintas di Ruas
Formulir Pencacahan Lalu Lintas
Jenis Survei : Survei Ruas
Hari/Tanggal : Selasa, 29 April 2019
Tempat : Ruas Jalan Cibereum Arah Cimahi
Golongan
Waktu
1 2 3 4 5a 5b 6a 6b 7a 7b 7c 8
16.15-16.30 3055 105 189 56 17 12 5 3 0 1 0 6
16.30-16.45 3267 96 179 35 8 2 17 5 1 0 0 7
16.45-17.00 2279 54 107 18 1 3 9 6 0 1 0 8
17.00-17.15 439 13 32 5 0 0 1 1 0 0 0 2
Jumlah 9040 268 507 114 26 17 32 15 1 2 0 23

Kelompok Kendaraan
Waktu
MC LV HV UM
16.15-16.30 3055 350 38 6
16.30-16.45 3267 310 33 7
16.45-17.00 2279 179 20 8
17.00-17.15 439 50 2 2
Jumlah 9040 889 93 23
Rekapitulasi Volume Lalu Lintas di U–Turn

Formulir Pencacahan Lalu Lintas


Jenis Survei : Survei Titik U-Turn
Hari/Tanggal : Selasa, 29 April 2019
Tempat : U-Turn Menuju Cimahi
Golongan
Waktu
1 2 3 4 5a 5b 6a 6b 7a 7b 7c 8
16.15-16.30 91 3 9 3 0 0 0 0 0 0 0 0
16.30-16.45 121 5 3 4 0 0 0 0 0 0 0 0
16.45-17.00 135 5 6 3 0 0 0 0 0 0 0 0
17.00-17.15 139 4 7 3 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah 486 17 25 13 0 0 0 0 0 0 0 0

Kelompok Kendaraan
Waktu
MC LV HV UM
16.15-16.30 91 15 0 0
16.30-16.45 121 12 0 0
16.45-17.00 135 14 0 0
17.00-17.15 139 14 0 0
Jumlah 486 55 0 0
Rekapitulasi Volume Lalu Lintas di U–Turn
Formulir Pencacahan Lalu Lintas
Jenis Survei : Survei Titik U-Turn
Hari/Tanggal : Selasa, 29 April 2019
Tempat : U-Turn Menuju Bandung
Golongan
Waktu
1 2 3 4 5a 5b 6a 6b 7a 7b 7c 8
16.15-16.30 126 8 10 5 0 0 0 0 0 0 0 0
16.30-16.45 146 3 8 2 0 0 0 0 0 0 0 0
16.45-17.00 108 6 9 1 0 0 0 0 0 0 0 0
17.00-17.15 140 5 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah 520 22 34 8 0 0 0 0 0 0 0 0

Kelompok Kendaraan
Waktu
MC LV HV UM
16.15-16.30 126 23 0 0
16.30-16.45 146 13 0 0
16.45-17.00 108 16 0 0
17.00-17.15 140 12 0 0
Jumlah 520 64 0 0
Rekapitulasi Volume Lalu Lintas di Titik Bangkitan/Tarikan

Formulir Pencacahan Lalu Lintas


Jenis Survei : Survei Titik Bangkitan (Keluar Komplek)
Hari/Tanggal : Selasa, 29 April 2019
Tempat : Depan Komplek Bumi Asih
Golongan
Waktu
1 2 3 4 5a 5b 6a 6b 7a 7b 7c 8
16.15-16.30 15 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
16.30-16.45 15 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3
16.45-17.00 10 5 1 0 0 0 0 0 0 0 0 3
17.00-17.15 14 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5
Jumlah 54 8 1 0 0 0 0 0 0 0 0 13
Formulir Pencacahan Lalu Lintas
Jenis Survei : Survei Titik Tarikan (Masuk ke Komplek)
Hari/Tanggal : Selasa, 29 April 2019
Tempat : Depan Komplek Bumi Asih
Golongan
Waktu
1 2 3 4 5a 5b 6a 6b 7a 7b 7c 8
16.15-16.30 16 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 3
16.30-16.45 18 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4
16.45-17.00 19 2 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
17.00-17.15 19 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 3
Jumlah 72 6 4 1 0 0 0 0 0 0 0 11
Ra mbu

Cibabat
Balaikota
Padalarang
Lewih Gajah

Cibabat
Alun-Alun
Pemkot
Tol Baros
Marka

Zebra Cross Rumble Strips


ANALISIS DATA EKSISTING
Formulir UR-2 (Arus Lalu Lintas dan Hambatan Samping)

Jalan Perkotaan Tanggal 30-Apr-19 Ditangani Oleh Melati & Yasinta


Formulir UR-2 : Data Masukan No.ruas/Nama Jalan Jalan Cibereum
- Arus Lalu Lintas Kode Segmen Diperiksa oleh Cephy
- Hambatan Samping Periode Waktu 16.15-17.15 Nomor soal

Lalu lintas harian rata-rata tahunan


LHRT (kend/hari) Faktor-k= 0,09 Pemisahan arah 1/arah 2 50%/50%
Komposisi % LV% 60 HV% 8 MC% 32

Data arus kendaraan/jam


Baris Tipe Kend Kend. Ringan Kend. Berat Sepeda Motor
1,1 emp arah 1 LV : 1 HV : 1,2 MC : 0,25 Arus total Q
1,2 emp arah 2 LV : 1 HV : 1,2 MC : 0,25
2 Arah (1) kend/jam (2) smp/jam(3) kend/jam (4) smp/jam(5) kend/jam (6) smp/jam(7) arah % (8) kend/jam (9) smp/jam(10)
3 1 968 968 107 128,4 5403 1350,75 50 6478 2447,15
4 2 889 889 93 111,6 9040 2260 50 10022 3260,6
5 1+2 1857 1857 200 240 14443 3610,75 16500 5707,75
6 Pemisahan arah, SP=Q 0,392606061
7 Faktor-smp 0,607393939 0,345924242
Jalan Perkotaan Tanggal Ditangani Oleh
Formulir UR-2 : Data Masukan No.ruas/Nama Jalan
- Arus Lalu Lintas Kode Segmen Diperiksa oleh
=- Derajat kejenuhan Periode Waktu Nomor soal

Kecepatan arus bebas kendaraan ringan Fv=(Fvo+FVw)x FFVsf x FFVcs


Faktor Faktor Penyesuaian
Kecepatan
penyesuaian Kecepatan
arus bebas Fvo+FVw
Soal/ Arah dasar Fvo
untuk lebar Hambatan samping Ukuran kota arus bebas
jalur FVw (2)+(3) (4)x(5)x(6)
T abel B-1:1 FFVsf T abel B-3:1 T abel B-4:1
T abel B-2:1

(1) (2) (3) (4) (5) (7) (6)


1 55 4 59 0,94 1 55,46
2 55 4 59 0,94 1 55,46 Formulir UR-3 (Arus Lalu
Kapasitas C=CoxFCwxFCspxFCsfxFCCS
Faktor penyesuaian untuk kapasitas
Lintas dan Derajat
Soal/ Arah
Kapasitas
dasar Co Lebar jalur Pemisahan Hambatan samping Ukuran Kota
Kapasitas C
smp/jam
Kejenuhan)
T abel C-1:1 FCw T abel C- arah FCs FCsf T abel C- FCw T abel C- (11)x(12)x(1
smp/jam 2:1 T abel C-3:1 4:1atau 2 5:1 3)x(14)x(15)
(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
1 3300 1,08 1 0,92 1 3278,88
2 3300 1,08 1 0,92 1 3278,88
Kecepatan Kendaraan Ringan
Derajat Kecepatan Waktu
Arus lalu Panjang
Soal/ Arah kejenuhan DS Vlv Gbr.D- tempuh TT
lintas Q (21)/(16) segmen jalan L
2:1 atau 2 (24)/(23)
(20) (21) (22) (23) (24) (25)
1 2447,15 0,75
2 3260,60 0,99
ANALISIS DATA MASA KONSTRUKSI
Jika diuraikan. Terdapat beberapa
jenis pekerjaan dalam pembangunan
rumah ini.

1. Pekerjaan galian, timbunan dan


pembersihan lahan.
2. Pekerjaan perumahan
3. Pekerjaan jalan lingkungan perumahan.

Pada masa pembangunan awal


dipenuhi pekerjaan galian, timbunan,
pembersihan lahan dan mobilisasi logistik.
Diasumsikan dalam sehari terdapat
penambahan sebanyak 15 kendaraan HV
dalam sejam.
Jalan Perkotaan Tanggal 30-Apr-19 Ditangani Oleh Melati & Yasinta
Formulir UR-2 : Data Masukan No.ruas/Nama Jalan Jalan Cibereum
- Arus Lalu Lintas Kode Segmen Diperiksa oleh Cephy
- Hambatan Samping Periode Waktu 16.15-17.15 Nomor soal

Lalu lintas harian rata-rata tahunan


LHRT (kend/hari) Faktor-k= 0,09 Pemisahan arah 1/arah 2 50%/50%
Komposisi % LV% 60 HV% 8 MC% 32

Data arus kendaraan/jam


Baris Tipe Kend Kend. Ringan Kend. Berat Sepeda Motor
1,1 emp arah 1 LV : 1 HV : 1,2 MC : 0,25 Arus total Q
1,2 emp arah 2 LV : 1 HV : 1,2 MC : 0,25
2 Arah (1) kend/jam (2) smp/jam(3) kend/jam (4) smp/jam(5) kend/jam (6) smp/jam(7) arah % (8) kend/jam (9) smp/jam(10)
3 1 968 968 167 200,4 5403 1350,75 50 6538 2519,15
4 2 889 889 153 183,6 9040 2260 50 10082 3332,6
5 1+2 1857 1857 320 384 14443 3610,75 16620 5851,75
6 Pemisahan arah, SP=Q 0,393381468
7 Faktor-smp 0,606618532 0,352090854
Jalan Perkotaan Tanggal Ditangani Oleh
Formulir UR-2 : Data Masukan No.ruas/Nama Jalan
- Arus Lalu Lintas Kode Segmen Diperiksa oleh
=- Derajat kejenuhan Periode Waktu Nomor soal

Kecepatan arus bebas kendaraan ringan Fv=(Fvo+FVw)x FFVsf x FFVcs


Faktor Faktor Penyesuaian
Kecepatan
penyesuaian Kecepatan
arus bebas Fvo+FVw
Soal/ Arah dasar Fvo
untuk lebar Hambatan samping Ukuran kota arus bebas
jalur FVw (2)+(3) (4)x(5)x(6)
T abel B-1:1 FFVsf T abel B-3:1 T abel B-4:1
T abel B-2:1

(1) (2) (3) (4) (5) (7) (6)


1 55 4 59 0,94 1 55,46
2 55 4 59 0,94 1 55,46
Kapasitas C=CoxFCwxFCspxFCsfxFCCS
Faktor penyesuaian untuk kapasitas
Kapasitas Kapasitas C
Soal/ Arah dasar Co Lebar jalur Pemisahan Hambatan samping Ukuran Kota smp/jam
T abel C-1:1 FCw T abel C- arah FCs FCsf T abel C- FCw T abel C- (11)x(12)x(1
smp/jam 2:1 T abel C-3:1 4:1atau 2 5:1 3)x(14)x(15)
(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
1 3300 1,08 1 0,92 1 3278,88
2 3300 1,08 1 0,92 1 3278,88
Kecepatan Kendaraan Ringan
Derajat Kecepatan Waktu
Arus lalu Panjang
Soal/ Arah kejenuhan DS Vlv Gbr.D- tempuh TT
lintas Q (21)/(16) segmen jalan L
2:1 atau 2 (24)/(23)
(20) (21) (22) (23) (24) (25)
1 2519,15 0,77
2 3332,60 1,02
ANALISIS DATA MASA OPERASI
Luas lahan = 2,4 HA = 24000 m2
Jumlah Unit = 200 unit rumah. Dengan
ukuran
- 54 x 100 = 5400
- 70 x 50 = 3500
- 60 x 50 = 3000

Total 11.900 m2 . Sisa lahan digunakan


untuk jogging track, klinik, tempat ibadah,
minimarket

1 rumah di asumsikan memiliki =


- 2 kendaraan bermotor roda dua
- 1 kendaraan bermotor roda empat

2 motor x 200 unit = 400 motor


1 mobil x 200 unit = 200 motor
Jalan Perkotaan Tanggal 30-Apr-19 Ditangani Oleh Melati & Yasinta
Formulir UR-2 : Data Masukan No.ruas/Nama Jalan Jalan Cibereum
- Arus Lalu Lintas Kode Segmen Diperiksa oleh Cephy
- Hambatan Samping Periode Waktu 16.15-17.15 Nomor soal

Lalu lintas harian rata-rata tahunan


LHRT (kend/hari) Faktor-k= 0,09 Pemisahan arah 1/arah 2 50%/50%
Komposisi % LV% 60 HV% 8 MC% 32

Data arus kendaraan/jam


Baris Tipe Kend Kend. Ringan Kend. Berat Sepeda Motor
1,1 emp arah 1 LV : 1 HV : 1,2 MC : 0,25 Arus total Q
1,2 emp arah 2 LV : 1 HV : 1,2 MC : 0,25
2 Arah (1) kend/jam (2) smp/jam(3) kend/jam (4) smp/jam(5) kend/jam (6) smp/jam(7) arah % (8) kend/jam (9) smp/jam(10)
3 1 1385 1385 107 128,4 6672 1668 50 8164 3181,4
4 2 1260 1260 93 111,6 14705 3676,25 50 16058 5047,85
5 1+2 2645 2645 200 240 21377 5344,25 24222 8229,25
6 Pemisahan arah, SP=Q 0,337048964
7 Faktor-smp 0,662951036 0,339742796
Jalan Perkotaan Tanggal Ditangani Oleh
Formulir UR-2 : Data Masukan No.ruas/Nama Jalan
- Arus Lalu Lintas Kode Segmen Diperiksa oleh
=- Derajat kejenuhan Periode Waktu Nomor soal

Kecepatan arus bebas kendaraan ringan Fv=(Fvo+FVw)x FFVsf x FFVcs


Faktor Faktor Penyesuaian
Kecepatan
penyesuaian Kecepatan
arus bebas Fvo+FVw
Soal/ Arah dasar Fvo
untuk lebar Hambatan samping Ukuran kota arus bebas
jalur FVw (2)+(3) (4)x(5)x(6)
T abel B-1:1 FFVsf T abel B-3:1 T abel B-4:1
T abel B-2:1

(1) (2) (3) (4) (5) (7) (6)


1 55 4 59 0,94 1 55,46
2 55 4 59 0,94 1 55,46
Kapasitas C=CoxFCwxFCspxFCsfxFCCS
Faktor penyesuaian untuk kapasitas
Kapasitas Kapasitas C
Soal/ Arah dasar Co Lebar jalur Pemisahan Hambatan samping Ukuran Kota smp/jam
T abel C-1:1 FCw T abel C- arah FCs FCsf T abel C- FCw T abel C- (11)x(12)x(1
smp/jam 2:1 T abel C-3:1 4:1atau 2 5:1 3)x(14)x(15)
(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
1 3300 1,08 1 0,92 1 3278,88
2 3300 1,08 1 0,92 1 3278,88
Kecepatan Kendaraan Ringan
Derajat Kecepatan Waktu
Arus lalu Panjang
Soal/ Arah kejenuhan DS Vlv Gbr.D- tempuh TT
lintas Q (21)/(16) segmen jalan L
2:1 atau 2 (24)/(23)
(20) (21) (22) (23) (24) (25)
1 3181,40 0,97
2 5047,85 1,54
 PENGATURAN POLA PERGERAKAN
Pola pergerakan kendaraan sepanjang jalan
Cibeureum yang merupakan jalan 4/2 D dengan lebar
jalur efektif yang relatif sempit yaitu 3,5 meter per
lajurnya. Dikarenakan dimensi dari alat berat yang akan
digunakan memiliki kapasitas yang cukup besar maka
dilakukan pengaturan alternatif dengan diberlakukannya
REKOMENDASI pergantian alat secara bergantian, jadi tidak boleh ada
alat berat yang berpapasan.
MASA
KONSTRUKSI  PENGATURAN WAKTU PERGERAKAN
Pendistribusian kendaraan material dan alat
berat, dilakukan pada saat off peak di hari kerja dan hari
libur
Skenario Sirkulasi Kendaraan Pada Kondisi Saat Kontruksi

Pengaturan
Sirkulasi
Kendaraan
Skenario Sirkulasi Kendaraan Pada Kondisi Pasca Kontruksi

Pengaturan
Sirkulasi
Kendaraan
Rekomendasi Penanganan Pada Saat Operasi
Penanganan :
Jl. Leuwi Gajah
• Skenario 1 = Memasang rambu dilarang putar balik
untuk kendaraan dari arah bandung  bukaan U-turn dikurangi
panjangnya.
Jl. Cibereum
• Skenario 2 = Penerapan kebijakan ganjil genap pada ruas
Jalan cibereum.

• Skenario 3 = Menerapkan kebijakan 4 in 1 pada peak hour.

Rencana Lokasi
Perumahan

Jl. Kebon Kopi


1. Mencegah kemacetan baik diruas maupun di
persimpangan
2. Mengurangi resiko kecelakaan
Pendekatan dan sasaran
yang ingin dicapai dalam 3. Meminimalisir anggaran biaya proyek
pelaksanaan 4. Peningkatan kenyamanan, keamanan dan keselamatan
manajemen dan
rekayasa lalu lintas
 KESIMPULAN
1. Rencana pembangunan perumahan yang berlokasi pada jalan cibeureum, Kota
Bandung dapat menyebabkan dampak yang signifikan pada masa
prakonstruksi,konstruksi,dan pasca konstruksi. Pasca konstruksi memiliki
dampak yang lebih besar dilihat dari nilai derajat kejenuhan (DS) yang paling
besar dibandingkan kegiatan sebelumnya, sehingga dibutuhkan penanganan
terhadap dampak tersebut.
2. Terdapat 3 skenario penganganan dampak saat operasi yaitu: Memasang rambu
dilarang putar balik untuk kendaraan dari arah bandung , Penerapan kebijakan

Kesimpulan Dan ganjil genap pada ruas Jalan cibereum, Menerapkan kebijakan 4 in 1 pada peak
hour.

Saran 3. Sasaran yang ingin dicapai dalam pelaksanaan manajemen dan rekayasa lalu
lintas yaitu menciptakan keamanan,kenyaman,dan keselamatan

 Saran
Dalam merencanakan suatu pembangunan perlu diperhatikan lingkungan sekitar dan
dampak yang akan ditimbulkan dan dalam merencanakan suatu penanganan terhadap
dampak yang ditimbulkan diperlukan ketelitian dan perlu dievaluasi terlebih dahulu
agar penanganan tersebut berjalan efektif dan tepat guna.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai