LATAR BELAKANG

 Serangga atau dalam bahasa latinnya

adalah Hexapoda yang artinya memiliki 6 kaki.
Serangga merupakan kelompok hewan yang paling
banyak spesies atau jenisnya. Bahkan bisa dikatakan
bahwa jenis serangga adalah jenis yang paling
banyak dibandingkan dengan jenis hewan lainnya.
Ada penelitian yang mengatakan bahwa sudah
ditemukan 30 juta lebih jenis serangga di dunia ini.
 Populasi serangga pun sangatlah banyak. Hal ini
dikarenakan bahwa serngga adalah salah
satu hewan yang mampu bertahan hidup di habitat
yang beragam, sekalipun itu adalah tempat yang
ekstrim. Selain itu, serangga adalah kelompok hewan
yang memiliki kapasitas reproduksi tinggi dan
mampu menyelamatkan diri dari musuhnya.
 Serangga sebagai hama cukup merepotkan para petani
karena selain merusak tanaman, hama serangga juga
seringkali membuat gagal panen.
 Raspberry Pi, sering disingkat dengan nama Raspi,
adalah komputer papan tunggal (single-board circuit;
SBC) yang seukuran dengan kartu kredit yang dapat
digunakan untuk menjalankan program perkantoran,
permainan komputer, dan sebagai pemutar media
hingga video beresolusi tinggi.
1. Deteksi BLOB memiliki urutan langkah yakni:
(1)Background subtraction, (2) Segmentasi,
(3) Filtering, (4)Pemberian label untuk
masing-masing blob.
2. Algoritma Penghitung Jumlah, Jenis dan Kecepatan
3. Implementasi pada Raspberry Pi
Pengujian pertama dilakukan terhadap jumlah
minimum piksel blob untuk dapat dialabeli
sebagai kendaraan. Pengujian selanjutnya
adalah terhadap jumlah piksel blob dari
masing-masing jenis kendaraan. Pengujian
selanjutnya adalah pada akurasi penghitungan
jumlah dan kecepatan kendaraan. Pengujian
dilakukan dengan mengambil data video
sebanyak 5 kali dengan masing-masing durasi
antara 120-140 detik. Video diambil pada
kondisi pencahayaan siang hari yang cerah.
Dalam penelitian ini telah dikembangkan sistem
yang dapat mendeteksi jenis, jumlah dan
kecepatan serangga secara otomatis sehingga
memudahkan analisa hama serangga secara
langsung dan otomatis. Akurasi yang diperoleh
adalah tinggi sehingga memungkinkan untuk
diimplementasikan secara nyata. Sistem dapat
dikembangkan lebih lanjut untuk bisa
berkomunikasi secara jarak jauh untuk
memungkinkan pengamatan secara terpusat
dan live.