Anda di halaman 1dari 19

FRAKTUR GALEAZZI

Disusun Oleh:
Nabilla Risdiana Putri (1102012188)

Pembimbing:
Kolonel (Purn) dr. Abidin, Sp.Ot
ANATOMI
NERVUS ULNARIS
NERVUS MEDIANUS
NERVUS RADIALIS
PEMBULUH DARAH
FRAKTUR GALEAZZI
• Fraktur pada 1/3 distal radius disertai dislokasi
sendi radius ulnar distal
• Lebih banyak ditemukan daripada fraktur
Monteggia
• Akibat menahan beban tubuh saat terjatuh
(hiperpronasi antebrachii)
• Mekanisme trauma :
– Jatuh dengan tumpuan pada tangan disertai
pronasi lengan bawah yang ekstrim
– Daya tersebut diduga melewati art.radiocarpal
mengakibatkan dislokasi dan pemendekan dari
tulang radius
DIAGNOSIS
• Anamnesis/ Pemeriksaan fisik :
– Gejala fraktur
– Dislokasi
– Nyeri pada ujung ulnar
– Edema
– Anterior interroseous nerve palsy
• Pemeriksaan radiologis (Foto rontgen
antebrachii AP dan lateral)
– Fraktur pada dasar dari styloideus ulnaris.
– Pelebaran dari ruang sendi radioulnar distal yang
bisa terlihat pada foto posisi AP.
– Dislokasi radius yang relative dengan ulna pada
foto lateral, yang bisa didapatkan dengan
mengabduksikan bahu 90˚.
– Pemendekan dari radius lebih dari 5 mm relatif
dengan ulnar distal.
Penatalaksanaan
• Ada 3 kemungkinan yang bisa terjadi pada
pasien dengan fraktur Galeazzi: 6,9
• Sendi radio-ulnar tereduksi dan stabil
• Sendi radio-ulnar tereduksi tapi tidak stabil
• Sendi radio-ulnar tidak tereduksi
Prognosis
Pada kasus fraktur, prognosisnya bergantung
dari tingkat keparahan serta tata laksana dari
tim medis terhadap pasien dengan korban
fraktur. Jika penanganannya cepat, maka
prognosisnya akan lebih baik
KESIMPULAN
• Fraktur Galeazzi yaitu fraktur pada 1/3 distal radius disertai dislokasi
sendi radio-ulnar distal. Fraktur Galeazzi lebih banyak ditemukan
daripada fraktur.Penyebab dari fraktur Galeazzi biasanya akibat
menahan beban tubuh saat terjatuh sehingga menyebabkan
hiperpronasi dari antebrachii.
• Diagnosa didapatkan dari gambaran klinis terdapat gejala fraktur
dan dislokasi pada daerah distal lengan bawah dan pemeriksaan
radiologi ditemukan cedera pada sendi radioulnar distal
• Pada fraktur Galeazzi harus dilakukan reposisi secara akurat dan
mobilisasi segera karena bagian distal mengalami dislokasi. Apabila
reposisi spontan tidak terjadi maka reposisi dilakukan dengan fiksasi
K-Wire. Operasi terbuka dengan fiksasi rigid mempergunakan plate
dan screw.
• Komplikasi dapat berupa malunion,nonunion,compartement
syndrome, cedera neovaskuler, radioulnar synostosis dan dislokasio
rekuren. Prognosis ditentukan berdasarkan tingkat keparahan serta
tata laksana tim medis terhadap pasien fraktur.
DAFTAR PUSTAKA
• Snell RS. Anatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran. Edisi 6. Ekstermitas
Superior: Lengan Bawah. EGC: Jakarta. 2006. Hal: 467.
• De Jong. Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi 3. Fraktur. EGC: Jakarta. 2011. Hal: 1040.
• De Jong. Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi 3. Dislokasi. EGC: Jakarta. 2011. Hal: 1046.
• Reksoprodjo S. Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah. Fraktur dan Dislokasi. Binarupa
Aksara: Tangerang. 2008. Hal: 457.
• Reksoprodjo S. Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah. Galeazzi Fraktur Dislokasi. Binarupa
Aksara: Tangerang. 2008. Hal: 471.
• Greene WB. Netter`s Orthopaedic. 1st Edition. Elbow and Forearm. Elsevier:
Philadelphia. 2006.
• Ertl JP. Galeazzi Fracture: Overview. 2010. Diakses pada tanggal 10 Agustus 2015.
Tersedia di : http://emedicine.medscape.com/article/1239331-overview#showall
• Fernandez JA, Valencia. Gustilo Open Fracture Classification. 2009. Diakses pada
tanggal. 10 Agustus 2015. Tersedia di :
http://www.orthopaedia.com/display/Main/Gustilo+Open+Fracture+Classification
• Anonim. Adult Forearm Fracture. 2011. Diakses pada tanggal 10 Agustus 2015.
Tersedia di: http://orthoinfo.aaos.org/topic.cfm?topic=A00584

Anda mungkin juga menyukai