Anda di halaman 1dari 22

DARAH

Dr. Maria Ulfah


DARAH
• Darah → suatu suspensi partikel
dalam suatu larutan koloidal cair
yang mengandung elektrolit
• Darah merupakan medium untuk
transportasi jarak jauh berbagai
bahan antara sel dan lingk.
Eksternal serta antara sel-sel itu
sendiri
Darah terdiri dari 2 komponen :
- Plasma : 55%
- Sel-sel darah : 45%

Sel-sel darah terdiri dari :


- Eritrosit
- Leukosit
- Trombosit
• Darah membentuk 6-8% dari berat tubuh
PLASMA
• Plasma → 90% terdiri dari air ,
protein plasma (6-8% dari total
plasma) dan sisanya terdiri dari
konstituen anorganik dan nutrien
• Berfungsi sebagai :
– Medium untuk mengangkut berbagai
bahan dalam darah
– Menyerap dan mendistribusikan
banyak panas yang dihasilkan oleh
metabolisme.
PROTEIN PLASMA
• → Sekelompok konstituen plasma
yang tidak sekedar diangkut
• Protein plasma tetap berada dalam
plasma karena berukuran besar ,
tidak bisa keluar dari kapiler dan
tidak larut dalam air
• Jenis protein plasma :
– Albumin
– Globulin
– Fibrinogen
• Fungsi umum Protein Plasma :
1. Mempertahankan tek.osmotik cairan
2. Menyangga perubahan pH darah
3. Menentukan viskositas darah
4. Dalam keadaan kelaparan dapat diurai utk
menghasilkan energi bagi sel
Fungsi Khusus :
1. Albumin:
- Mengikat banyak zat: bilirubin, garam
empedu,dll untuk transportasi mll
plasma
- Menentukan tekanan osmotik koloid
2. Globulin : Alfa, Beta dan gamma
- alfa dan beta → mengikat dan
mengangkut hormon tiroid,
kolesterol dan besi
– Alfa atau beta → Berperan dalam
pembekuan darah
– Gamma → Imunoglobulin yg berperan
dalam pertahanan tubuh
3. Fibrinogen :
Faktor kunci pembekuan darah

Protein plasma → disintesa di hati


kecuali globulin gamma yg
dihasilkan oleh limfosit
ERITROSIT
• Bentuk cakram bikonkaf tanpa inti
• Jumlah normal : 5 juta per mm
kubik
• Siklus hidup kira-kira : 120 hari
• Mengandung molekul Hemoglobin:
– Heme →gugus nitrogen nonprotein yg
mengandung besi
– Globin → Protein yg terbentuk dari 4
rantai polipeptida
• Setiap atom besi berikatan dengan
1 molekul oksigen
• Hb mengangkut 4 molk oksigen
• Hb → suatu pigmen berwarna,
karena kandungan besinya, Hb
tampak kemerahan jika berikatan
dgn O2 dan kebiruan jika mengalami
deoksigenasi
• Sebuah eritrosit mengandung
ratusan juta molekul hemoglobin
• Eritrosit diproduksi oleh sum-sum
tulang, prosesnya → eritropoesis
• Tidak bisa membelah diri, sel tua
yang ruptur harus diganti dengan
sel baru
• Tidak memiliki inti, organel atau
ribosom
• Penurunan kadar O2 ke ginjal
meransang ginjal mengeluarkan
hormon eritropoetin ke dalam darah
→ meransang eritropoesis di sum-
sum tulang
• Fungsi eritrosit → transpor atau
pertukaran O2 dan CO2 antara paru-
paru dan jaringan
LEUKOSIT
• Leukosit mrp unit yang dapat
bergerak dalam sistem pertahanan
tubuh (imunitas)
• Fungsi leukosit :
– Menahan invasi kuman patogen
– Mengidentifikasi dan menghancurkan
sel kanker
– menfagosit debris dari sel yg mati
– Penting dalam penyembuhan luka dan
perbaikan jaringan
• Berwarna putih → tidak
mengandung Hb
• Jumlah normal : 4000-10000 per
mm kubik
• Terdiri dari :
– Granulosit (PMN) : Neutrofil, eosinofil
dan basofil
– Agranulosit (Mononukleus) : Monosit
dan limfosit
POLIMORFONUKLEUS
(PMN)
1. Neutrofil :
- Spesialis fagositik
- Sel pertahanan pertama pada invasi bakteri
- Pe↑ neutrofil (Neutrofilia) → Infeksi bakteri akut
2. Eosinofil
- Berkaitan dengan reaksi alergi
3. Basofil
- Paling sedikit jumlahnya dan tdp di jar.ikat
- Fungsinya kurang diketahui
- Membawa heparin, faktor2 pengaktifan
histamin.
MONONUKLEUS
1. Limfosit :
- Inti bulat atau oval,sitoplasma sedikit
granula
- Imunitas tubuh terhadap sasaran yang
sudah di program
- Terdiri dari : Limfosit B (
menghasilkan antibodi yg beredar di
darah) dan Limfosit T ( respon imun
yang diperantarai sel/seluler)
2. Monosit
- Lebih besar dari neutrofil, inti
monoformik
- Fagosit profesional
- Monosit berkembang menjadi
makrofag
Sel-Sel Darah
TROMBOSIT
• Merupakan fragmen sel, tidak
punya nukleus
• Jumlah normal : 150.000 –
400.000/mm3
• Fungsi → Hemostasis →
Penghentian perdarahan dari suatu
pembuluh darah yang rusak.
• Hemostasis melibatkan 3 Langkah :
– Spasme PD
– Pembentukan sumbat trombosit
– Koagulasi darah
• Fungsi Sumbat trombosit :
– Kompleks aktin-miosin berkontraksi utk
memperkuat sumbat yg longgar
– Zat kimia yang dikeluarkan mrp
vasokonstriktor kuat → memperkuat spasme
vaskuler
– Mengeluarkan zat kimia utk meningkatkan
koagulasi darah

Anda mungkin juga menyukai