Anda di halaman 1dari 17

Struktur dan

Klasifikasi Virus

Awaluddin S.Si., M.Kes

PROGRAM STUDI DIII ANALIS KESEHATAN


STIKES MEGA REZKY MAKASSAR
 Organisme mikroskopik
yang berkemampuan
hidup mandiri, tetapi
VIRUS
memanfaatkan sel-sel
hidup untuk
memperbanyak diri.
(Parasit obligat)
Kapsid
Kepala
Isi

Ekor

Serabut
Ekor
Kepala  Kepala berisi ADN dan
ARN dengan bagian luar
diselubungi kapsid
(protein)
Leher
 Pada beberapa jenis virus
(Selubung ekor)
(bentuk bola)
Serabut ekor mempunyai selubung
Lempeng dasar luar dari lipid dan
karbohidrat yang
disebut dengan sampul
Kapsid
(Selubung protein)

Sampul (lipid,karbohidrat)
Tidak dimiliki semua virus

DNA dan RNA

Dalam
Berbagai protein enzim
(proteolitik, lisozim dll)
1. Metaorganisme (antara benda hidup dan
benda mati)
2. Bentuk virus: tabung, Polihidris, bola, huruf
T.
3. Mempunyai bahan genetik (ADN, dan ARN)
4. Tidak mampu bergerak dan melakukan
metabolisme sendiri (tidak bisa mensintesis
protein)
BENTUK VIRUS

a. Polihidris

b.Batang

d.Bola
c. Bentuk T
PENAMAAN
(Bahasa Inggris)

International Committee on the Taxonomy of Viruses


(ICTV)

Famili : Picornaviridae
Genus : Enterovirus
Species : poliovirus
Sel inang

Materi genetik dan cara


Reproduksi

Klasifikasi secara lengkap


1. Virus bakteri
Virus yang menyerang bakteri disebut bakteriofage/fage. Virus bakteri mengandung materi
genetik berupa DNA.
Contoh : T4 virus yang menyerang bakteri E. Coli.
2. Virus mikroorganisme eukariotik
Virus yang hidupnya pada protozoa dan jamur. Virus ini mengandung DNA. Virus yang
menyerang jamur disebut Mycovirus.
3. Virus Tumbuhan
Virus yang menyerang tumbuhan materi genetinya RNA
Ex.
•TMV (Tobacco mozaic virus ) menyerang tanaman tembakau
•Citrus leprosis virus (CiLV), penyebab penyakit pada jeruk
•Virus tungro pada tanaman padi yang menyebabkan tanaman padi menjadi kerdil.

4. Virus Hewan
Virus yang menyerang hewan dan manusia materi genetiknya DNA atau RNA.
Ex.
Influenza, HIV, Polio, Herpes, dll.
Berdasarkan materi genetik dan
Cara reproduksi (Baltimore)

Kelas Asam Cara Contoh


nukleat reproduksi
1. ADNug Replikasi Virus herpes,
Adenovirus
2. ADNut(+) Replikasi Virus MVM, M13
3. ARNug Replikasi Reovirus
4. ARN ut(+) Replikasi Virus polio, Virus
penyakit kuku dan
mulut ternak
5. ARN ut(-) Replikasi Virus rabies
6. ARN ut(+) Transkripsi Virus tetelo, virus
balik leukimia, virus AIDS
Klasifikasi Lengkap

Tipe Simetri Sampul Ukuran Jumlah Famili


Asam kapsid kapso
Nukleat mer
ARN Kubik - 60-70 32 Reofiridae
ARN Kubik + 60-70 32 Togaviridae
ARN Helik + 80-120 - Orthomyxovirid
ae
ARN Helik + 60-220 + Coronaviridae
ARN Tidak + 80-100 - Retroviridae
beraturan
ADN Kubik - 70-90 252 Adenoviridae
ADN Kubik + 40-50 - Hepadrpviridae
ADN Kubik + 120-200 162 Herpesviridae
ADN Komplek - 230-300 - Poxiridae
 Untuk membuat susunan secara struktural untuk
memudahkan perbandingan.
 Untuk komunikasi keputusan taksonomi kepada
komunitas ahli virologi Internasional.
 Untuk memudahkan prediksi properti virus-virus
baru.
 Kemungkinan hubungan evolusioner
 Menurut klasifikasi Bergey, virus termasuk ke dalam divisio
Protophyta, kelas Mikrotatobiotes dan ordo Virales (Virus).

 Pada tahun 1976 ICTV (International Commite on Taxonomy


of Virus) mempublikasikan bahwa virus diklasifikasikan
berdasarkan struktur dan komposisi tubuh, yakni
berdasarkan kandungan asam.

 Pada dasarnya virus dibedakan atas dua golongan yaitu virus


DNA dan virus RNA.
1. Jenis asam nukleat (DNA/RNA)
2. Ukuran dan morfologi (simetri kapsid)
3. Adanya enzim spesifik
4. Kepekaan terhadap zat kimia dan fisik
5. Cara penyebaran alamiah
6. Gejala yang timbul
7. Ada tidaknya selubung
 Menurut RNA, famili virus terbagi atas :
1. Picontohrnaviridae 7. Rhabdoviridae
2. Caliciviridae 8. Filoviridae
3. Togaviridae 9. Paramyxoviridae
4. Flaviviridae 10. Orthomyxoviridae
5. Bunyaviridae 11. Reoviridae
6. Arenaviridae 12. Retroviridae

 Menurut DNA, famili virus terbagi atas :


1. Adenoaviridae
2. Herpesviridae
3. Hepadnaviridae
4. Pavovaviridae
5. Parvoviridae
6. Poxviridae

Anda mungkin juga menyukai