INDUSTRIAL CLUSTER

Nama : Inzhagi Potret Ananta

NIM : E100170286
Kelas : A
APA ITU KLASTER INDUSTRI ?

 Istilah “klaster (cluster)” mempunyai pengertian harfiah sebagai

kumpulan, kelompok, himpunan, atau gabungan obyek tertentu
yang memiliki keserupaan atau atas dasar karakteristik tertentu.
Dalam konteks ekonomi/bisnis,”klaster industri” merupakan
terminologi yang mempunyai pengertian khusus tertentu.
Walaupun begitu, dalam literatur, istilah “klaster industri”
diartikan dan digunakan secara beragam.
1. External Economies
2. Lingkungan Inovasi
3. Persaingan/kompetisi kooperatif
4. Persaingan antar industri
5. Path dependence
6. Efisiensi kolektif

6 TEORI YANG MELATARBELAKANGI

KLASTER INDUSTRI
 Lyondan Atherton(2000) berpendapat bahwa
terdapat 3 hal mendasar yang dicirikan oleh klaster
industri, terlepas dari perbedaan struktur, ukuran
ataupun sektor, yaitu :
1. Komoditas/Keserupaan/Kebersamaan/Kesatuan
(Commonality); yaitu bahwa bisnis-bisnis beroperasi dalam
bidang-bidang “serupa” atau terkait satu dengan lainnya
dengan fokus pasar bersama atau suatu rentang aktivitas
bersama.

2. Konsentrasi (conventration),yaitu bahwa terdapat

pengelompokan bisnis-bisnis yang dapat dan benar-benar
melakukan interaksi.

3. Konektivitas (Connectivity); yaitu bahwa terdapat organisasi

yang saling terkait/bergantung dengan beragam jenis
hubungan yang berbeda.
 Bappenas
 Depering
 Kementrian KUKM
 KNRT
 BPPT
 Dan lain sebagainya

BADAN PRAKARSA PENGEMBANGAN

KLASTER INDUSTRI
1) Aktivitas awal inisiatif/Prakarsa
Pengembangan
2) Penyusunan kerangka dan agenda
Pengembangan
3) Implementasi
4) Pemantauan, evaluasi dan perbaikan

TAHAPAN GENERIK
PENGEMBANGAN KLASTER INDUSTRI
Terima Kasih