Anda di halaman 1dari 15

Pengertian Bakteri

• Bakteri berasal dari kata bahasa latin yaitu bacterium. Bakteri


umumnya merupakan organisme uniseluler (bersel tunggal),
prokariota/ prokariot, tidak mengandung klorofil, serta
berukuran mikroskopik (sangat kecil).

• Mereka ada di mana-mana mulai dari di tanah, di air, di


organisme lain, dan lain-lain juga berada di lingkungan yang
ramah maupun yang ekstrim.

• Dalam tumbuh kembang bakteri baik melalui peningkatan


jumlah maupun penambahan jumlah sel sangat dipengaruhi
oleh beberapa faktor, yakni seperti ph, suhu temperatur,
kandungan garam, sumber nutrisi, zat kimia dan zat sisa
metabolisme.
Ciri – ciri bakteri
• Ciri – ciri umum
 Prokariotik
 Monoseluler
 Ukuran 0,4 – 2 mikro meter
 Reproduksi : amitosis, konjugasi, transformasi, transduksi
 Memiliki dinding sel
 Autotrof atau heterotrof
 Aerob atau anaerob
• Penggolongan bakteri
 Berdasarkan cara hidupnya
 Heterotrof, dibedakan menjadi parasit dan saprofit
 Autotrof, dibedakan menjadi fotoautotrof dan kemoautotrof

 Berdasarkan kebutuhan oksigennya


 Aerob (obligat/fakultatif)
 Anaerob (obligat/fakultatif)
Berdasarkan bentuknya
 Kokus, diplokokus, stafilokokus, streptokokus, tetrakokus, sarkina
 Basilus, diplobasilus, streptobasilus
 Koma
 Spirilum

Berdasarkan tempat dan jumlah flagelnya


 Monotrik
 Lopotrik
 Ampitrik
 Peritrik
Perkembangbiakan bakteri
• Amitosis
• Rekombinasi DNA
• Konyugasi
• Transduksi
Archaebacteria
Archaebacteri adalah kelompok mikroorganisme yang memiliki
karakteristik unik, memiliki. Kemampuan adaptasi di lingkungan ekstrim
seperti pada temperatur tinggi, asam, kadar garam tinggi, dan
metabolisme khusus seperti gas methan. Sering ditemukan di lingkungan
ekstrim/daerah yang bersuhu tinggi.
Ciri Archaebacteria
• Batang, kokus, spiral, bentuknya tidak tetap, pleomorfik
• Uniseluler berfilamen sampai aggregate
• Berukuran mulai 0.1 sampai lebih dari 15 μm
• Mesophiles sampai Hyperthermophiles (tumbuh di bawah
100°C)
• Kebutuhan nutrisi kemolitotrof atau organotrof
Perbandingan bakteri dengan
archaebacteria
Parameter Bakteri Archaebacteria

Dinding sel Peptidoglikan Pseudopeptidoglikan

Membrane sel Polimer asam lemak Cabang rantai


gliserol yang hidrokarbon dihubungkan
dihubungkan dengan dengan gliserol melalui
ikatan ester ikatan eter dan tidak
Cabang ditemukan rantai asam lemak
Habitat Kosmopolitan (Dimana- Hanya ditempat yang ekstrim
mana)
Manfaat bakteri
 Untuk menjaga keseimbangan lingkungan sekitar. Contohnya bakteri
pengurai.
 Untuk memulihkan dan mengatur usus dari kerja berat. Contoh
bakteri : Lactobacillus Acidophilus dan Bifidobacteria
 Untuk pembusukan makanan. Contoh bakteri : Escherichia coli
 Untuk mengikat nitrogen. Contoh bakteri : Rhizobium
Leguminosarum
 Untuk pembuatan Yogurt. Contoh bakteri : Lactobacillus Bulgaricus
 Untuk pembuatan nata de coco. Contoh bakteri : Acetobacter
Xilinum
 Untuk pembuatan keju. Contoh bakteri : Lactobacillus Casei
 Untuk pembuatan Biogas. Contoh bakteri : Methanobecterium
 Untuk pembuatan antibiotik Streptomisin. Contoh bakteri :
Streptomyces Griceus.
Peranan bakteri
• Sebagai Mahluk Pengurai/Saprovor.
• Penghasil Antibiotik.
• Penghasil Bahan Pangan.
• Pengikat N2 bebas di udara:
Peranan mikroorganisme dalam
bidang bioteknologi
• Penghasil Bahan Makanan&Minuman
• Penghasil Single Cell Protein (SCP)
• Penghasil Energi
• Penghasil Antibiotik
• Pencerna Limbah
• Pemisah Logam Dari Bijih nya
• Penghasil Asam Amino
• Meningkatkan Produksi Pertanian
Peranan bakteri dalam bidang
kesehatan
Tidak hanya di bidang lingkungan dan pangan, bakteri juga dapat
memberikan manfaat dibidang kesehatan. Antibiotik merupakan
zat yang dihasilkan oleh mikroorganisme dan mempunyai daya
hambat terhadap kegiatan mikroorganisme lain dan senyawa ini
banyak digunakan dalam menyembuhkan suatu penyakit.

Beberapa bakteri yang menghasilkan antibiotik adalah:


• Streptomyces griseus, menghasilkan antibiotik streptomycin
• Streptomyces aureofaciens, menghasilkan
antibiotik tetracycline
• Streptomyces venezuelae, menghasilkan
antibiotik chloramphenicol
• Penicillium, menghasilkan antibiotik penisilin
• Bacillus polymyxa, menghasilkan antibiotik polymixin.
Penghasil bahan makanan dan
minuman
• Adanya jenis jamur digunakan untuk menghasilkan zat
pewarna makanan yaitu Jamur Neurospora sitophilla (pada
oncom) dapat menghasilkan zat warna merah atau oranye.
• Keju berlubang-lubang biasa ditemukan di Swiss, penyebab
lubang-lubang ini adalah karena bakteri propioni. Bakteri
propioni memberikan rasa manis dan gurih pada keju. Saat
keju menjalani masa pengawetan, bakteri-bakteri propioni
mengeluarkan semacam gas. Gelembung-gelembung gas
inilah yang membentuk lubang-lubang bundar pada keju
Swiss.
• Lactobacillus bulgaricus adalah sejenis bakteri yang berperan
dalam pembentukan yogurt.
Peranan bakteri dalam bidang
lingkungan
• Bakteri saprofit menguraikan tumbuhan atau hewan yang
telah mati dan sisa-sisa atau kotoran organisme. Contoh
bakteri saprofit antara lain Proteus dan Clostridium.

Anda mungkin juga menyukai