PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN PERILAKU HIDUP

BERSIH DAN SEHAT TERHADAP PENGETAHUAN IBU

DALAM PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DI
SOROSUTAN UMBULHARJO I YOGYAKARTA

LISMAWATI
141100264
LATAR BELAKANG
WHO
1,7m/tahun
UNICEF
530.000/tahun
Indonesia
Umbulharjo I who: 136000
1.065/tahun
Dinkes: 900/1000
Kemenkes RI:
16,7%

Kota Yogyakarta
127.31/tahun DIY 33.033
Rumusan
Tujuan Penelitian
Masalah
Landasan Teori
Menurut WHO (dalam Muwarni 2014) pendidikan
kesehatan adalah proses membuat orang mampu
meningkatkan dan memperbaiki kesehatan mereka.

Perilaku hidup sehat adalah semua perilaku yang

dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau
keluarga dapat menolong dirinya sendiri dibidang kesehatan dan
berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat
Pusat Promkes Depkes RI, (2008) dalam Muryanani, (2013).

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam (Riyanto,

2013), pengetahuan adalah sesuatu yang diketahui berkaitan
dengan proses pembelajaran.
LANJUTAN...
Diare adalah pengeluaran feses yang tidak normal dan
cair.Bisa juga didefenisikan sebagai buang air besar yang tidak
normal dan berbentuk cair dengan frekuensi lebih banyak dari
biasanya. Balita dikatakan diare bila sudah lebih dari 3 kali
buang air besar (Dewi, 2010)

Menurut Susilaningrum (2013), Balita adalah istilah yang

umum bagi anak usia 1-5 tahun (balita).
KERANGKA TEORI
Pendidikan kesehatan Pengetahuan ibu tentang
tentang PHBS pencegahan diare

Indikator PHBS meliputi:

Langkah pencegahan diare:
1. Persalinan ditolong oleh nakes
Pencegahan primer:
2. Pemberian ASI eksklusif
1. Pemberian ASI
3. Menimbang balita setiap bulan
2. Menggunakan air bersih yang cukup
4. Menggunakan air bersih
3. Mencuci tangan dengan sabun
5. Mencuci tangan dengan sabun
4. Menggunakan jamban sehat
6. Penggunaan jamban yang
Pencegahan sekunder:
bersih dan sehat
1. Diagnosis
7. Memberantas jentik nyamuk
2. Pengobatan
8. Mengkonsumsi buah dan sayur
Pencegahan tersier
9. Melakukan aktifitas fisik
1. Perawatan
10. Tidak merokok di dalam rumah
2. pemulihan
 KERANGKA KONSEP
Variabel Independen

Indikator Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat

Persalinan ditolong oleh nakes

Menimbang balita setiap bulan

Pemberian ASI eksklusif

Variabel dependen
Penggunaan air bersih
Mencuci tangan dengan sabun
Pengetahuan ibu tentang
Penggunaan jamban yang bersih dan
pencegahan diare
sehat

Mengkonsumsi buah dan sayur

Memberantas jentik nyamuk
Melakukan aktifitas fisik
Tidak merokok di dalam rumah
 pra eksperimen
dengan pendekatan
one group pretest-
METODE posttest
PENELITIAN
Lokasi: Rw 10
sorosutan
Waktu: 5 dan 10 Mei
2018

Populasi: 56,
seluruh ibu yang
memiliki balita

Sampel: 37 ibu
dengan total
sampling
 HASIL PENELITIAN
Distribusi responden berdasarkan usia pada ibu-ibu yang
memiliki balita di Rw 10 kelurahan Sorosutan Umbulharjo
Yogyakarta

Usia Jumlah persentase

17–25 tahun 6 16,2%

26-35 tahun 31 83,8%

Total 37
Next...
Distribusi responden berdasarkan pendidikan pada ibu-ibu yang
memiliki balita di RW 10 Sorosutan, Umbulharjo I, Yogyakarta

Pendidikan Jumlah persentase

SMP 7 18,9%

SMA/SMK 27 73,0%

Sarjana 3 8,1%

Total 37
Next...
Distribusi responden berdasarkan jenis pekerjaan pada ibu-ibu di
RW 10 Sorosutan, Umbulharjo I, Yogyakarta

Pekerjaan Jumlah Presentase

PNS 2 5,4%

Wiraswata 12 32,4%

IRT 23 62,2%

Total 37 100%
Next...
Pengetahuan pencegahan diare pada balita sebelum pendidikan
kesehatan pada ibu-ibu yang memiliki balita di RW 10 Sorosutan,
Umbulharjo I, Yogyakarta

variabel Mean S.D Minimal-Maksimal

Median
Sebelum 14,11 4,5 8 - 23
dilakukan 13,00
pendidikan
kesehatan
Next...
Pengetahuan pencegahan diare pada balita sesudah pendidikan
kesehatan pada ibu-ibu yang memiliki balita di RW 10 Sorosutan,
Umbulharjo I, Yogyakarta

variabel Mean S.D Minimal - Maksimal

Median
Sesudah 23,05 1,4 20 - 25
dilakukan 23,00
pendidikan
kesehatan
Next...
Hasil analisis uji normalitas data pengaruh pendidikan kesehatan
perilaku hidup bersih dan sehat terhadap pengetahuan ibu dalam
pencegahan diare pada balita di RW 10 Sorosutan, Umbulharjo I,
Yogyakarta

Kolmogorov-Smirnova
variabel value
sebelum dberikan
0,011
pendidikan kesehatan

setelah diberikan
0,017
pendidikan kesehatan
 Hasil analisis dependent t – test pengaruh pendidikan kesehatan
perilaku hidup bersih dan sehat terhadap pengetahuan ibu dalam
pencegahan diare balita di RW 10 Sorosutan, Umbulharjo I,
Yogyakarta

variabel Mean SD SE P N
sebelum 14,11 4,514 0,742 0,000 37
pendidikan
kesehatan
T - test
sesudah 23,05 1,143 0,232 0,000 37
pendidikan
kesehatan
 KESIMPULAN
 Sebelum dilakukan pendidikan kesehatan rata-rata pengetahuan ibu dalam
pencegahan diare 14,11 dengan nilai skor minimal 8 dan nilai skor maksimal
23.

 Setelah dilakukan pendidikan kesehatan rata-rata pengetahuan ibu dalam

pencegahan diare mengalami peningkatan yaitu 23,5 dengan nilai skor minimal
20 dan nilai skor maksimal 25.

 hasil uji statistik didapatkan nilai p = 0,000 maka dapat disimpulkan bahwa ada
perbedaan yang signifikan rata-rata pengetahuan ibu dalam pencegahan diare
sbelum dilakukan pendidikan kesehatan dan setelah dilakukan pendidikan
kesehatan.