ELECTRO CONVULSIVE THERAPY

(ECT)

By :
Lilik Ma’rifatul Azizah, MKes
TERAPI KEJANG
LISTRIK
• ECT  Carletti dan Bini tahun 1937
• Tx bersifat somatik pd klien gangg
jiwa
• Klien yg t’ berespon thd
psikopharmaka, depresi, perilaku
agitasi dan Resti Bunuh diri.
• ECT  Kejang2 krn pengaruh aliran
listrik mell elektroda pada lobus
temporalis.
Kegunaan :
Blm Jelas ttp dpt menurunkan
impuls2 syaraf pd klien agresif.

# Kontraindikasi :
- Gangguan sistem
kardiovaskuler
- Tumor otak

# Efek Samping
- Fraktur
- Kehilangan daya ingat
- Kebingungan
PENGKAJIAN

• Kelengkapan data :
EKG, Thorax foto, Px lab yg
diperlukan, Informed Consent.

• Px Fisik dan mental :

-TTV
- ansietas
PERENCANAAN

• Penjelasan ttg ECT kpd klien

dan klg dg jelas  informes
consent
• Puasa 4 jam tindakan
• Melepaskan alat/organ palsu spt
gigi palsu, kacamata, perhiasan,
asesoris.
• Bab dan BAk
PELAKSANAAN
• Tidur posisi terlentang
• Premedikasi  obat penenang, penurun
sekresi saliva dan relaksan otot.
• Observasi TTV
• Pasang Tong spatel menekan lidah
• Fiksasi persendian
• Pasang elektroda
• ECT o/ dokter
• Setelah tindakan  pindah ke TT yg aman
• Observasi TTV dan kesadaran.
EVALUASI

• Observasi kesadaran
• Setelah sadar beri makan dan
minum ss/ dg kebutuhan  K/p
Kopi ?