Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN KUNJUNGAN LAPANGAN

MENGENAI KERAJINAN BANGUN RUANG

Di Persembahkan oleh
kelompok 2 PKY
PEMILIK USAHA :
BAPAK SATRAL
INDIKATOR:
1. Ide dan
peluang
usaha
2. Sumber daya
yang
dibutuhkan
3. Perizinan
4. Rencana
pemasaran
5. Proses
produksi
• 1. Ide sehingga menjadi peluang usaha kerajinan
mebel bambu seperti ini adalah
ketidaksengajaan. Awalnya bapak Satral hanya
membuat kerajinan untuk dipakai sendiri. Tapi
ada orang lain yang meminta untuk dibeli.
Setelah dibuat lagi kerajinannya, ternyata ada
lagi yang berminat dan ingin membeli barang
tadi. Setelah dipikir-pikir ini bisa dijadikan
peluang usaha. Akhirnya beliau mendirikan
usaha Mebel Bambu Tunas Muda di Sekarteja.
2. Sumber Daya yang di Butuhkan

SDA SDM: jumlah pekerja 10 orang.


Meliputi Bambu, Rotan, dan
Pekerja yang diambil akan
kayu kapuk. dibimbing terlebih dahulu.
Pemesanan bahan di Lombok
Kemudian di bagi sesuai
Tengah kemampuan
-Pengrajin kerangka
-Pengrajin Anyaman
-Seller
3.Perizinan

• Dinas • Dinas
Perindustrian Perdagangan
4. Rencana Pemasaran
• Meratakan pemasaran di • Untuk pemesanan di luar
dalam negeri. Sejauh ini
produk yang dijual sudah daerah. Usaha ini tinggal
dipasarkan ke Sulawesi. menerima telpon, dan
Teknik promosi hanya meminta alamat.
personal selling atau dari Kemudian barang akan
mulut ke mulut.
diantarkan sampai ke
• Pengiriman Pesanan
tergantung pembeli ingin di pelabuhan. Bisanya di
antar kerumah atau datang Labuhan Kayangan dan
sendiri ke toko. Labuhan Lombok.
Analisis SWOT
• STRENGH: Kuat. Karena produk menggunakan tali anyaman dari rotan.
• WEAKNES: Kelemahan dari produk ini yaitu harus ditaruh di tempat yang bersuhu
sedang, tidak boleh terlalu terpapar sinar matahari langsung dan tidak berada di
suhu lembab.
• OPPORTUNITY: Peluang untuk kedepannya tidak terlalu besar karena mereka tidak
berani membuka cabang. Memang pernah memcoba membuka cabang tapi tidak
berhasil mempertahankannya karena pemesanan di cabang tersebut relatif kecil.
Mereka pun menutupnya. Padahal sebaiknya mereka mencoba promosi,
menambah kenalan, bekerja sama dengan banyak pihak dan membuka web untuk
online shop.
• THREATN: Setiap usaha/bisnis pasti memiliki resiko, kendala,dan ancaman.
Misalnya, dari segi sumber daya. Seperti usaha ini, tempat pemesanan bambu
sangat terbatas. Jadi, untuk memproduksi kerajinan secara besar-besaran
membutuhkan bambu yang banyak pula. Ancaman usaha ini dari segi pemasaran
sepertiny akan cepat tersaingi oleh produk serupa yang lebih modern. Ancaman
dari segi inovasi juga ada, karena pemilik usaha tidak membuat inovasi barang
secara continue. Hanya membuat barang baru sesuai pesanan saja.
Nama anggota kelompok 2 :
• Annisa kartika ocktavia
• Fitri ardia garini
• Hamdan yusri
• Jumiatul hasanah
• Laila sirri hayati
• Marlina astuti
• Nurwashila fitriana
• Piki yakup pranoto

Anda mungkin juga menyukai