Anda di halaman 1dari 69

Teknik Sepeda Motor

Menjelaskan Proses-proses Mesin Konversi Energi


(DKK )
Konsep Motor Bakar
MOTOR BAKAR

INTERNAL COMBUSTION EXTERNAL COMBUSTION

 Mesin Bensin  Mesin Uap


 Mesin Diesel  Nulkir
 Mesin Roket  Mesin Turbin Uap
 Mesin Jet  Dll
 Dll

Definisi Motor Bakar


Suatu mekanisme / konstruksi yang merubah energi panas menjadi energi gerak

Teknologi dan Rekayasa


Definisi
Secara umum motor bakar di bagi menjadi:
1. Internal Combustion Engine
Mesin kalor yang proses pembakarannya terjadi dalam
motor bakar itu sendiri sehingga gas pembakaran yang
terjadi sekaligus sebagai fluida kerjanya

2. External Combustion Engine


Mesin kalor yang cara memperoleh energinya dengan
proses pembakaran di luar disebut mesin pembakaran luar

Teknologi dan Rekayasa


Mesin Pembakaran Dalam

Teknologi dan Rekayasa


Mesin Pembakaran Luar

Teknologi dan Rekayasa


Prinsip Kerja
TIGA FAKTOR YANG MENENTUKAN
PRESTASI MESIN

BAHAN BAKAR

KOMPRESI PENGAPIAN

Teknologi dan Rekayasa


Prinsip Kerja

Combustion Gas

Teknologi dan Rekayasa


Prinsip Kerja
Intake
1

4 Cycle 2
Exhaust Compression

3
Combustion
Gerakan secara periodik di dalam cylinder, dari pipa campuran air-fuel ke dalam
cylinder, ke penekanan, pembakaran dan ke pembuangan gas yang telah dibakar
keluar dari cylinder disebut engine cycle.
Teknologi dan Rekayasa
Konstruksi

Camshafts
Cylinder heads

Valves
Cylinders

Pistons

Connecting rods

Crankshafts

2 - cycle 4 - cycle
Teknologi dan Rekayasa
Motor 4 Langkah

Mesin 4 langkah (tak) adalah mesin yang dalam satu


siklusnya mampu menghasilkan 1 kali tenaga dan
diselesaikan dengan 4 gerakan piston dan 2 putaran
crankshaft.

Teknologi dan Rekayasa


Motor 4 Langkah

IN
EX

LANGKAH ISAP ( INTAKE )

Teknologi dan Rekayasa


Motor 4 Langkah

LANGKAH PEMAMPATAN
( COMPRESSION )

Teknologi dan Rekayasa


Motor 4 Langkah

LANGKAH USAHA
( EXPANSION )

Teknologi dan Rekayasa


Motor 4 Langkah

LANGKAH PEMBUANGAN
( EXHAUST )

Teknologi dan Rekayasa


Proses kerja motor 4 langkah

Teknologi dan Rekayasa


Motor 2 Langkah

Mesin 2 langkah (tak) adalah mesin yang dalam satu


siklusnya mampu menghasilkan 1 kali tenaga dan
diselesaikan dengan 2 gerakan piston 1 putaran
crankshaft.

Teknologi dan Rekayasa


Motor 2 Langkah
1. PISTON BERGERAK DARI TMB KE TMA

Teknologi dan Rekayasa


Motor 2 Langkah
2. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB

Teknologi dan Rekayasa


Motor 2 Langkah
3. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB

Teknologi dan Rekayasa


Motor 2 Langkah
4. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB

Teknologi dan Rekayasa


Motor 2 Langkah
5. PISTON BERGERAK DARI TMB KE TMA

Teknologi dan Rekayasa


Proses kerja motor 2 langkah

Teknologi dan Rekayasa


PROSES KERJA MOTOR 2 LANGKAH

Langkah Kompresi & Langkah Hisap


 Piston bergerak dari TMB menuju TMA
 Saluran udara masuk ke silinder tertutup & dilanjutkan kompresi
 Saluran Intake pada ruang engkol terbuka campuran bahan bakar &
udara masuk ke ruang engkol

Langkah Usaha & Langkah Buang

 Piston bergerak dari TMA menuju TMB


 Api busi menyala beberapa derajat sebelum
piston mencapai TMA
 Panas gas hasil pembakaran mendorong
piston menuju TMB sampai saluran buang
terbuka dan gas bekas keluar

Teknologi dan Rekayasa


Konsep Motor Listrik

Teknologi dan Rekayasa


Definisi
Gaya elektromagnet ( hukum tangan kiri Fleming )

Ukuran gaya elektromagnetik paling besar saat arah medan


magnet tegak lurus dengan arus, dan meningkat sebanding
dengan panjang konduktor, besar arus, dan kekuatan
medan magnet.

Teknologi dan Rekayasa


Kaidah Tangan Kiri Fleming

Hubungan antara arah garis-garis gaya magnet, arus dan kekuatan


( gerakan ) selalu tetap seperti ditunjukkan di atas. Hubungan ini
disebut prinsip tangan kiri Fleming.

Jika jari tangan kiri ditekuk seperti gambar di atas, maka jari jari
tangan tersebut akan menunjukkan arah yang berbeda.
Ibu jari : Arah gerakan
Jari tengah : Arah arus listrik
Telunjuk :Garis-garis gaya magnet

Teknologi dan Rekayasa


Kaidah Tangan Kiri Fleming

Seperti ditunjukkan pada gambar, saat kumparan


dimasukkan dalam sebuah medan magnet, arus mengalir
dengan arah berlawanan pada sisi kiri dan kanan, dan gaya
magnet yang dihasilkan berdasarkan prinsip tangan kiri
Fleming, sehingga kumparan menciptakan gerakan memutar,
karena putaran ini berlangsung terus menerus, maka
diperlukan komutator dan brush.

Teknologi dan Rekayasa


Dasar Kerja

Bagian yang menuju kutub utara kawat konduktor dan


yang menuju kutub selatan menerima gaya dari arah
vertikal berlawanan sehingga kawat konduktor
berputar. Ini disebut prinsip putaran motor.
Teknologi dan Rekayasa
Konstruksi Motor Listrik

Armature

Teknologi dan Rekayasa


Konsep Generator Listrik

Teknologi dan Rekayasa


Fungsi induksi elektromagnetik dan induksi gaya
gerak listrik

Gambar di atas menunjukkan sebuah magnet digerakkan secara


cepat di dalam sebuah kumparan.

Jika magnet bergerak seperti itu di dalam kumparan, tegangan


akan dihasilkan dan lampu akan menyala. Sebaliknya jika
magnet tetap di tempat maka lampu akan mati.

Teknologi dan Rekayasa


Kaidah Tangan Kanan
Sebuah gejala yang disebut hukum tangan kanan terjadi
antara arah garis-garis gaya magnet, konduktor yang berada
di dalamnya digerakkan dan arah gaya gerak listrik induksi (
arah arus listrik ).

Seperti ditunjukkan pada gambar, jika jari tangan listrik


dibengkokkan maka telunjuk akan menunjukkan arah garis-
garis gaya magnet, ibu jari menunjukkan arah gerakan
konduktor dan jari tangan menunjukkan arah gaya gerak
listrik induksi.
Teknologi dan Rekayasa
Gaya Gerak Listrik
Besarnya gaya gerak listrik berubah sebanding dengan
elemen-elemen berikut:

 Kekuatan gaya magnet


 Panjang konduktor (induksi magnet bertambah apabila
panjang bertambah)
 Kecepatan konduktor berputar

Teknologi dan Rekayasa


Rektifikasi Gaya Gerak Listrik

Untuk menghasilkan gaya gerak listrik yang terns menerus,


konduktor harus terus menerus terhindar dari fluks magnet.

Hal ini bisa dicapai dengan cara membuat konduktor


berputar dalam medan magnet atau dengan magnet dan
konduktor dalam keadaan diam di tempat.

Teknologi dan Rekayasa


Rektifikasi Gaya Gerak Listrik
Sebuah generator arus bolak balik biasanya digunakan
untuk menghasilkan tenaga. Saat kumparan berputar
pada kecepatan tetap dalam medan magnet, gaya gerak
listrik pada kumparan berubah-ubah.

Gaya gerak listrik yang dihasilkan dengan cara ini


disebut gaya gerak listrik arus bolak balik. Apabila listrik
ini digunakan apa adanya ( arus bolak balik ) maka
disebut generator arus bolak balik.

Teknologi dan Rekayasa


Generator
Saat roda daya berputar, fluks magnet
dalam stator bergerak dengan gerakan
bolak-balik, sehingga tegangan AC
diinduksikan dalam lighting coil atau
charging coil. Arus bolak-balik langsung
digunakan untuk peralatan yang
menggunakan sumber listrik AC seperti
lampu depan. Sedangkan untuk mengisi
battery, arus bolak-balik mengalami
penyearahan oleh dioda sebelum
melakukan pengisian.

Teknologi dan Rekayasa


Konsep Pompa Fluida

Teknologi dan Rekayasa


Definisi
Pompa merupakan salah satu jenis mesin yang berfungsi
untuk memindahkan zat cair dari suatu tempat ke
tempat yang diinginkan.

Zat cair tersebut contohnya adalah air, oli atau minyak


pelumas, serta fluida lainnya yang tak mampu mampat.

Teknologi dan Rekayasa


Mekanisme Pompa

Teknologi dan Rekayasa


Prinsip Kerja Pompa

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja
 Poros pompa akan berputar apabila penggeraknya
berputar.
 Karena poros pompa berputar impeler dengan sudu-
sudu impeler berputar
 Zat cair yang ada di dalamnya akan ikut berputar
sehingga tekanan dan kecepatanya naik dan terlempar
dari tengah pompa ke saluran yang berbentuk volut
atau spiral kemudian ke luar melalui nosel .

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja

Fungsi impeler pompa adalah mengubah energi mekanik


yaitu putaran impeler menjadi energi fluida (zat cair).

Teknologi dan Rekayasa


Klasifikasi Pompa
Berdasarkan Impeler

Teknologi dan Rekayasa


Klasifikasi Pompa
Berdasarkan Rumah Pompa

Teknologi dan Rekayasa


Klasifikasi Pompa
Berdasarkan Saluran Masuk

Teknologi dan Rekayasa


Klasifikasi Pompa
Pompa Satu Tingkat

Teknologi dan Rekayasa


Konsep Kompresor

Teknologi dan Rekayasa


Definisi

Kompresor adalah alat pemampat atau pengkompresi udara


dengan kata lain kompresor adalah penghasil udara mampat.

Karena proses pemampatan, udara mempunyai tekanan yang


lebih tinggi
dibandingkan dengan tekanan udara lingkungan (1atm).

Teknologi dan Rekayasa


Konstruksi

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja

 Langkah Hisap
Udara masuk kompresor karena tekanan di dalam
silinder lebih rendah dari 1 atm

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja

 Langkah Kompresi
udara di dalam kompresor dikompresi, tekanan dan
temperatur udara naik

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja

 Langkah Pengeluaran
Karena tekanan udara mampat, katup ke luar terbuka
dan udara mampat ke luar silinder

Teknologi dan Rekayasa


Klasifikasi

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor vane

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor jenis root

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor jenis
sekrup atau ulir

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor Torak Kerja
Tunggal

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor Torak Kerja Ganda

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor Sentrifugal 1 Tingkat

Teknologi dan Rekayasa


Jenis Kompresor
Kompresor Banyak Tingkat

Teknologi dan Rekayasa


Penggunaan Udara Mampat
 Pengisi udara pada ban sepeda atau mobil
 Sebagai penyemprot kotoran pada bagian-bagian
mesin
 Rem pada bis dan kereta api
 Pintu pneumatik pada bis dan kereta api
 Pemberi udara pada aquarium
 Kipas untuk penyejuk udara
 Blower untuk peniup tungku
 Fan ventilator
 Udara tekan pada pengecatan
 Pengangkat mobil pneumatis
 Transportasi gas solid dengan pneumatik pada industri kimia

Teknologi dan Rekayasa


Konsep Refrigerasi

Teknologi dan Rekayasa


Definisi
Mesin refrigerasi secara umum digunakan untuk
pengkondisian udara suatu ruangan, rumah atau industri,
sehingga setiap orang yang berada pada ruagan tersebut
akan merasa nyaman.

Alat ini biasa disebut dengan Air Conditioning

Teknologi dan Rekayasa


Komponen
 Kompresor
Kompresor adalah sebagai penggerak refrigeran untuk
bersirkulasi.
 Kondensor
Kondensor berfungsi untuk membuang kalor dari refrigeran
kelingkungan
 Katup ekspansi
Katup ekspansi adalah alat yang berfungsi untuk
mengekspansikan refrigeran sehingga tekanannya turun.
 Evaporator
Evaporator adalah tempat dimana kalor

Teknologi dan Rekayasa


Komponen

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja Refrigeran di evaporator
menyerap panas dari
Merubah refrigeran dari udara yang melewatinya
bentuk cair ke gas

Kompresor berfungsi
untuk menyirkulasikan
refrigeran di dalam
sistem

Refrigeran didinginkan
sehingga berbentuk cair
Refrigeran berbentuk
setengah cair

Teknologi dan Rekayasa


Cara Kerja Kondisi Refrigeran

Teknologi dan Rekayasa


Refrigeran
 Refrigeran 12 atau R 12 banyak dipakai pada mesin
pendingin rumah tangga dan Ac mobil

 Refrigeran 22. Karakteristiknya lebih menguntungkan


dibandingkan R12 sehingga R 22 banyak dipakai
sebagai pengganti R12 untuk mesin refrigerasi

Teknologi dan Rekayasa


Teknologi dan Rekayasa

Anda mungkin juga menyukai