LAPORAN MINI PROJECT

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MASYARAKAT MENGENAI

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI RW 02 KELURAHAN CIPINANG MELAYU
KECAMATAN MAKASAR, JAKARTA TIMUR

PENDAMPING:
DR. BEBY MUHRISA

DISUSUN OLEH :
DR. RIZA FEBRIANY

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA KEMENTRIAN

KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PUSKESMAS
KELURAHAN CIPINANG MELAYU
JAKARTA TIMUR
2019
 BAB I
PENDAHULUAN
 1.1 Latar Belakang
WHO (2011): setiap tahunnya 50 juta penduduk dunia
terinfeksi virus dengue dan 2,5% meninggal dunia

Direktorat jenderal pencegahan dan pengendalian penyakit,

Kemenkes RI: penyakit suspek DBD sejak minggu I 2018 -
minggu I 2019 tertinggi ada di jawa timur dengan jumlah
suspek DBD 700 orang, diikuti jawa tengah 512 orang, dan
jawa barat 401 orang.

PKL Cipinang Melayu, 2019: bulan Januari- Maret 2019, 9

kasus DBD. 4 kasus PE + jentik 5 kasus PE -.
 1.2 Data Geografis dan Demografis
1.2.1 Data Geografis
SK Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1227 Tahun 1989

Kelurahan cipinang melayu mempunyai luas + 252,79 ha, dengan

batas-batas sebagai berikut :
Utara : saluran jatiluhur tarum barat
Timur : kali curug dan bekasi
Selatan : jalan untuk pendaratan pesawat terbang dan pilar batas
wilayah propinsi DKI jakarta – jawa barat no.111 s/d 119, dan
kelurahan halim perdanakusuma.
Barat : kali cipinang kelurahan kebon pala.

Kelurahan Cipinang Melayu luas + 252,79 ha

PKL Cipinang Melayu luas 300 M2
1. Orbitasi / jarak wilayah dari kelurahan :
ke Kecamatan Makasar : 7 km
ke Walikota Jakarta Timur : 12 km
ke Balaikota DKI Jakarta : 15 km
ke Istana Presiden R.I. : 17 km
ke Dinas Kesehatan DKI Jakarta : 18 km
2. Potensi kelurahan cipinang melayu
perumahan : 181,97 ha
industri / pertanian : 39,46 ha
fasilitas umum : 29,86 ha
3. Status tanah
tanah negara : 73,51 ha
tanah adat : 166,54 ha
tanah wakaf : 3,35 ha
lain lain : 9,39 ha
 1.2.1 Data Demografis
Data Penduduk
Jumlah RT/RW Pekerjaan
Umur dan Jenis Kelamin Jumlah RT/RW
Peta Kelurahan Cipinang Melayu. Kecamatan Makasar
Kota Administratif Jakarta Timur
Sarana Kesehatan Pendidikan Negeri Pendidikan Swasta

Kegiatan sosial lain Kelembagaan Kelurahan

BKB (Bina Keluarga Balita) : 9 kelompok

PAUD : 9 kelompok
BKR (Bina Keluarga Remaja) : 1 kelompok
BKL (Bina Keluarga Lansia) : 10 kelompok
UP2KS : 4 kelompok
PSN : 15 kelompok
RW Siaga : 11 RW
 1.3 Rumusan Masalah
“Bagaimana gambaran tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat mengenai
demam berdarah dengue di RW 02 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar,
Jakarta Timur?”

1.4 Tujuan Masalah

Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan mengenai demam berdarah pada masyarakat
RW 02 kelurahan cipinang melayu, kecamatan makasar, jakarta timur

Mengetahui gambaran perilaku terhadap demam berdarah pada masyarakat RW 02

kelurahan cipinang melayu, kecamatan makasar, jakarta timur

Mengetahui gambaran sikap terhadap demam berdarah pada masyarakat RW 02 kelurahan

cipinang melayu, kecamatan makasar, jakarta timur

Melakukan intervensi pada masyarakat RW 02 kelurahan cipinang melayu sebagai bentuk

pencegahan penyebaran penyakit demam berdarah.
 1.5 Manfaat Penelitian

Peneliti
Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat di sekitar
puskesmas kelurahan cipinang melayu sehingga peneliti dapat mengaplikasikan ilmu
pengetahuan mengenai demam berdarah sekaligus menambah wawasan dan pengalaman
peneliti dalam berinteraksi.

Masyarakat
Masyarakat dapat menambah wawasan mengenai demam berdarah dan dapat mencegah
penyebaran penyakit tersebut.

Instansi
Mendapatkan informasi mengenai tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat
terhadap penyakit demam sehingga menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kegiatan
yang dapat mencegah penyakit tersebut melalui perilaku hidup sehat.
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
 2.1 Definisi dan Epidemiologi

Demam berdarah dengue, penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang
ditularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes
albopictus.
DinKes DKI Jakarta mengumumkan adanya peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue
(DBD) antara Januari 2019 - Februari 2019
 2.2 Etiologi dan Faktor Risiko

Virus dengue termasuk kelompok arbovirus, dikenal dengan genus flavivirus, famili
flaviviridae, memiliki 4 jenis serotipe yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, DEN-4.

Virus dengue dapat menular melalui gigitan nyamuk Aedes aegipty dan Aedes
albopictus

Host alami virus dengue adalah manusia.

Faktor suhu lingkungan, kelembaban, dan curah hujan diketahui berperan

dalam penyebaran penyakit dengue
 2.3 Patogenesis
Mekanisme terjadinya penyakit DBD belum diketahui secara pasti hingga kini.

Respon imun humoral

Limfosit B  antibodi spesifik virus dengue, juga dapat menimbulkan reaksi silang dengan
serotipe lain  mekanisme antibody-dependent enhancement (ADE).

Respon imun selular

Limfosit T, sel T spesifik virus denguemengenali sel terinfeksi virus dan menimbulkan
berbagai respon berupa proliferasi sel T, lisis sel terinfeksi dengue oleh sel T CD8 dan
produksi sitokin oleh sel T CD4.

Mekanisme autoimun
Protein virus dengue yang berperan dalam pembentukan antibodi spesifik  protein E, prm,
dan NS1.

Peran sitokin dan mediator inflamasi lain

Infeksi virus dengue, sitokin berperan dalam menentukan derajat penyakit. Sitokin yang
banyak ditemukan TNF-α, IL-1β, IL-6, IL-8, dan IFN-γ.

Peran sistem komplemen

Kompleks imun virus dengue dan antibodi pada infeksi sekunder dapat mengaktifasi sistem
komplemen melalui jalur klasik.