Anda di halaman 1dari 18

Konseling

• Adalah bentuk dialog


agar seseorang
memperoleh pengertian
yang lebih baik tg dirinya
dan permasalahan yang
dihadapi,sehingga
mampu mengambil
langkah utk
mengatasinya.
Lanjutan………
• Kerjasama agar klien dpt
menolong dirinya, melakukan
komunikasi baik utk membantu
klien, mengenali dan mengatasi
permasalahdan, mencari cara
pemecahan masalah dan memilih
cara pemecahan yg paling cocok.
• Terlibat dlm proses yg bertujuan
memberikan pengetahuan,
keterampilan, penggalian potensi
dan sumber daya serta jangkauan
pelayanan kesehatan yg akan
membantu pemecahan masalah.
Sasaran konseling
• Orang yg mempunyai
masalah kesehatan
• Orang yang ingin
melakukan tindakan
pencegahan penyakit
• Orang yg ingin
meningkatkan kesehatan
dg melaksanakan
perilaku hidup bersih dan
sehat
Petugas Konseling yang baik
• Mampu menjaga hubungan
dg menunjukkan sikap
peduli, dan memberikan
perhatian sehingga terjalin
hubungan baik
• Mengenali kebutuhan klien.
• Menjadi pendengar yg baik.
• Menumbuhkan pengertian
dan penerimaan (empati).
• Mampu memahami apa yg
dirasakan dan dialami orang
lain.
Ketrampilan mendengarkan

- Menafsirkan emosi dan perasaan


- Mengajukan pertanyaan
- Mengungkapkan hal yag sama dg kata-2
lain
- Memadukan berbagai hal yang didengar
- Tidak menggurui
Keterampilan Membangun Percaya Diri dan
Memberi Dukungan

• Keterampilan
memberikan pujian.
• Keterampilan
memberikan nasehat
• Keterampilan
memakai bahasa
sederhana
• Keterampilan memilih
dan menggunakan
alat bantu.
Cara mendengarkan
• Bersabar
• Menyediakan waktu
• Memperhatikan dgn
baik.
• Bersiap utk
mendengarkan
• Jangan bereaksi
berlebihan thdp
informasi
Cara mendengarkan
• Jangan pura-pura
mendengarkan.
• Jangan keasyikan
dengan pikiran anda
sendiri.
Langkah-langkah melakukan Konseling Gizi
1. Menyapa ortu dan anak
2. Menanyakan/mencatat identitas pasien
3. Menanyakan masalah yang dihadapi, berempati (ikut merasakan
perasaan klien)
4. Menanyakan riwayat makanan (nafsu makan, BB, muntah, diare,
ASI, PASI, MP-ASI)
5. Mengisi lembar “food frequency” dan “food recall”
6. Menghitung/analisa zat gizi dengan menggunakan Bahan Makanan
Penukar
7. Menghitung kebutuhan zat gizi anak, perhatikan riwayat gizi
8. Mengisi leaflet diet
9. Menjelaskan cara melaksanakan anjuran makan dan
memilih/mengganti makanan, demonstrasi memasak makanan
padat gizi pada ibu
10. Promosi ASI bagi anak < 2 tahun
11. Menganjurkan untuk kontrol/mengunjungi posyandu.
Mengkaji Riwayat Pemberian Makan

• Pemberian makanan sekarang


• Kesehatan dan prilaku anak
• Kondisi ibu
• Pengalaman pemberian makan anak
sebelumnya
• Situasi keluarga dan sosial
LANGKAH-LANGKAH KONSELING

“SATU TUJU”

SALAM (S)

Berdiri, sambut klien dengan hangat, ramah dan sopan,


tawarkan bantuan anda
Persilahkan duduk dalam posisi
sejajar/berdampingan/berhadapan dengan konselor
Singkirkan segala sesuatu yang menghambat konseling
misalnya vasbunga tinggi, meja
Gunakan bahasa tubuh yang sesuai norma setempat
Perkenalkan diri anda dan tugas anda
Tumbuhkan keberanian untuk menceritakan
permasalahannya
Beritahu anda menjaga kerahasiaan pembicaraan
TANYAKAN (T)
Selama pembicaraan, usahakan terjadi kontak
pandangan/mata
Dengarkan dengan penuh perhatian sambil membuat
catatan penting
Yakinkan klien semua keterangan yang diberikan sangat
membantu menemukan akar masalah
Tanyakan peluang yang dimiliki dan hambatan yang
dihadapi
Mintalah klarifikasi bila belum jelas tanpa menyalahkan
atau mendikte
URAIKAN (U)
Sampaikan informasi gizi yang berkaitan dengan masalah
klien
Upayakan klien untuk memahami permasalahan yang
dihadapinya
Gunakan media atau alat peraga untuk mempermudah
pemahaman klien
BANTU (TU)
Bantu klien untuk menyesuaikan permasalahan yang dihadapi
dengan kemungkinan pilihan untuk memperbaiki keadaannya
Bantu klien untuk memahami berbagai cara pemecahan
masalah yang dapat dilakukan
Bantu klien untuk memahami kemudahan maupun
kemungkinan kesulitan dari berbagai cara permasalahan yang
sudah dibicarakan
Bantu klien untuk memutuskan pilihan cara pemecahan
masalah yang akan dilaksanakan
JELASKAN (J)
Jelaskan kepada klien segala informasi baik sumber daya yang
tersedia untuk memudahkan pemecahan masalah
Diskusikan cara mengatasi kesulitan/hambatan yang akan
dihadapi
Gunakan media KIE dan alat peraga saat memberikan
penjelasan
ULANGI (U)

Ulangi secara ringkas dan lambat segala informasi yang


telah anda sampaikan, keputusan yang telah diambil
Buat janji untuk pertemuan berikutnya dan ucapkan
terima kasih dan penghargaan kepada klien untuk

pertemuan terebut
LEMBAR URAIAN TUGAS BERBAGAI PERAN

KONSELOR

Sebagai seorang konselor, anda harus bisa membangun hubungan yang


baik dengan klien agar klien merasa nyaman dan menaruh kepercayan
yang baik kepada konselor sehingga konseling berjalan dengan efektif.
Konselor harus dapat menggali masalah yang dialami oleh klien,
meminta penjelasan, dan harus dapat memberikan informasi yang
berkaitan dengan masalah yang dihadapi dan memberikan alternatif
untuk memecahkan masalah yang dihadapi serta membantu klien
mengambil keputusannya.

KLIEN

Dalam memainkan peran sebagai klien, anda diharapkan dapat


mempersiapkan diri dan memerankan sebagai klien yang ada dalam
skenario. Peran yang akan diperagakan oleh anda harus dapat diresapi
dengan baik. Untuk mempersiapkan diri sebagai klien,anda akan
dibantu oleh fasilitator.
PENGAMAT

Yang termasuk dalam pengamat adalah seluruh peserta


yang tidak berperan sebagai konselor dan klien. Pengamat
harus mempersiapkan alat tulis dan mencatat seluruh
proses konseling.
Pada saat konseling berlangsung, pengamat harus mencatat
dan mengamati hal-hal sebagai berikut :
Bagaimana konselor membuka percakapan dengan klien
sehingga dapat membangun hubungan antar klien agar
merasa nyaman ( ingat SATU TUJU )
Bagaimana cara konselor menggali masalah klien
Bagaimana cara konselor memperoleh penjelasan dari klien
tentang masalah yang dihadapi

Anda mungkin juga menyukai